Tindakan Perilaku Masyarakat dalam Penggunaan Air Sungai Lau Gerbong

5.2.3. Tindakan

Berdasarkan hasil penelitian pada tabel 4.6 dapat dilihat bahwa seluruh responden menggunakan air sungai untuk mandi. Hal ini menunjukkan tindakan responden masih buruk dalam hal perilaku hidup bersih dan sehat dimana msih menggunakan air sungai untuk kebersihan dirinya. Sebagaimana diketahui bahwa air sungai umumnya telah mengalami pencemaran sehingga dapat menyebabkan penularan penyakit. Sebanyak 86,8 responden menggunakan air sungai untuk menggosok gigi. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat belum mengetahui bahwa air dapat berperan dalam penularan penyakit. Sesuai pendapat Soemirat 2007, air dapat berperan sebagai penyebar mikroba patogen, sebagai sarang insekta penyebar penyakit dan air juga dapat berperan sebagai sarang hospes sementara penyakit. Dengan demikian seharusnya masyarakat tidak menggunakan air sungai untuk menggosok gigi sebelum dilakukan pengolahan terlebih dahulu. Berdasarkan hasil penelitian juga dapat diketahui bahwa sebanyak 79,1 responden menggunakan air sungai untuk mencuci alat dapur. Selain itu, sebanyak 95,6 responden juga menggunakan air sungai untuk mencuci pakaian. Demikian pula sebanyak 76,9 responden membuang tinja ke sungai Lau Gerbong. Hal ini menunjukkan tindakan masyarakat masih buruk dalam hal penggunaan air sungai Lau Gerbong. Dengan tindakan masyarakat yang menggunakan air sungai untuk mencuci alat dapur, mencuci pakaian bahkan membuang tinja ke sungai menyebabkan air sungai Lau Gerbong tercemar. Universitas Sumatera Utara Sebanyak 25,3 responden masih membuang sampah ke sungai Lau Gerbong. Selain itu, 31,9 reponden juga menggunakan air sungai Lau Gerbong untuk memandikan ternaknya. Demikian pula sebanyak 71,4 menggunakan air sungai untuk membersihkan kendaraannya. Hal ini menunjukkan masyarakat masih belum sadar dalam pemeliharaan kesehatan lingkungan terutama kebersihan sungai. Seharusnya tindakan masyarakat yang mencemari air sungai Lau Gerbong ini tidak terjadi karena sebagian masyarakat Desa Perbesi masih memanfaatkan air sungai ini dalam kehidupan sehari-hari. Tindakan masyarakat Desa Perbesi yang kurang baik ini dalam pemanfaatan air sungai dalam kehidupan sehari-hari didukung dengan tidak tersedianya air bersih yang memadai. Tindakan yang buruk ini juga mencerminkan masih kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeliharaan kesehatan terutama berkaitan dengan kesehatan lingkungan. Penggunaan air sungai yang tidak baik bahkan kurangnya kesadaran dalam pemeliharaan kesehatan akan memudahkan masyarakat tersebut terserang penyakit perantara air. Tindakan responden dalam penggunaan air sungai Lau Gerbong dalam kehidupan sehari-hari berdasarkan hasil penelitian masih dalam kategori sedang 68,1 dan kategori buruk 29,7. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat masih memiliki tindakan yang kurang baik dalam pemanfatan air sungai dalam kehidupan sehari-hari. Slamet 2000 menyatakan bahwa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat diperlukan pengelolaan dan penyediaan sarana air bersih dan berkualitas baik. Pembangunan fisik sarana air bersih tidak akan memberikan Universitas Sumatera Utara dampak yang baik bagi peningkatan derajat kesehatan tanpa adanya tindakan masyarakat yang baik dalam mempergunakan sarana air bersih yang telah disediakan. Tanpa fasilitas yang mencukupi yakni penyediaan air bersih tidak mungkin menjadikan masyarakat memiliki tindakan yang baik pula dalam pemanfaatan air bersih. Menurut Notoatmodjo 2003, suatu sikap belum otomatis terwujud dalam suatu tindakan overt behavioral. Untuk terwujudnya sikap agar menjadi suatu perbuatan nyata diperlukan faktor pendukung atau suatu kondisi yang memungkinkan yang berupa fasilitas. Disamping itu ada faktor dukungan support dari pihak lain di dalam praktek atau tindakan. Dalam hal ini pengetahuan responden tentang penggunaan air sungai Lau Gerbong masih kurang, sikap responden juga masih kurang. Faktor pendukung seperti penghasilan keluarga, pendidikan responden merupakan faktor pendukung yang memungkinkan responden masih menggunakan air sungai Lau Gerbong dalam keperluan sehari-hari.

5.3. Keluhan Kesehatan Kulit