26
industrialization, Pembangunan Masyarakat Desa Terpadu integrated rural development, dan Strategi Pusat Pertumbuhan growth centre
strategy.
2. Pendidikan Luar Sekolah
a. Pengertian Pendidikan Luar Sekolah
Archibald Callaway mendefinisikan pendidikan luar sekolah sebagai suatu bentuk kegiatan belajar yang berlangsung diluar sekolah
dan universitas Callaway dalam Breembeck, 1980. Saleh Marzuki, 2012:105. Santoso S. Hamijoyo Saleh Marzuki, 2012:105
mendefinisikan pendidikan luar sekolah sebagai kegiatan pendidikan yang dilakukan secara terorganisasikan, terencana diluar sistem
persekolahan, yang ditujukan kepada individu ataupun kelompok dalam masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidupnya.
Frederick H, Harbison Breembeck, 1983, Saleh Marzuki, 2012:103
mendefinisikan pendidikan
luar sekolah
sebagai pembentukan skills dan pengetahuan di luar sistem sekolah formal.
Pengertian diluar sistem bukan diluar gedung sekolah adalah bahwa penyelenggaraannya tidak sepenuhnya mengikuti kaindah-kaidah
pendidikan konvensional, sebagaimana di sekolah, organisasi penyelenggaraannya tidak mengikuti struktur yang mengikuti jenjang
secara ketat, rombongan belajar yang sebaya, guru yang profesional, struktur kurikulum yang baku, ukuran jumlah murid dalam rombongan,
ukuran kelas secara fisik, dan yang terlihat jelas sekolah dibangun
27
untuk memenuhi kebutuhan belajar angka panjang yang hasilnya baru dapat dilihat setelah lama seseorang meninggalkan sekolah.
Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan pendidikan luar sekolah merupakan pendidikan yang berlangsung diluar sekolah sebagai
pembentukan ketrampilan dan pengetahuan diluar sistem sekolah formal.
b. Tujuan Pendidikan Luar Sekolah
Santoso S. Hamijoyo Saleh Marzuki, 2012:106 menyatakan bahwa tujuan pendidikan luar sekolah adalah supaya individu dalam
hubungannya dengan lingkungan sosial dan alamnya dapat secara bebas dan bertanggung jawab menjadi pendorong kearah kemajuan, gemar
berpartisipasi memperbaiki kehidupan mereka. Jansen 1981 Saleh Marzuki, 2012:107 mengemukakan bahwa
tujuan pendidikan luar sekolah yang dalam istilah beliau disebut pendidikan sosial, adalah membimbing dan merangsang perkembangan
sosial ekonomi suatu masyarakat kearah pengkatan tarap hidup Jansen, 1983. H.A.R. Tilaar dalam buku Saleh Marzuki 2012:103
menyatakan bahwa tujuan pendidikan luar sekolah adalah menciptakan subjek pembangunan yang: a mampu melihat sekitar, melihat masalah-
masalah hidup sehari-hari, melihat potensi yang ada baik sosial maupun fisik; b mampu serta terampil memanfaatkan potensi yang ada dalam
diri, kelompok, masyarakat dan lingkungan fisiknya untuk memperbaiki hidup dan kehidupan masyarakatnya.
28
c. Keunggulan Pendidikan Luar Sekolah