2.6. Kerangka Konseptual
Berdasarkan latar belakang masalah, tinjauan pustaka, dan hasil penelitian terdahulu, maka penulis membuat kerangka konseptual sebagai berikut.
Variabel Independen Variabel Dependen
H2 H1
H2
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Penelitian
Pada kerangka konseptual diatas,terdapat dua variabel independen, satu variabel dependen dan satu variabel moderating. Adapun variabel independen
yang terdapat pada kerangka konseptual diatas yaitu
Good Corporate Governance
dan Ukuran Perusahaan yang akan diuji secara parsial dan simultan terhadap variabel dependen yaitu Manajemen Laba. Seperti yang terlihat dikerangka
konseptual terdapat variabel moderating yaitu Profitabilitas yang akan diuji apakah variabel moderating tersebut dapat memoderasi hubungan variabel
dependen dan independen. Manajemen Laba Y
Good Corporate Governance
X1
Profitabilitas Z Ukuran perusahaan
X2
Universitas Sumatera Utara
1. Hubungan
Good Corporate Governance
dan Manajemen Laba
Informasi laba sangat penting bagi
stakeholder
sebagai dasar pengambilan keputusan karena memiliki nilai prediktif.Hal tersebut membuat pihak manajemen
berusaha untuk melakukan manajemen laba agar kinerja perusahaan tampak baik oleh pihak eksternal khususnya
shareholder
.
Good corporate governance
merupakan mekanisme yang dikembangkan dalam rangka meningkatkan kinerja perusahaan dan perilaku pihak manajemen yang menjamin bahwa manajemen
bertindak yang terbaik bagi kepentingan
stakeholder
.
Corporategovernance
mengatur pola hubungan 5 antara komisaris, direksi dan manajemen agar terjadi
chek and balances
dalam pengelolaan organisasi.Dengan adanya mekanisme
good corporategovernance
maka dapat mengurangi tindakan opportunis manajer dalam melakukan manajemen laba, karena adanya pengawasan dan pengendalian yang
menjadi esensi utama dari mekanisme
good corporate governance
.Menurut hasil penelitian Tangjitprom 2013 menunjukkan bahwa tata kelola perusahaan yang
baik berpengaruh negatif terhadap manajemen laba.Hal tersebut diperkuat oleh hasil penelitian Werner 2010 yang menyatakan bahwa praktik
good corporate governance
berpengaruh signifikan terhadap praktik
earningsmanagement
yang dilakukan oleh perusahaan.
2. Hubungan Ukuran Perusahaan terhadap Manajemen Laba
Ukuran perusahaan merupakan nilai yang menunjukkan besar kecilnya perusahaan.Terdapat berbagai proksi yang biasanya digunakan untuk mewakili
ukuran perusahaan, yaitu jumlah karyawan, total aset, jumlah penjualan, dan kapitalisasi pasar. Semakin besar aset maka semakin banyak modal yang ditanam,
Universitas Sumatera Utara
semakin banyak penjualan maka semakin banyak perputaran uang dan semakin besar kapitalisasi pasar maka semakin besar pula ia dikenal dalam masyarakat
Sudarmadji dan Sularto, 2007.
3. Hubungan Profitabilitas terhadap Manajemen Laba
Profitabilitas merupakan salah satu indikator penting yang dapat digunakan untuk menilai kekayaan perusahaan.Laba yang dihasilkan perusahaan
selama tahun berjalan dapat menjadi indikator terjadinya praktik manajemen laba dalam suatu perusahaan Welvin dan Arleen, 2010.Manajer sering kali
memanipulasi komponen laba rugi perusahaan dalam melakukan manajemen laba.Hasil penelitian Welvin dan Arleen menunjukkan profitabilitas memiliki
pengaruh terhadap manajemen laba, sedangkan hasil penelitian Rita 2011 menunjukkan adanya pengaruh positif antara profitabilitas dengan manajemen
laba.
2.7. Hipotesis Penelitian