BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Metode Penentuan Lokasi
Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Medan Denai. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja purposive. Kecamatan Medan Denai dipilih karena
jumlah rumah tangga yang terbesar dibandingkan dengan Kota Medan bagian Timur yang lainnya, diantaranya yaitu Kecamatan Medan Tembung dan
Kecamatan Medan Area.
Tabel 3.1 Banyaknya Jumlah Penduduk, Rumah Tangga, Rata-rata Anggota RT diperinci menurut Kecamatan di Kota Medan Tahun 2015
No Kecamatan
Banyaknya Rata-rata
Anggota RT Penduduk
Jiwa Rumah Tangga
RT
1 Medan Tuntungan
84.775 19.673
4 2
Medan Johor 130.414
29.687 4
3 Medan Amplas
121.362 27.498
4
4 Medan Denai
145.677 32.220
4
5 Medan Area
98.955 22.176
4 6
7 8
9 10
11 12
13 14
15 16
17 18
19 20
21 Medan Kota
Medan Maimun Medan Polonia
Medan Baru Medan Selayang
Medan Sunggal Medan Helvetia
Medan Petisah Medan Barat
Medan Timur Medan Perjuangan
Medan Tembung Medan Deli
Medan Labuhan Medan Marelan
Medan Belawan 74.406
40.624 55.369
40.519
104.454 115.687
149.806
63.333 72.260
111.369 95.790
137.062 178.147
116.357 156.394
98.020 17.523
9.395 12.475
10.968 27.440
26.897 32.952
15.562 16.864
25.870 22.972
30.760 40.054
25.634 34.423
21.692 4
4 4
3 3
4 4
4 4
4 4
4 4
5 5
5
Jumlah 2.191.140
502.735 4
Sumber : Medan Dalam Angka, 2016
Universitas Sumatera Utara
3.2 Metode Penentuan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah rumah tangga di Kecamatan Medan Denai. Berdasarkan informasi di atas, diketahui bahwa jumlah rumah tangga di daerah
penelitian yaitu sebanyak 32.220Rumah Tangga RT. Untuk menentukan besarnya sampel, maka peneliti menggunakan metode Slovin, dengan persamaan
sebagai berikut Supriana, 2016:
n =
� �+ ∈
�
�
Dimana: n = Jumlah sampel
N = Jumlah populasi
∈
= Batas toleransi kesalahan error tolerance
Dengan jumlah Rumah Tangga sebanyak 32.220RT dan tingkat kesalahan sebesar 10 maka jumlah sampel dalam penelitian ini yaitu :
n =
32.220 �+ 0,1
2
.32.220
n =
��.��� ���,�
=99,64
menjadi 100 RT
Metode penentuan sampel yang digunakan adalah non probability sampling, kombinasi antara accidental sampling dan purposive sampling. Sampel ditentukan
secara purposive berdasarkan tingkat pendapatan. Pada awalnya dilakukan accidental sampling. Sampel yang ditemui akan diwawancara, dan diketahui
Universitas Sumatera Utara
tingkat pendapatannya. Setelah jumlah sampel untuk kategori pendapatan tertentu terpenuhi, maka akan dicari sampel untuk kategori pendapatan yang lain. Besar
sampel yang diambil berdasarkan kategori pendapatannya masing-masing sebanyak 20 orang. Besar sampel berdasarkan kategori pendapatannya di
Kecamatan Medan Denai disajikan pada Tabel 3.2.
Tabel 3.2 Jumlah Sampel di Kecamatan Medan Denaimenurut Kategori Pendapatan Rumah Tangga
No Kategori Pendapatan Rp
Jumlah Sampel RT 1
2.000.000 20
2
2.000.000 – 5.000.000 20
3 5.000.000 – 10.000.000
20
4 10.000.000 –15.000.000
20
5
15.000.000 20
Total 100
Sumber : Bps dan World Bank
3.3 Metode Pengumpulan Data