commit to user 15
seperti operkulum. Zaman, 1997 Morfologi yang membedakan kedua jenis cacing ini terletak pada daerah mulut mereka Faust, 1976 yaitu pada
daerah deretan gerigi dan bentuk bibirnya yang berbeda. Noble E.R dan Noble G.A, 1989 Telur – telur mereka pun sulit untuk dibedakan dengan
mikroskop cahaya. Miyazaki, 1991 Gejala klinis yang ditimbulkan oleh cacing Ascaris suum Goeze sp
dan Ascaris lumbricoides Linn. berbeda saat menginfeksi hewan babi percobaan. Noble E.R dan Noble G.A, 1989 Tidak ada perbedaan antara
siklus hidup dan cara infeksi Ascaris suum Goeze sp dengan cacing Ascaris lumbricoides Linn. Miyazaki, 1991
4. Kemangi Ocimum americanum L.
a. Taksonomi
Divisi : Spermatophtya
Sub divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Bangsa : Tubiflorae
Suku : Lamiaceae
Marga : Ocimum
Jenis : Ocimum americanum L. Tjitrosoepomo, 2002
commit to user 16
b. Nama daerah tumbuhan
Surawung, ruku-ruku, klampes Sunda; Kemangi Jawa; Kemanghi Madura; Balakama Manado; Uku-uku Bali; Lufe-lufe Ternate;
Ruruku Maluku; Baramakusa Minahasa; Hairy Basil Inggris Adhyana dan Firmansyah, 2006; Ciptadi, 1998; Hariana, 2007
c. Deskripsi tumbuhan
Kemangi Ocimum americanum L. merupakan tanaman semak yang tumbuh semusim. Tumbuhan ini banyak ditemukan di
Pulau Jawa dan Madura, terutama di pinggiran ladang, sawah kering, juga ditanam di taman, di pinggiran jalan, hutan terbuka, padang
rumput, liar di jalanan, dan kadang-kadang dibudidayakan. Tanaman ini juga dapat tumbuh pada ketinggian 1-1100 m di atas permukaan
laut. Sudarsono dkk, 2002 Karakteristik kemangi yaitu perawakan : herba tegaksemak,
tajuk membulat, bercabang banyak, sangat harum, tinggi 0,3 m-1,5 m; batang : batang pokok tidak jelas, bercabang banyak, hijau sering
keunguan, berambut atau tidak; daun : tunggal, berhadapan, helaian daun bulat telur – elip – memanjang, ujung meruncing-runcingtumpul,
tangkai daun 0,25-3 cm, pangkal bangun pasak sampai membulat, dikedua permukaan berambut halus, berbintik-bintik, tepi daun
bergerigi lemah – bergelombang rata; bunga : susunan majemuk berkarangtandan, terminal, 2,5-14 cm, diketiak daun ujung, daun
pelindung elipbulat telur, panjang 0,5-1 cm; kelopak : berjumlah 5
commit to user 17
saling berlekatan membentuk bibir, 1 membentuk bibir atas, bentuk bulat telur 2-3,5mm, 1 bibir buah membentuk 4 gigi, sisi luar berambut
kelenjar, ungu atau hijau; mahkota : berbibir, 3 bibir atas, 2 bibir bawah, panjang tabung 1,5-2mm, cuping mahkota 3-5mm, putih;
benang sari : berjumlah 4, tersisip di dasar mahkota, ada 2 yang
panjang; putik : kepala putik bercabang dua, tidak sama; buah : kelopak ikut menyusun buah, buah tegak dan tertekan. Sudarsono
dkk, 2002
d. Kandungan kimia