Tujuan Belajar Tinjauan Tentang Prestasi Belajar Sosiologi

xxxv kebutuhan-kebutuhan dinamis masa mendatang, karena lapangan kerja masyarakat mendatang akan sangat bergantung pada kemampuan untuk mengubah kemajuan dalam pengetahuan yang melahirkan usaha atau pekerja- pekerja baru. 3. Learning to live together, Learning to live Belajar hidup besama Dalam kehidupan global di mana perbedaan kultur,geografis, dan etnik membangun pluralisme, maka masyarakat harus menyikapinya dengan kearifan, hal ini akan terwujud jika kita mampu memahami orang lain. Semua itu dapat dilakukan dengan cara melatih dan membimbing peserta didik agar mereka dapat menciptakan hubungan melalui komunikasi yang baik menjauhi prasangka-prasangka buruk terhadap orang lain, serta memnjauhi dan menghindari terjadinya perselisihan dan konflik. 4. Lerning to be Belajar berkembang secara utuh Dalam hal ini merujuk kepada pengembangan potensi insani secara maksimal. Setiap manusia memerlukan kesempatan untuk mengaktualisasikan dirinya, dengan kebebasan yang lebih besar, dan kearifan melakukan pilihan- pilihan yang terpadu dengan rasa tanggung jawab yang kuat. Dengan learning to be, berarti seseorang mengenal jatidiri,serta kemampuan dan kelemahannya, dan dengan kompetensi yang dikuasainya membangun pribadi yang utuh secara terus-menerus.

e. Tujuan Belajar

Dalam melakukan aktivitas pasti didasari oleh suatu tujuan. Begitu juga dengan aktivitas belajar. Adapun tujuan belajar menurut Sardiman A.M 1994:28 ada 3 macam, yaitu: “1 Untuk mendapatkan pengetahuan 2 Penanaman konsep dan ketrampilan 3 Pembentukan sikap” Tujuan belajar untuk mendapatkkan pengetahuan ditandai kemampuan berpikir. Pemilikan pengetahuan dan kemampuan berpikir xxxvi merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Dengan kata lain, tidak dapat mengembangkan kemampuan berpikir tanpa pengetahuan, sebaliknya kemampuan berpikir akan memperkaya pengetahuan. Belajar dengan tujuan untuk penanaman konsep atau merumuskan konsep memerlukan suatu keterampilan yang bersifat jasmani maupun rohani. Keterampilan dapat diperoleh dengan cara banyak melatih kemampuan. Belajar dengan tujuan untuk menanamkan konsep memerlukan keterampilan yang bersifat jasmani dan rohani. Keterampilan banyak diperoleh dengan cara banyak melatih kemampuan. Untuk mencapai tujuan belajar kita harus menggunakan konsep pengulangan karena pengetahuan yang dimiliki anak terhadap suatu konsep masih bersifat abstrak. Sehingga dengan latihan dan pembiasaan diharapkan anak dapat memahami konsep secara mendalam. Sedangkan tujuan belajar untuk pembentukan sikap mental, perilaku dan pribadi anak didik yang paling berperan adalah guru. Guru harus lebih bijak dan hati-hati dalam pendekatannya. Untuk itu dibutuhkan kecakapan mengarahkan motivasi dan cara berpikir anak didik dengan tidak lupa menggunakan pribadi pengajar sebagai contoh atau model. Karena dalam interaksi belajar mengajar guru akan diobservasi, dilihat, didengar, ditiru semua perilakunya oleh siswa. Di dalam pembentukan sikap mental dan perilaku anak didik tidak terlepas dari penanaman nilai. Guru tidak hanya berperan sebagai pengajar tetapi betul-betul sebagai pendidik akan memindahkkan nilai-nilai pada anak didik.

f. Pengertian Prestasi

Dokumen yang terkait

PERBEDAAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR ANAK TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 KLEGO BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 20092010

0 4 93

HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH ORANG TUA DAN KEDISIPLINAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 PURWANTORO 2009 2010

0 3 115

HUBUNGAN MINAT BELAJAR DAN PENDAPATAN ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 SIPAHUTAR TAHUN AJARAN 2013/ 2014.

0 4 22

HUBUNGAN ANTARA JENJANG PENDIDIKAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010 2011

0 11 193

HUBUNGAN ANTARA INTELEGENSI DAN KEMANDIRIAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN SOSIOLOGI SISWA SMA NEGERI 4 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010 2011

0 3 158

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR SISWA DAN KEMAMPUAN EKONOMI ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI SMA NEGERI I BATURETNO TAHUN AJARAN 2009 /2010.

0 1 11

PENGARUH MINAT BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KEPEDULIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN AKUNTANSI KELAS XI IPS SMA N 2 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2009/2010.

0 0 13

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR SISWA DAN PARTISIPASI DALAM INTERAKSI EDUKATIF DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PADA SISWA KELAS XI IPS DI SMA NEGERI 1 SAMBUNGMACAN SRAGEN TAHUN AJARAN 2009/2010.

0 3 10

HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 TERAS BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2013/2014.

0 0 15

HUBUNGAN ANTARA BIMBINGAN ORANG TUA DAN KONSEP DIRI DENGAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN SOSIOLOGI SISWA KELAS XI SMA NEGERI 8 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2012/2013.

0 1 11