2. Wawancara, yakni teknik tanya jawab dalam upaya mengumpulkan data yang akurat untuk keperluan melaksanakan proses pemecahan
masalah tertentu yang sesuai dengan data.
7
Dalam hal ini penulis menggunakan alat yang dinamakan panduan wawancara interview
guide. Wawancara dilakukan dengan General menager Bapak Amrullah dan narasumber Sentuhan Qolbu Ust, Qirom di radio La
Bamba 96,7 FM 3. Observasi, peneliti mengamati isi pesan atau materi yang disampaikan
oleh narasumber dan mendengarkan secara tidak langsung siaran Sentuhan Qalbu melalui tape radio, kemudian peneliti menjadikan ke
dalam bentuk transkip data siaran yang digunakan sebagai alat bantu dalam menganalisisnya.
4. Teknik Pengolahan dan Analisis Data
Setelah peneliti mendapatkan rekaman siaran yang telah ditentukan sebagai sampel penelitian. Kemudian, rekaman siaran tersebut dijadikan
ke dalam bentuk transkip data. Dalam pengolahan data ini, peneliti melakukanya dalam bentuk codding sheet atau lembar koding yaitu berupa
tabel daftar cek yang berisi kategori-kategori aqidah, syariah, dan akhlak yang akan diukur.
8
Kemudian unit analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah isi pesan dakwah yang berupa aqidah, syariah dan
akhlak, rekaman Sentuhan Qolbu edisi bulan April 2011 selama 14 hari
7
Wardi bahtiar, Metodelogi Penelitian Ilmu Dakwah, Jakarta: logos, 1997, hal.27
8
Jomroni dan Suhaimi, Metode-metode Penelitian Komunikasi, Jakarta: UIN Jakarta press,2006, h.75.
dari tanggal 1-14 April 2011 yang menjadi topik atau pokok persoalan dan unit pengamatan adalah tema pesan dakwah yang menjadi pokok
pembahasan. Kategori dibuat berdasarkan pesan dakwah yang menjadi pokok
pembahasan. Kategori dibuat berdasarkan pesan dakwah yang terdapat dalam siaran Sentuhan Qolbu di antaranya: aqidah, syariah dan akhlak.
Peneliti menggunakan rumus dari Holsti 1969 yang menjadi salah satu acuan dalam analisis isi secara kuantitatif untuk mencari koefisien
realibilitas kategori antar juri sebagai berikut: Koefisien Realibitas
: CR = 2
1 2
N N
M
Keterangan: CR
: koefisien reabilitas 2M
: Nomor keputusan yang sama antar juri N1, N2 : Jumlah item yang dibuat oleh tim juri.
a. Komposit Reabilitas : 1
1 juri
antar X
N juri
antar X
N
Keterangan:
N : Jumlah juri X : Rata-rata koefisien reabilitas antar juri.
9
Pada penelitian ini data akan dianalisis berdasarkan rekaman siaran Sentuhan Qalbu setelah data terkumpul kemudian disimpulkan menjadi
data yang valid dan realibel.
9
Jumroni dan Suhaimi, Metode-metode Penelitian Komunikasi, h. 76-77