Fitri Afriantika, 2014 Pengaruh Kemammpuan Kerja Pegawai terhadap Efektivitas Kerja di Bidang
Penyelenggaraan dan Evaluasi Diklat Pusat Pendidikan dan Pelatihan Geologi Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
1 Ir. Eka Tofani Putranto
NIP. 196003201990031001 IVb
Kepala Bidang Penyelenggaraan Dan
Evaluasi Diklat
2 Fredy Epriliansyah,S.T.
NIP. 197504252002121001 IIIc
Kepala Sub Bidang Penyelenggaraan Diklat
3 Ani Maliani, S.T., M.T
NIP. 197911162005022002 IIIc
Kepala Sub Bidang Evaluasi Diklat
4 Dra. Ratih Wiratnawati
NIP. 195410211980032001 IVb
Widyaiswara Madya Staf Sub Bidang
Penyelenggaraan Diklat
5 Hilman Suwargana, S.T., M.T.
NIP. 197911302005021001 IIIb
Widyaiswara Pertama Staf Sub Bidang
Penyelenggaraan Diklat
6 Denny Andres, S.S.
NIP. 197007242005021002 IIIb
Widyaiswara Pertama Staf Sub Bidang
Penyelenggaraan Diklat
7 Iwan Fahlevi Setiawan,S.T.,M.T
NIP. 197805222005021001 IIIb
Widyaiswara Pertama Staf Sub Bidang
Penyelenggaraan Diklat
8 Denny Lumban Raja, S. Kom.,
M.T. NIP. 198112292005021001
IIIc Pranata Komputer Muda
Staf Sub Bidang Penyelenggaraan Diklat
9 Ellis Widiani, S.E.
NIP. 196101101981032001 IIIc
Arsiparis Muda Staf Sub Bidang Penyelenggaraan
Diklat
10 Tanto Darmanto
NIP. 196207262007011001 IIb
Pengadministrasi Umum Staf Sub Bidang
Penyelenggaraan Diklat
11 Ahmad Nurdin
NIP. 197302082012121001 IIa
Staf Sub Bidang Penyelenggaraan Diklat
12 Yudi Rahayudin,S.T.,M.T.
NIP. 197711252002121001 IIIc
Widyaiswara Muda Staf Sub Bidang Evaluasi
Diklat
13 Fiati Nurmaya, S.T., M.T.
NIP. 197701302010122001 IIIb
Evaluator Penyelenggaraan Diklat
Staf Sub Bidang Evaluasi Diklat
14 Ferdy Firmansyah, S.T., M.T.
NIP. 197607042003121001 IIIc
Evaluator Penyelenggaraan Diklat
Staf Sub Bidang Evaluasi Diklat
36
Fitri Afriantika, 2014 Pengaruh Kemammpuan Kerja Pegawai terhadap Efektivitas Kerja di Bidang
Penyelenggaraan dan Evaluasi Diklat Pusat Pendidikan dan Pelatihan Geologi Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
15 Herman Suhyana
NIP.196302062007011001 IIb
Pengadministrasi Umum Staf Sub Bidang Evaluasi
Diklat
16 Erirusdi
NIP. 196508252012121003 IIa
Staf Sub Bidang Evaluasi Diklat
17 Suwisno
NIP. 197103112012121001 IIa
Staf Sub Bidang Evaluasi Diklat
18 Juniharto Sardjono
NIP. 197211162012121002 IIa
Staf Sub Bidang Evaluasi Diklat
19 Risa Purwanti,S.E.
Outsourching
20 Suyudi Rusmana, A.Md.
Outsourching
21 Septian Ardiansyah,S.Sos
Outsourching
22 Adi Pradana, A. Md.
Outsourching
23 Panji Budi Utomo, S. Pd.
Outsourching
24 Indika Febria P, S.E.
Outsourching
25 Muhammad Nurdin,A.Md
Outsourching
26 Adri Nurharjati,S.I.Kom.
Outsourching
27 Endrawan Satria,S.Kom.
Outsourching
28 Tris Sutrisno,S.Pd
Outsourching
Fitri Afriantika, 2014 Pengaruh Kemammpuan Kerja Pegawai terhadap Efektivitas Kerja di Bidang
Penyelenggaraan dan Evaluasi Diklat Pusat Pendidikan dan Pelatihan Geologi Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
29 Nanang Sopian
Outsourching
30 Demas Dirgahari
Outsourching
Sumber : Bidang Penyelenggaraan dan Evaluasi Diklat Pusdiklat Geologi 2014
3. Sampel Penelitian
Sugiyono 2014 : 118 menjelaskan bahwa, “sampel adalah bagian dari
jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut”. Teknik sampling terdapat dua macam, antara lain Probability Sampling dan Non Probability
Sampling. Peneliti memilih Non Probability Sampling, dimana teknik ini tidak memberikan peluang yang sama bagi setiap anggota populasi untuk dipilih
menjadi sampel. Dalam teknik sampel tersebut, terdapat beberapa macam. Peneliti memilih
sampling jenuh. “Sampling jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan
sebagai sampel” Sugiyono, 2014 : 124. Peneliti menggunakan teknik sampling ini karena jumlah populasi kurang dari 40
orang serta dapat menggeneralisasi dengan kesalahan yang sangat kecil. Populasi dalam penelitian ini adalah 30 orang pegawai Bidang Penyelenggaraan dan
Evaluasi Diklat Pusat Pendidikan dan Pelatihan Geologi.
B. Desain Penelitian
Desain penelitian merupakan rancangan bagaimana penelitian tersebut dilaksanakan sebagaimana diungkapkan Nasution 2009 : 23 bahwa, “desain
penelitian merupakan rencana tentang cara mengumpulkan dan menganalisis data agar dapat dilaksanakan secara ekonomis serta serasi dengan tujuan penelitian
itu”. Nasution 2009: 23-24 mengemukakan kegunaan desain penelitian, sebagai berikut :
a. Desain memberikan pegangan yang lebih jelas kepada peneliti dalam
melakukan penelitiannya. Dalam penelitian, desain merupakan syarat mutlak agar dapat meramalkan sifat pekerjaan serta kesulitan yang akan
dihadapi.
Fitri Afriantika, 2014 Pengaruh Kemammpuan Kerja Pegawai terhadap Efektivitas Kerja di Bidang
Penyelenggaraan dan Evaluasi Diklat Pusat Pendidikan dan Pelatihan Geologi Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
b. Desain menentukan batas-batas penelitian yang bertalian dengan tujuan
penelitian. c.
Desain penelitian selain memberikan gambaran yang jelas tentang apa yang harus dilakukan juga memberi gambaran tentang macam-macam
kesulitan yang akan dihadapi yang mungkin juga telah dihadapi oleh peneliti lain.
Menurut Nasution 2009: 56, proses desain penelitian yaitu: 1.
Identifikasi dan pemilihan masalah 2.
Pemilihan kerangka konseptual 3.
Memformulasikan masalah penelitian dan membuat hipotesis 4.
Membangun penyelidikan dan percobaan 5.
Memilih dan mendefinisikan pengukuran variabel 6.
Memilih prosedur dan teknik sampling yang digunakan 7.
Menyusun alat serta teknik untuk mengumpulkan data 8.
Membuat coding, serta mengadakan editing dan processing data 9.
Menganalisa data dan pemilihan prosedur statistic 10.
Penulisan laporan hasil penelitian Dari pernyataan diatas maka peneliti memaparkan desain penelitiannya
sebagai berikut : Desain penelitian ini terdiri dari tiga bagian yaitu input, proses, dan output. Pada
bagian input merupakan latar belakang penelitian berupa hasil studi pendahuluan, latar belakang berisi fenomena umum terdiri dari teoritis dan keadaan yang
seharusnya, serta fenomena khusus berupa data empiris dan keadaan yang terjadi di lapangan. Dari latar belakang penelitian terdapat pula rumusan masalah yang
kemudian rumusan masalah akan memperjelas alur penelitian terhadap pengujian hipotesis penelitian. Selanjutnya lahirnya hipotesis penelitian akan menentukan
metode dan pendekatan penelitian yang digunakan. Dengan demikian bagian input lebih mengacu pada perencanaan penelitian. Pada bagian proses banyak langkah
dilakukan sebelum melakukan pengumpulan data, seperti mendefinisikan variabel penelitian, menyusun alat pengumpulan data, dan lainnya. Maka dari hal ini, akan
muncul kesimpulan dari penelitian yang tiada lain adalah pengujian hipotesis itu sendiri. Penarikan kesimpulan atas hasil dari analisis data dan pengujian hipotesis
merupakan output penelitian. Dengan output ini akan diperoleh informasi apakah hipotesis penelitian yang disusun oleh penulis adalah sama dengan hasil penelitian