BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
A. Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Instrumen yang valid dan reliabel merupakan syarat mutlak untuk mendapatkan hasil penelitian yang valid dan reliabel. Uji validitas dan reliabilitas
dilakukan untuk menguji apakah kuesioner layak digunakan sebagai instrumen penelitian atau tidak. Valid artinya data yang diperoleh melalui kuesioner dapat
menjawab tujuan penelitian, sedangkan reliabel artinya data yang diperoleh melalui kuesioner hasilnya konsisten bila digunakan untuk peneliti lain. Pengujian
validitas dan reliabilitas instrumen dalam penelitian ini dilakukan pada 30 orang pegawai Kantor Bank Indonesia Medan yang berlokasi di Jalan Balai Kota No.4
Medan. Sampel uji validitas adalah minimal 10 dari populasi Saifuddin, 2007:82.
1. Pengujian Validitas Instrumen
Uji validitas dilakukan untuk mengukur data yang didapat setelah penelitian merupakan data yang valid dengan alat ukur yang digunakan Kuesioner.
Pengujian validitas tiap butir digunakan analisis item, yaitu mengkorelasikan skor tiap butir dengan skor total yang merupakan jumlah skor tiap butir Sugiyono,
2005:114. Pengujian validitas instrumen dalam penelitian ini menggunakan bantuan Software SPSS 13.0 for Windows.
Peneliti mengajukan kuesioner yang berisi terdiri dari 15 butir item pernyataan motivasi intrinsik dan lingkungan kerja serta 8 butir item pertanyaan
kualitas kerja, sehingga keseluruhan pertanyaan adalah 23 butir item, dimana
Universitas Sumatera Utara
tiap butir pertanyaan disiapkan interval jawaban. Jawaban terendah diberi skor 1 dan tertinggi diberi skor 5.
Tabel 4.1 Validitas Instrumen
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total
Correlation Cronbachs
Alpha if Item Deleted
Q1 94.6667
48.437 .558
.924 Q2
94.7667 49.013
.561 .924
Q3 94.6667
45.540 .671
.923 Q4
94.4667 47.775
.725 .921
Q5 94.4667
49.016 .538
.924 Q6
94.6000 49.972
.447 .926
Q7 94.5333
49.775 .445
.926 Q8
94.5667 50.116
.407 .926
Q9 94.6333
49.826 .495
.925 Q10
94.6667 50.368
.430 .926
Q11 94.7000
48.493 .574
.924 Q12
94.6667 50.161
.467 .926
Q13 94.7667
50.323 .443
.926 Q14
94.5667 48.392
.680 .922
Q15 94.5667
46.944 .700
.921 Q16
94.6333 49.068
.624 .923
Q17 94.4667
46.878 .863
.919 Q18
94.5667 44.461
.748 .921
Q19 94.6667
49.609 .566
.924 Q20
94.5333 49.982
.414 .926
Q21 94.2667
49.926 .404
.927 Q22
94.3000 47.734
.722 .921
Q23 94.3333
47.540 .746
.921
Sumber : Hasil Pengolahan data SPSS Mei, 2009.
Analisis : a.
Pada kolom Scale Mean If Item Deleted menunjukkan nilai rata-rata total jika variabel tersebut dihapus, jika butir Q1 dihapus maka rata-rata totalnya bernilai
94,6667 ; jika butir Q2 dihapus maka rata-rata totalnya bernilai 94,7667 dan seterusnya.
b. Pada kolom Scale Variance If Item Deleted menunjukkan besarnya varian total
jika variabel butir tersebut dihapuskan. Nilai varian total jika butir Q1
Universitas Sumatera Utara
dihapuskan adalah 48,437; sedangkan jika butir Q2 dihapus maka nilai varian total adalah 49,013; dan seterusnya.
c. Corrected Item Total Correlation merupakan korelasi antara skor item dengan skor
total item yang dapat digunakan untuk menguji validitas instrumen. Korelasi skor itembutir Q1 terhadap skor total adalah 0,558; korelasi skor butir Q2 dengan skor
total adalah 0,561 dan seterusnya. Validitas butir pertanyaan dapat diketahui dengan membandingkan nilai skor total dengan r tabel. Besarnya r tabel untuk
sampel 30 adalah 0,361. d.
Alpha If Item Deleted merupakan besarnya reliabilitas apabila jika satu item dihapuskan. Jika butir Q1 dihapuskan maka besarnya koefisien reliabilitas alpha
sebesar 0,924, jika butir Q2 dihapuskan maka nilai koefisien reliabilitas alpha sebesar 0,924 dan seterusnya.
Pengambilan keputusan : a.
Jika r
hitung
r
tabel
, maka butir pertanyaan tersebut valid b.
Jika r
hitung
r
tabel
, maka butir pertanyaan tersebut tidak valid Uji validitas instrumen dapat dilihat pada Tabel 4.2 dan Tabel 4.3 berikut:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.2 Validitas Butir pernyataan Motivasi Intrinsik dan Lingkungan Kerja terhadap
Kinerja Pegawai Variabel Independent dan Dependent
No. Butir Instrumen
Corrected item total correlation
R
hitung
R
tabel
Keterangan Valid
1 .558
0,361 Valid
2 .561
0,361 Valid
3 .671
0,361 Valid
4 .725
0,361 Valid
5 .538
0,361 Valid
6 .447
0,361 Valid
7 .445
0,361 Valid
8 .407
0,361 Valid
9 .495
0,361 Valid
10 .430
0,361 Valid
11 .574
0,361 Valid
12 .467
0,361 Valid
13 .443
0,361 Valid
14 .680
0,361 Valid
15 .700
0,361 Valid
16 .624
0,361 Valid
17 .863
0,361 Valid
18 .748
0,361 Valid
19 .566
0,361 Valid
20 .414
0,361 Valid
21 .404
0,361 Valid
22 .722
0,361 Valid
23 .746
0,361 Valid
Sumber : Hasil Pengolahan data SPSS Mei, 2009.
Analisis: Tabel 4.2 diatas dapat dilihat nilai pada Corrected Item Total Correlation lebih
besar dari nilai tabel R untuk sampel 30 yaitu 0,361 sehingga dapat dinyatakan 23 butir pernyataan dalam penelitian ini valid.
2. Pengujian Reliabilitas Instrumen
Instrumen yang reliabel adalah instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama akan menghasilkan data yang sama. Bila koefisien
korelasi r positif dan signifikan, maka instrumen tersebut sudah dinyatakan reliabel.
Universitas Sumatera Utara
Kuncoro Situmorang, et.al, 2008:40 menyatakan suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alpha 0,6 atau nilai Cronbach
Alpha 0,8. Berdasarkan hasil pengolahan data untuk uji reliabilitas dapat dilihat pada Tabel 4.4 berikut:
Tabel 4.3 Reliabilitas Instrumen
Case Processing Summary
N
Cases Valid
30 100.
Excludeda Total
30 100.
a Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha
N of Items
.927 23
Sumber : Hasil Pengolahan data SPSS Mei, 2009.
Analisis : Tabel 4.3 menunjukkan hasil pengujian reliabilitas pada instrumen dengan nilai
Cronbach’s Alpha atau r
alpha
sebesar 0,927. Hal ini membuktikan instrumen penelitian berupa kuesioner ini telah reliabel karena r
alpha
yang bernilai lebih besar dari 0,80.
B. Analisis Deskriptif