Tingkat pengetahuan Fungsi Pengetahuan

hasil perkembangan dan pendidikan maka semakin tinggi perkembangan dan pendidikan perawat maka semakin kompleks bahasa yang dipakai dalam proses komunikasi sehingga dapat menjembatani proses komunikasi yang baik antara perawat dan pasiennya Potter Perry, 2002. Pengetahuan adalah hasil tahu dan ini terjadi setelah seseorang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Penginderaan terjadi melalui panca indra manusia yaitu: indra penglihatan, indra pendengaran, penciuman, rasa dan raba. Sebagian besar pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan telinga. Pengetahuan merupakan domain yang sangat penting untuk terbentuknya tindakan seseorang Notoadmojo, 2007 Pengetahuan adalah merupakan hasil mengingat suatu hal termasuk mengingat kembali kejadian yang pernah dialami baik secara sengaja maupun tidak sengaja dan ini terjadi setelah orang malakukan kontak atau pengamatan terhadap suatu obyek tertentu Mubarok, dkk, 2007

2.1.2. Tingkat pengetahuan

Menurut Notoadmojo 2003, pengetahuan yang dicakup dalam domain kognitif mempunyai 6 tingkatan yakni: 1. Tahu Know Tahu diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah dipelajari sebelumnya termasuk kedalam pengetahuan tingkat ini adalah mengingat kembali terhadap sesuatu yang spesifik dari seluruh bahan yang dipelajari atau yang diterima 7 Universitas Sumatera Utara 2. Memahami Memahami diartikan sebagai suatu kemampuan menjelaskan secara benar tentang objek yang di ketahui dan dapat menginterpretasi materi tersebut secara benar. Orang yang paham terhadap objek tersebut harus bisa menjelaskan, menyimpulkan dan menyebutkan terhadap materi yang sudah diterima. 3. Aplikasi Aplikasi diartikan sebagai kemampuan untuk menggunakan materi yang telah dipelajari terhadap suatu situasi atau kondisi yang sebenarnya. Aplikasi disini dapat diartikan sebagai penggunaan hukum, rumus, metode, prinsip dan sebagainya dalam situasi yang lain. 4. Analisis Analisis adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan suatu materi kedalam kompenen tetapi masih dalam suatu struktur organisasi tersebut dan masih ada kaitannya satu sama lain. Kemampuan analisis ini dapat dilihat dari penggunaan kata kerja: menggambarkan, membedakan, memisahkan, mengelompokan dan sebagainya 5. Sintesis Sintesis menunjukan suatu kemampuan meletakan bagian dalam suatu bentuk keseluruhan yang baru. Dengan kata lain sintesis itu merupakan suatu kemampuan untuk menyusun formulir baru dari formulasi yang ada. 6. Evaluasi Evaluasi ini berkaitan dengan kemampuan untuk melakukan penilaian terhadap suatu materi. Penilaian tersebut bedasarkan suatu krikteria yang ditentukan sendiri ataupun menggunakan krikteria yang ada Universitas Sumatera Utara

2.1.3. Fungsi Pengetahuan

Menurut fungsi ini manusia mempunyai dorongan dasar untuk ingin tahu, untuk mencari penalaran dan untuk mengorganisasikan pengalamannya. Adanya unsur-unsur yang tidak konsisiten dengan apa yang diketahui individu akan disusun, ditata kembali atau diubah sedemikian rupa sehingga tercapai suatu consistent Notoatmodjo, 2003

2.1.4. Sumber Pengetahuan

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Pernikahan Usia Muda di Kelurahan Sawit Seberang Kecamatan Sawit Seberang Kabupaten Langkat

2 94 114

Analisis Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Puskesmas Sawit Seberang Kecamatan Sawit Seberang Kabupaten Langkat

20 192 114

Tingkat Pengetahuan, Sikap, Dan Tindakan Masyarakat Kabupaten Langkat Kecamatan Secanggang Desa Cinta Raja Dusun Ii Emplasemen PT. Buana Estate Tentang Faktor Risiko Terjadinya Penyakit Jantung Koroner (Pjk)

4 88 83

Solidaritas Kekerabatan Pada Masyarakat Jawa Perantauan (Studi Deskriptif Di Kelurahan Sawit Seberang, Kecamatan Sawit Seberang, Kabupaten Langkat)

20 108 98

KONTRIBUSI KEGIATAN KARANG TARUNA DALAM MENUMBUHKAN MINAT BERWIRAUSAHA REMAJA DI DESA ALURGADUNG KECAMATAN SAWIT SEBERANG KABUPATEN LANGKAT.

1 5 19

FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA PERNIKAHAN USIA MUDA DI KELURAHAN SAWIT SEBERANG KECAMATAN SAWIT SEBERANG KABUPATEN LANGKAT

0 0 13

GAMBARAN KARAKTERISTIK DAN SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT TERHADAP KEJADIAN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SAWIT SEBERANG KECAMATAN SAWIT SEBERANG KABUPATEN LANGKAT

0 1 15

BAB I PENDAHULUAN - Analisis Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Puskesmas Sawit Seberang Kecamatan Sawit Seberang Kabupaten Langkat

0 0 9

Analisis Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Puskesmas Sawit Seberang Kecamatan Sawit Seberang Kabupaten Langkat

0 1 18

Pengetahuan Lansia Tentang Andropause di Desa Alur Gadung Kecamatan Sawit Seberang Kabupaten Langkat

0 0 21