Ayo, Bertelepon Menyebutkan Nama-nama Tokoh dalam Drama

88 88 Bab 3 Sebenarnya bercakap-cakap dapat dilakukan secara tidak langsung. Kamu dapat bercakap-cakap tanpa bertemu dengan temanmu. Kamu pun dapat bercakap-cakap lewat telepon. Nah, pada bagian ini kamu dapat belajar bertelepon. Dapatkah kamu bertelepon dengan baik? Jika iya, tetap ikuti pelajaran ini. Kamu dapat menambah pengetahuanmu.

1. Memahami Cara Sederhana Mengoperasikan Telepon

Telepon adalah salah satu alat komunikasi. Telepon memungkinkan satu atau beberapa orang untuk berkomunikasi. Bagaimana caranya? Mudah saja. Tekanlah nomor telepon orang yang ingin dihubungi. Dengarkan suara dari telepon tersebut. Lalu, bercakap-cakaplah. Dapatkah kamu menggunakan telepon? Jika belum, jangan bersedih. Mintalah penjelasan dari gurumu tentang cara menggunkan telepon. Gurumu pasti dapat menjelaskan dengan senang hati. Inginkah kamu mempraktikkan penjelasan gurumu? Ajaklah teman- temanmu. Ayo, ikuti petualangan berikut. 1. Buatlah kelompok. 2. Perhatikan penjelasan gurumu. 3. Tentukan nomor tujuan kelompokmu. 4. Gunakan telepon yang disediakan gurumu. 5. Gunakan sesuai petunjuk gurumu.

2. Memahami Etika Bertelepon

Bagaimana petualanganmu ketika bertelepon? Siapakah yang kamu hubungi ketika bertelepon? Dapatkan kamu bercakap-cakap dengan orang yang ingin kamu hubungi? Itulah kekurangan telepon. Kamu tidak tahu orang yang bertelepon denganmu. Kamu tahu setelah orang itu menyebutkan dirinya. 3 Petunjuk guru: 1. Guru memfasilitasi siswa dengan telepon. Guru dapat meminjam telepon sekolah. Guru dapat menggunakan milik guru. Guru dapat menggunakan telepon mainan. 2. Jika tidak memungkinkan, guru dapat membuat telepon mainan dari kaleng yang dihubungkan dengan tali. Khusus telepon ini, cara mendial nomor dengan mengetuk- ketukkan sesuatu pada kaleng. Siswa dapat mengetuk-ketukkan sejumlah nomor yang dituju. 3. Guru memimpin pembagian kelompok. 4. Guru menjelaskan tentang cara mengoperasikan telepon. 5. Guru memotivasi siswa agara dapat mengoperasikan telepon. 89 Bab 3 89 Maka dari itu, kamu tidak boleh sembarangan dalam bertelepon. Jangan sampai kamu dianggap tidak sopan. Kamu perlu santun dalam bertelepon. Bagaimana caranya? Cari tahu dalam Teropong berikut. Kamu perlu menunjukkan kesopananmu ketika bertelepon. Kamu perlu memerhatikan etika bertelepon. Bagaimana caranya? Perhatikan penjelasan berikut. 1. Mengawali telepon dengan salam. 2. Menjawab salam. 3. Menanyakan nama orang yang diajak bertelepon. 4. Menjelaskan dirimu. 5. Menjelaskan kepentinganmu dalam bertelepon. 6. Menjawab yang ditanyakan penelepon. 7. Mengakhiri dengan salam. Agar kamu memahami penjelasan tersebut, berlatihlah. Ajaklah teman- temanmu untuk praktik bersama-sama. Yuk, ikuti kegiatan-kegiatan berikut ini. 4 Petunjuk guru: 1. Guru memberikan contoh percakapan yang memerhatikan etika bertelepon. 2. Guru memberi kebebasan siswa untuk menentukan tema percakapan yang dibuat siswa. Guru dapat menyarankan tema tentang rencana menanam pohon bersama teman-teman. 3. Guru memotivasi siswa agar dapat membuat percakapan yang memerhatikan etika bertelepon. 1. Buatlah kelompok. 2. Buatlah sebuah percakapan lewat telepon. Gunakan penjelasan pada Teropong. 3. Buatlah percakapan yang ringkas dan pendek saja. 4. Bicarakan dengan kelompokmu. 5. Catatlah percakapan itu dalam buku tugasmu.

2. Memahami Etika Bertelepon

Bertelepon itu mudah, bukan? Kamu pun dapat membuat percakapan bertelepon dengan mudah pula. Bagaimana jika kamu mempraktikkan percakapan itu? Dapatkah kamu melakukan dengan mudah? Ayo, tunjukkan dalam petualangan berikut.