Berlainan agama Khilaaf Al-Diin Berlainan Negara Khalifah Al-Darain

4ﺏ 9 4 7] 2ﺡ 4 S D 9 4ﺏ N8 9ﺱ0 _9 JﺏD 123ﺡ 7U8I` 4ﺏ 9 K 0 : a39 Gﺏ NO NL? ? Sb3O 4 G8ﺏD 4 4; a ; G86 NI G G26 Wﺽ 2de a 2Yﺡ 481 61 Nﺏf g ی ? a 281 48Iﺏ D a _O 481 61 QI9ﺱ WbﻥD J Nﺕ Y iL6LY S3 Jﺏ 3 NLYی JYی 26ﺱ G86 G26 K26 G26 Jﺱ 39ﺡD 3; + Telah menceritakan Kepada kami Abu Mundzir Ismail Bin Umar Saya melihatnya dari hajjaj dari Umar bin Syu’aib dari bapaknya dan kakeknya dia berkata: seorang laki-laki telah membunuh anaknya dengan sengaja maka dilaporkan kepada umar bin Khatab R.a kemudian beliau memberikannya hukuman dengan membayar seratus unta tiga puluh hiqqah, tiga puluh jadzuah dan empat puluh tsaniyah dan berkata : seorang pembunuh tidak berhak mendapatkan harta warisan dari orang yang dibunuhnya seandainya saja saya tidak mendengar Rosulallah. SAW bahwa seorang ayah itu tidak boleh dibunuhqishas disebabkan membunuh anaknya maka pasti saya akan membunuhmu. Musnad Ahmad 23 73

c. Berlainan agama Khilaaf Al-Diin

Berlainan agama yang menjadi penghalang saling mewarisi adalah apabila terjadi perbedaan agama yang menjadi kepercayaan antara pewaris dan ahli waris, sebagaimana sabda Rasulullah SAW : 7 jﺏ JﺏD 5 G26 3 JﺏD ﻥ AD 329 ; JﺏD 4 4ﺏ 39ﺡD 7.X JﺏD k Y9 73; ﺡ KﺏD 4ﺏ F J KﺏD 4ﺏ 329 ; F 2I JﺏD 123ﺡ J ? VKﻥ[382 4ﺏ 329 ; 7 jﺏ JﺏD 123ﺡ JYIی 4 7lی O 4ﺏ 4 7 JﺏD Kﻥ AD VKﻥ m2 . ﺱ0 4ﺏ 329 ; 4ﺏ ; ﺱD 4 9n 4ﺏ 9 4 748ﺡ 4ﺏ bK6 4 7 Z` 4ﺏ G26 Jﺱ ? ? 73یE - 6 6ﺱ G86 o K - 69 g ی [ 73 Musnad Ahmad, Bab 1, Musnad Umar bin Khatab Juz 1, h. 332 69 j [ j p 4 q8 2 K V e S KﺏD 8 Telah memberitahukan kepada kami Abu Abdillah Al-Hafidz dan Abu Bakar Ahmad bin Hasan dan abu Muhammad bin Abi Hamid Al-Mughori dan Abu Shodiq Muhammad bin Abi Al-Qawaris As-Shoydalani, mereka berkata : telah menceritakan kepada kami Abu Abbas Muhammad bin Ya’kub telah menceritakan kepada kami Abu Bakar Muhammad bin Ishaq As-Shogoni, telah memberitahukan kepadaku Abu ‘Ashim dari Abu Juhaij dari Ibnu Syihab dari Ali bin Husein dari Amr bin Utsman dari usaman bin Zaid dia berkata : Rosulallah SAW bersabda : “ Orang islam tidak dapat mewarisi harta orang kafir dan orang kafir tidak dapat mewaris harta orang islami ”. HR. Bukhori didalam shohih dari Abi ‘ Ashim . 24 74

d. Berlainan Negara Khalifah Al-Darain

Pengertian Negara adalah suatu wilayah yang ditempati oleh pewaris dan ahli waris, baik berbentuk kerajaan, kesultanan maupun republic. Dan Negara dikatakan berlainan menurut Ibnu Abidin Facthur Rahman, 1994 ; 106 karena ditandai dengan ciri-ciri sebagai berikut : 1. Angkatan perangnya berlainan, artinya masing-masing negawa memiliki angkatan bersenjata sendiri. 2. Memiliki kepala Negara berlainan 3. Tidak memiliki ikatan kekuasaan Ismah satu sama lain. Adapun berlainan Negara yang menjadi penghalang saling mewarisi adalah apabila diantara ahli waris dan pewarisnya berdomisili di dua Negara yang berbeda 74 As-Sunah Al-Kubra Imam Baihaqi, Bab orang Islam Tidak dapat Mewarisi Harta Orang Kafir, Juz 6, h. 349 kriterianya. Namun apabila dua Negara yang berlainan tersebut sama-sama muslim para ulama tidak menjadi penghalang saling mewarisi diantara keduanya. 75 Sedangkan Menurut KHI sebagai berikut : Seorang terhalang menjadi ahli waris apabila dengan putusan hakim yang telah mempuyai kekuatan hukum yang tetap dihukum karena : a. Dipersalahkan telah membunuh atau mencoba membunuh atau menganiaya berat para pewaris. b. Dipersalahkan secara memfitnah telah mengajukan pengaduan bahwa pewaris telah melakukan suatu kejahatan yang diancam dengan hukuman 5 tahun penjara atau hukumannya yang lebih berat pasal 173

2. Sebab-sebab Mewaris Menurut Kitab Undang-undang hukum perdata