Latar Belakang Isolasi Dan Uji Kemampuan Bakteri Endofit Penghasil Hormon IAA (Indole Acetic Acid) Dari Akar Tanaman Jagung (Zea mays L.)

Gustin Khairani : Isolasi Dan Uji Kemampuan Bakteri Endofit Penghasil Hormon IAA Indole Acetic Acid Dari Akar Tanaman Jagung Zea mays L., 2010. BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pertanian modern saat ini sangat bergantung pada penggunaan bahan-bahan kimia seperti pupuk, fungisida dan pestisida untuk meningkatkan hasil panen. Penggunaan bahan-bahan kimia tersebut baik disadari maupun tidak, telah mengakibatkan dampak negatif pada lingkungan. Misalnya, penggunaan bahan-bahan kimiawi terhadap tanaman, tidak seluruhnya dapat dihancurkan oleh mikroorganisme tanah, dan dapat menyebabkan polusi pada aliran-aliran air dan sungai sehingga mempengaruhi biota air Pelczar Chan, 2006. Dalam upaya mengurangi pencemaran lingkungan di lahan pertanian yang disebabkan oleh adanya penggunaan pupuk kimia secara berlebihan, banyak usaha yang dilakukan untuk mencari alternatif pupuk yang ramah lingkungan. Alternatif pupuk tersebut dapat berupa pupuk biologi dengan memanfaatkan penggunaan mikroorganisme dari alam. Mikroorganisme di alam memiliki keanekaragaman yang berlimpah. Dan juga memiliki peranan yang luar biasa dalam berbagai bidang kehidupan manusia, termasuk dalam bidang pertanian. Mikroorganisme di alam dapat terbagi menjadi mikroorganisme simbiotik dan mikroorganisme nonsimbiotik. Mikroorganisme nonsimbiotik yaitu mikroorganisme yang hidup bebas dan mandiri dalam tanah seperti fiksasi nitrogen nonsimbiotik oleh Clostridium pasturianum dan Azotobacter Pelczar Chan, 2006. Sedangkan mikroorganisme simbiotik yaitu mikroorganisme yang berinteraksi dengan tanaman, seperti mikroorganisme endofit. Mikroorganisme Gustin Khairani : Isolasi Dan Uji Kemampuan Bakteri Endofit Penghasil Hormon IAA Indole Acetic Acid Dari Akar Tanaman Jagung Zea mays L., 2010. endofit baik berupa bakteri ataupun fungi merupakan contoh mikroorganisme yang prospektif dalam bidang pertanian. Mikroorganisme endofit merupakan mikroorganisme yang berasosiasi dengan jaringan atau sel tanaman tingkat tinggi dan tidak memberikan kerugian pada tanaman tersebut. Bakteri endofit dapat diisolasi dari permukaan benih, akar, batang, daun dan biji yang telah steril Tarabily et al., 2003. Salah Satu perannya adalah sebagai biofertilizer dengan menghasilkan hormon pertumbuhan IAA Indol acetic acid. Hormon IAA merupakan hormon kunci bagi berbagai aspek pertumbuhan dan perkembangan tanaman sehingga sintesisnya oleh jenis bakteri tertentu merupakan salah satu alasan yang menyebabkan peningkatan pertumbuhan tanaman Aryantha et al., 2004. Sejumlah mikroba endofit pernah diisolasi dari bagian dalam beberapa tanaman pangan, yaitu pada tanaman padi, jagung, sorgum dan tebu. Dan ternyata dapat meningkatkan produksi hormon pertumbuhan IAA James Olivares 1996 dalam Susilawati 2003. Dan penelitian mengenai keberadaan bakteri endofit pada jaringan tanaman khususnya akar tanaman jagung Zea mays L. ini dilakukan untuk mencari isolat-isolat dari jenis lain serta memiliki potensi menghasilkan IAA yang lebih tinggi.

1.2 Permasalahan