Angka Kecukupan Gizi AKG pada ibu menyusui 6 bulan pertama dapat dilihat seperti dalam tabel 3.2 berikut:
Tabel 3.2 Angka Kecukupan Gizi Ibu menyusui
Umur tahun Energi kkal
Besi mg
Menyusui+an 2550+330
26+6
Sumber : Permenkes RI No 75Ttahun 2013
Setelah jumlah makanan yang dikonsumsi diperoleh dalam bentuk persen, hasil persen tersebut lalu dikategorikan sebagai berikut WNPG, 2004:
a. Lebih
: 110 AKG b.
Baik : 80-110 AKG
c. Kurang : 80 AKG
3.7 Metode Penyajian dan Analisis Data
3.7.1 Metode Penyajian Data
Metode penyajian data yang dilakukan dalam penelitian ini sebagai berikut:
a. Pemeriksaan Data editing Editing dimaksudkan agar sebelum diolah, data sudah tertata dan terinci
dengan baik. Editing dilakukan sebelum pengolahan data. Data yang dikumpulkan dari kuesioner dibaca dan diperbaiki, apabila terdapat hal-hal yang salah atau
meragukan. b. Pemeriksaan Kode coding
Universitas Sumatera Utara
Pemberian kode pada setiap atribut dari setiap variabel yang diteliti untuk mempermudah waktu saat mengadakan tabulasi dan analisis.
c. Entry Data
Melakukan pemindahan atau pemasukan data dari formulir dan hasil pengukuran ke dalam komputer untuk diproses. Data yang didapat dimasukkan ke
dalam komputer dengan menggunakan nutrisurvey dan program SPSS untuk dianalisis.
d. Cleaning Data
Memeriksa kembali data yang telah masuk dalam komputer, apakah ada kesalahan-kesalahan yang terjadi didalamnya, pemeriksaan data tetap diperlukan
dan harus dilakukan meskipun dalam memasukkan data telah menggunakan atau memperhatikan kaidah-kaidah yang benar.
3.7.2 Analisis Data
Analisis data yang digunakan mencakup univariat dan bivariat. Analisis data univariat untuk melihat frekuensi dari variabel-variabel yang diteliti yaitu
pola konsumsi makanan yang meliputi tingkat konsumsi karbohidrat, protein, lemak,vitamin, mineral dan jenis, frekuensi makanan tinggi dan rendah zat besi.
Analisis data bivariat bertujuan untuk melihat hubungan antara variabel independent dengan variabel dependent yaitu hubungan antara pola konsumsi ibu
dengan anemia pada bayi. Analisis ini menggunakan program SPSS for windows dengan menggunakan uji chi-square.
Universitas Sumatera Utara
33
BAB IV HASIL PENELITIAN
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian
Lokasi Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Binjai Timur, Kecamatan Binjai Utara dan Kecamatan Binjai Kota. Hal yang akan digambarkan adalah
kondisi demografi, yaitu keadaan atau kondisi penduduk di suatu daerah tertentu.
4.1.1 Kondisi Demografi
Kecamatan Binjai Timur merupakan salah satu kecamatan dari Kota Binjai yang terbagi atas 7 kelurahan dan memilki jumlah penduduk sekitar 35.482 jiwa13.647
KK. Adapun jumlah wanita usia subur sebanyak 1.596 jiwa. Jumlah ibu yang menyusui sebanyak 606 jiwa, sedangkan jumlah bayi berusia 0
– 6 bulan sebanyak 606 jiwa. Kecamatan Binjai Utara terbagi atas 3 kelurahan. Adapun
jumlah ibu yang menyusui sebanyak 785 jiwa, sedangkan jumlah bayi 0 – 6 bulan
sebanyak 785 jiwa. Binjai Kota terbagi atas 7 kelurahan, dimana jumlah ibu menyusui sebanyak 306 jiwa dan jumlah bayi juga 306 jiwa.
Sebagian besar pekerjaan responden di 3 Kecamatan ini adalah tidak bekerja 93,3, Pegawai Negeri Sipil 2, karyawan 1,7 dan buruh 1,7.
4.2 Karakteristik Responden
Beberapa hal yang akan diulas tentang karakteristik responden pada penelitian ini yaitu pendidikan terakhir, pekerjaan, pendapatan, pengeluaran untuk
makanan dan riwayat konsumsi tablet fe responden selama hamil.
Universitas Sumatera Utara