kehidupan Karyawan PT. SIPEF Bukit Maradja Estate

19 memiliki tanah gembur, umumnya tekstur makin halus semakin produktif, kemampuan menyerap air tinggi dan mudah terjadi erosi dan cocok untuk ditanam tanaman sawit dan coklat dan tanaman karet dan tanaman keras lainnya. - Memiliki topografi datar cocok ditanami tanaman keras seperti karet dan kelapa sawit dan juga untuk memanen hasil perkebunan dari tanah yang datar tidak sesulit perkebunan yang memiliki tekstur tanah berbukit. Berdasarkan naskah perjanjian pemerintah Republik Indonesia dengan PT. SIPEF pada tahun 1968,pemerintah mengembalikan kepemilikan, pengusahaan dan pengelolahan perusahaan perkebunan berikut harta kekayaan dengan luas perkebunan 3. 178 Ha.

2.4 kehidupan Karyawan PT. SIPEF Bukit Maradja Estate

Di perkebunan PT. SIPEF Bukit Maradja Eastate karyawan merupakan personil yang paling rendah dan bekerja di bawah pengawasan seorang mandor perkebunan. Dan mereka memiliki waktu bekerja selama 8 jam perhari. Apabila karyaan bekerja lebih dari 8 jam sehari maka itu akan dihitung lembur dan mendapatkan gaji tambahan. Pada umumnya karyawan yang bekerja diluar 8 jam dalam sehari adalah keamanan perkebunan. Hal ini terjadi apabila ada teman mereka yang tidak dapat bekerja karna memiliki urusan keluarga ataupun sakit. Selain bekerja di perkebunan mereka juga memiliki kegiatan diluar jam kerja mereka. Di perkebunan SIPEF Bukit Maradja Eastate terdapat dua suku yaitu suku batak dan 20 suku jawa dan terdapa agama Kristen dan Islam. Setiap suku memiliki budaya masing-masing. Walaupun demikian perbedaan budaya tidak menjadi pemisah diantara mereka, bahkan perbedaan budaya menjadikan mereka saling berbagi. Apa bila ada dianatara karyawan yang bersuku jawa merayakan acara suka cita mereka selalu mengundang karyawan yang berada dalam lingkungan perkebunan PT. SIPEF Bukit Maradja Eastate walaupun karyawan tersebut ada diluar suku ataupun agama mereka dan begitu juga sebaliknya. Dan apabila ada yang kemalangan seperti ada yang meninggal maka mereka akan datang kerumah duka sebagai ungkapan ikut bersedih. Karyawan PT. SIPEF Bukit Maradja Eastate selain bekerja sebagai karyawan mereka juga memiliki kegiatan lain diluar jam kerja mereka. Hal ini diakibatkan waktu luang mereka cukup banyak. Untuk mengisi waktu luang mereka melakukan banyak kegiatan agar tidak merasa jenuh dengan suasana perkebunan. Kegiatan- kegiatan itu seperti bermain bola, cerita dengan teman mereka, sekedar keliling mencari hiburan dan ada juga yang memiliki pekerjaan sampingan lain seperti berdagang, bertani dan ada juga yang menjadi tukang ojek untuk menambah penghasilan mereka. Pekerjaan-pekerjaan sampingan karyawan PT. SIPEF Bukit Maradja Eastate pada tahun 1999 sampai dengan tahun 2003 dapat dilihat dari tabel berikut: 21 Tabel 1. Jumlah karyawan yang memiliki pekerjaan sampingan. No. Jeniskegiatan menghasilkan uang Jumlah 1 Berdagang 17 Ojek 33 Bertani 60 Yang tidak memiliki pekerjaan sampingan 122 Sumber: wawancara dengan karyawan. Dari tabel diatas dapat dilihat jumlah karyawan yang memiliki pekerjaan sampingan berdagang adalah 17 orang, jumlah karyawan yang menjadi ojek sebanyak 33 0rang, betani 60 org, dan yang tidak memiliki pekerjaan sampingan adalah sebanyak 122 orang. Pekerjaan sampingan ini mereka lakukan untuk menambah penghasilan mereka agar mereka dapat hidup lebih layak. 1 BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah