Lokasi dan Waktu Penelitian Variabel Penelitian

57

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi penelitian dilakukan di SMA Negeri 13 Bandar Lampung. Waktu penelitian dilakukan pada tanggal 05 Januari 2017 – 05 Februari 2017 Semester Genap Tahun Ajaran 20162017 B. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian merupakan penelitian Quasi Eksperimen dengan desain Posttest Only Control Group Design. Dalam penelitian ini, peneliti membandingkan dua kelompok penelitian. Satu kelompok peserta didik yaitu yang diberi perlakuan khusus sebagai kelas eksperimen dengan penggunaan metode pembelajaran peta konsep berbantukan media visual, sedangkan satu kelompok peserta didik lagi yaitu sebagai kelas kontrol dimana dalam proses belajar mengajar tidak menggunakan metode pembelajaran peta konsep berbantukan media visual melainkan dengan menggunakan pembelajaran yang sudah ada di sekolah. 58 Tabel 3.1 Desain Penelitian Quasi Eksperimen Kelompok Treatment Posttest Eksperimen X O 2 Kontrol Y O 2 Keterangan : X : Treatment atau perlakuan untuk kelompok eksperimen dalam menggunakan metode pembelajaran peta konsep berbantukan media visual Y : Treatment atau perlakuan untuk kelompok kontrol menggunakan pembelajaran yang sudah ada di sekolah O 2 : Tes akhir pada kelompok kontrol dan eksperimen

C. Variabel Penelitian

Variabel merupakan karakteristik atau fenomena yang dapat berbeda di antara organisme, situasi atau lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Berikut penjelasan kedua variabel tersebut: 1. Variabel bebas yang dinyatakan dengan X Independent variable adalah variabel yang dimanipulasi dalam penelitian karena diduga memiliki pengaruh terhadap variabel lain. Variabel bebas dalam penelitian adalah metode peta konsep berbantukan media visual. 59 2. Variabel terikat yang dinyatakan dengan Y dependent variable adalah respon subjek penelitian yang diukur sebagai pengaruh dari variabel bebas. Variabel terikat dalam penelitian adalah kemampuan berfikir kreatif dan motivasi peserta didik.

D. Teknik Pengambilan Data

Dokumen yang terkait

IMPLEMENTASI TEAMS GAMES TOURNAMENT BERBASIS PERCOBAAN FISIKA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK

0 16 309

PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTUAN MEDIA PEMBELAJARAN POHON MATEMATIKA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIK PESERTA DIDIK SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

1 31 237

PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA PESERTA DIDIK PROGRAM PAKET B.

0 1 33

Pengaruh Penerapan Metode Problem-Based Learning dan Discovery Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Peserta Didik (Kuasi Eksperimen Pada Mata Pelajaran Ekonomi Pada Peserta Didik Kelas X SMA Laboratorium-Percontohan UPI).

2 58 51

DAMPAK PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PADA FENOMENA KOROSI TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA KELAS X SMK.

0 0 48

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF DAN KOMUNIKASI PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN IPS.

4 13 55

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GIVING QUESTIONS GETTING ANSWERS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR KOGNIITIF PESERTA DIDIK KELAS X SMA N 2 YOGYAKARTA.

1 1 206

“Pengembangan Media Pembelajaran Majalah Fisika PhysicsMagz Berbasis Clenovio Apps untuk Meningkatkan Minat Belajar dan Kemampuan Berpikir Kreatif Peserta Didik SMA”.

2 38 596

1 PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN QUANTUM TIPE TEKNIK PETA KONSEP DALAM RANGKA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN HASIL BELAJAR SISWA

0 0 10

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY LAB TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN SIKAP ILMIAH PESERTA DIDIK KELAS X MAN 2 BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 0 90