Konsep Teori Stabilitas Struktur

26 Tabel 2.2 Nilai untuk berbagai jenis kasus pembebanan yang berbeda Beban yang diberikan seluruhnya pada pusat geser penampang Sumber : Structural stability Theory of implementation W.F. Chen, Phd.

2.3 Konsep Teori Stabilitas Struktur

Keunggulan bahan struktur dari baja yang paling utama adalah kekuatan dan sifat keliatannya ductility yang tinggi sehingga mampu berdeformasi secara nyata sebelum terjadi kegagalan. Pada perencanaan suatu konstruksi baja diharapkan struktur yang dihasilkan akan dapat menahan beban rencana tanpa terjadi deformasi yang dapat menyebabkan struktur bangunan mengalami keruntuhan. Dalam hal ini biasanya struktur dirancang dengan kekakuan yang baik sehingga beban rencana yang dipikul oleh struktur berada pada kondisi aman. Konsep stabilitas pada suatu struktur baja biasanya diterapkan sebagai prinsip dasar, maka pada setiap perencanaan kondisi keseimbangan harus dipertimbangkan, karena sistem struktur akan terganggu keseimbangannya apabila diberi beban. Ada 3 alternatif dasar yang dapat menjadi prinsip dasar keseimbangan tersebut, antara lain: 1. Jika sistem struktur tetap berada pada posisi originalnya, maka sistem tersebut dikatakan stabil, artinya jika beban ditiadakan maka sistem kembali seperti semula. Gambar 2.11A Universitas Sumatera Utara 27 2. Jika sistem struktur menerima besar beban tertentu, apabila beban tersebut dihilangkan maka sistem akan kembali seperti semula, tetapi apabila beban ditambah sedikit saja maka sistem tersebut tidak lagi kembali seperti semula walaupun beban ditiadakan, kondisi ini dikatakan netral, artinya besar beban itu adalah beban kritis. Gambar 2.11B 3. Jika sistem struktur terus bergerak dan cenderung tidak mampu mendukung beban, maka sistem itu dikatakan tidak stabil. Gambar 2.11C. Konsep stabilitas dari ketiga keseimbangan tersebut divisualisasikan dengan sebuah bola yang bergulir di atas bidang pada gambar 2.11 Gambar 2.11 Tiga Kondisi Keseimbangan Statis Akibat karakter ketidakstabilan tersebut akan terjadi perubahan geometri uang dihasilkan oleh kehilangan kemampuan memikul beban tersebut. pada bagian A beban P P maka struktur berada pada kondisi stabil, lalu pada bagian B beban P = P maka struktur berada pada kondisi mulai tidak stabil, dan pada bagian C beban P P maka struktur akan mengalami pola keruntuhannya dan tidak dapat kembali lagi pada kondisi semula, dengan kata lain telah terjadi perubahan geometri dan sifat kekuatan bahan tersebut. Masalah ini menjadi penting bagi perencanaan struktur baja untuk diterapkan, selain Universitas Sumatera Utara 28 pertimbangan tercapainya kekuatan maksimum, kekakuan juga harus diperhitungkan untuk kestabilan.

2.4 Teori Umum Lentur