c. Pemberdayaan sumber daya manusia Memberdayakan sumber daya manusia yang ada di dalam organisasi dapat
dilakukan dengan memberikan hak-haknya sebagai manusia, seperti kebebasan untuk memperoleh pekerjaan yang layak, memperoleh imbalan
yang wajar, memperoleh rasa aman, melibatkan dalam pengambilan keputusan, dan lainnya
d. Filsafah organisasi Cakupan dalam hal ini seperti memberikan perhatian kepada budaya
organisasi, karena budaya organisasi merupakan persepsi yang sama tentang hakiki kehidupan dalam organisasi. Selain itu perlunya ketentuan
formal dan prosedur, seperti standar pekerjaan yang harus dipenuhi, disiplin organisasi, sistem imbalan, serta prosedur penyelesaian pekerjaan.
2.4. Penelitian Terdahulu
Damayanti 2005 melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Motivasi Kerja Karyawan Terhadap Produktifitas Kerja Karyawan CV. Bening Natural
Furniture di Semarang, berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan ada pengaruh motivasi kerja terhadap produktifitas kerja karyawan
CV. Bening Natural Furniture Semarang. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa motivasi kerja karyawan bagian produksi termasuk tinggi, yang
ditunjukkan dari minat, sikap positif yang tinggi, meskipun aspek rangsangan masih kurang. Dengan adanya motivasi yang tinggi ini berpengaruh terhadap
produktifitas kerja. Dari hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa efisiensi dan
Universitas Sumatera Utara
produksinya dalam kategori tinggi. Dengan adanya minat dan sikap positif yang lebih tinggi akan berpengaruh terhadap peningkatan produktivitas kerja karyawan.
Penelitian dengan judul “Pengaruh Tingkat Pendidikan dan Pengalaman Kerja Terhadap Produktivitas Karyawan Bagian Keperawatan pada Rumah Sakit
Ortopedi Prof. Dr. R.Soeharso Surakarta” yang dilakukan oleh Ferawanti 2005, menghasilkan kesimpulan bahwa secara bersama-sama tingkat pendidikan dan
pengalaman kerja memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas karyawan. Sedangkan faktor paling dominan dalam mempengaruhi kinerja
karyawan adalah variabel pengalaman kerja. Penelitian ini menggunakan alat analisis regresi berganda, uji t, uji F, dan koefisien determinasi.
2.5. Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual merupakan penjelasan secara teoritis pertautan antara variabel yang akan diteliti Sugiono, 2008:47. Pada umumnya perusahaan
akan berusaha meningkatkan produktifitas karyawan dalam perusahaannya. Ada banyak faktor yang dapat meningkatkan produktifitas tersebut. Diantaranya dapat
melalui pengalaman kerja dan motivasi kerja. Apabila pengalaman kerja karyawan dan motivasi kerja buruk maka produktifitas yang dihasilkan karyawan
akan menjadi buruk dan begitu juga sebaliknya. Pengalaman kerja karyawan dan motivasi kerja adalah merupakan faktor
yang mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkah laku para karyawan. Jika pengalaman kerja karyawan dan motivasi kerja tidak dapat tercapai maka
kinerja karyawan juga tidak dapat terlaksana semaksimal mungkin, oleh karena itu pengalaman kerja karyawan dan motivasi kerja harus seiring dengan tujuan
Universitas Sumatera Utara
organisasi sehingga setiap karyawan didalam melakukan pekerjaan akan tercapai secara maksimal sehingga produktifitas karyawan dapat tercapai dengan baik.
Secara skematis, kerangka konseptual dalam penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 2.1
Sumber : Malthis 2002: 275, Syukur 2001 : 74, Veitzal, 2009 : 837 Gambar 2.1 : Kerangka Konseptual
2.6. Hipotesis