Pengaturan pola kegiatan penangkapan ikan bagi nelayan Tanjung Pecinan

126 keuntungan karena pengaruh angin musim timur tidak terlalu kuat dibandingkan PPI Pondok Mimbo. Zona PPI Tanjung Pecinan juga tidak terkena pengaruh angin dan gelombang musim barat karena kecepatan gerakan merambat massa sudah berkurang setelah melalui bagian barat dan timur dari Selat Madura. Karena secara segi geografis PPI Tanjung Pecinan terletak di tengah, mempunyai peluang melakukan kerjasama penangkapan ikan ke beberapa arah yaitu ke arah barat bekerjasama mengakses ZPPI virtual dalam zona Besuki, Probolinggo, ke arah utara melakukan kerjasama mengakses ZPPI virtual di selatan Pamekasan, kesebelah timur dan timur laut bekerjasama mengakses ZPPI virtual dalam zona penangkapan nelayan Pondok Mimbo dan Sumenep. Nelayan Tanjung Pecinan juga berpeluang bersama nelayan Besuki melakukan kerjasama dengan nelayan Pamekasan, Sumenep, Raas dan Kangean melakukan penangkapan di Laut Jawa. Berdasarkan sebaran ZPPI di Selat Madura dan sekitarnya pada bulan Desember, kegiatan penangkapan ikan diarahkan pada ZPPI dalam unit spasial kelas rendah di sebelah barat laut PPI Tanjung Pecinan. Nelayan Tanjung Pecinan yang menggunakan perahukapal motor 10 - 20 GT dapat memperluas wilayah penangkapannya melalui kerjasama penangkapan mengakses ZPPI virtual dalam unit spasial di utara Besuki sampai Probolinggo. Nelayan dengan perahu motor diatas 20 GT dapat diarahkan ke sisi timur Selat Madura melakukan kerjasama dengan nelayan Besuki mengakses ZPPI virtual di sebelah utara, timur laut hingga timur Pondok Mimbo di luar zona 20 km. Nelayan Tanjung Pecinan yang menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT juga diarahkan untuk bersama nelayan Besuki melakukan kerjasama mengakses ZPPI virtual dalam unit spasial di sebelah selatan dan tenggara PPI Dungke Sumenep, dan tidak diarahkan melakukan penangkapan di Laut Jawa pada unit spasial antara utara Sumenep sampai utara Pulau Raas karena kondisi angin barat. Kegiatan penangkapan ikan oleh nelayan Tanjung Pecinan pada bulan Januari, hanya berpeluang diarahkan pada ZPPI dalam unit spasial kelas sedang di sebelah timur laut PPI Tanjung Pecinan sendiri. Dalam usaha meningkatkan produktivitas hasil tangkapan ikan, nelayan Tanjung Pecinan yang menggunakan perahukapal motor 10 – 20 GT dibagi menjadi 2 kelompok yaitu diarahkan ke barat melakukan kerjasama penangkapan pada ZPPI virtual dalam zona PPI 127 Besuki dan melakukan penangkapan bersama pada ZPPI virtual di perairan utara Pajarakan, serta ke arah timur mengakses ZPPI dalam unit spasial di sisi barat laut Pondok Mimbo. Nelayan Tanjung Pecinan yang menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT juga dibagi menjadi 2 kelompok besar yaitu ke arah barat dan barat laut mengakses ZPPI virtual dalam unit spasial di atas zona 20 km melalui kerjasama dengan nelayan Besuki, Probolinggo dan Pamekasan, sedangkan kelompok lainnya diarahkan ke arah timur mengakses ZPPI virtual dalam unit spasial yang tersebar antara utara hingga timur laut Pondok Mimbo. Prospek penangkapan ikan di Laut Jawa bagian timur kurang baik, ditandai dengan rendahnya ZPPI virtual di sebelah utara Sumenep hingga utara Pulau Raas. Kegiatan penangkapan ikan oleh nelayan Tanjung Pecinan pada bulan Februari harus diarahkan pada ZPPI dalam 2 unit spasial masing-masing kelas rendah dan sedang di utara PPI Tanjung Pecinan sendiri. Nelayan dengan perahukapal motor 10 – 20 GT dapat diarahkan melakukan kerjasama mengakses ZPPI virtual dalam unit spasial kelas sedang di utara Pondok Mimbo, juga melakukan bekerjasama penangkapan pada ZPPI virtual kelas sedang dalam zona PPI Besuki. Nelayan yang menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT diarahkan bersama nelayan Besuki melakukan kerjasama dengan nelayan lokal mengakses ZPPI virtual di perairan utara Probolinggo dan selatan Pamekasan. Nelayan Tanjung Pecinan tersebut bersama nelayan Besuki,selain diarahkan melakukan kerjasama penangkapan mengakses ZPPI virtual dalam unit spasial di utara dan timur laut Pondok Mimbo, juga diarahkan bekerjasama dengan nelayan lokal mengakses ZPPI dalam unit spasial di perairan Laut Jawa sebelah utara Sumenep sampai utara Pulau Raas. Pola kegiatan penangkapan ikan dalam zona PPI Tanjung Pecinan pada bulan Maret relatif sama dengan bulan sebelumnya. Nelayan Tanjung Pecinan yang menggunakan perahukapal motor dibawah 20 GT berpeluang diarahkan melakukan kerjasama penangkapan mengakses ZPPI virtual dalam unit spasial di utara Besuki. Nelayan yang meggunakan perahukapal motor diatas 20 GT, diarahkan bersama nelayan Besuki melakukan kerjasama mengakses ZPPI virtual pada zona diatas 20 km di utara Besuki sampai utara Probolinggo dan di timur laut Pamekasan, juga mengakses ZPPI virtual dalam zona di atas 20 km sebelah 128 utara sampai timur laut Pondok Mimbo dan tenggara Sumenep. Nelayan juga diarahkan bersama dengan nelayan Besuki, melakukan kerjasama penangkapan ikan pada ZPPI virtual di perairan Laut Jawa bagian timur antara utara Sampang sampai utara Pulau Sepudi. Pada bulan April, kegiatan penangkapan ikan oleh nelayan Tanjung Pecinan mulai dari nelayan tradisional sampai yang menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT berpeluang mendapatkan hasil lebih banyak dari sebelumnya karena terjadinya peningkatan sebaran ZPPI pada 3 unit spasial di sekitar Tanjung Pecinan dengan kelas sedang sampai padat. Nelayan tradisionil dan yang menggunakan perahukapal motor sampai 10 GT dapat diarahkan ke unit spasial sebelah barat dan barat laut PPI Tanjung Pecinan, serta bekerjasama dengan nelayan Besuki. Nelayan yang menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT diarahkan mengakses ZPPI dalam unit spasial kategori padat di utara Tanjung Pecinan. Untuk meningkatkan hasil tangkapannya, nelayan Tanjung Pecinan diarahkan bersama nelayan Besuki melakukan kerjasama penangkapan pada ZPPI virtual yang ada di dalam zona PPI Besuki, Probolinggo dan Pamekasan. Nelayan yang akan melakukan penangkapan ke arah timur diarahkan bekerjasama dengan nelayan dari Pondok Mimbo dan Sumenep agar dapat mengakses ZPPI virtual antara timur laut Tanjung Pecinan hingga timur laut Pondok Mimbo. Disamping itu, untuk memanfaatkan ZPPI virtual di sisi utara Selat Madura, nelayan dengan perahukapal motor diatas 20 GT diarahkan bersama nelayan Besuki bekerjasama dengan nelayan lokal mengakses ZPPI virtual antara selatan Sumenep hingga selatan Pulau Raas, juga pada ZPPI virtual di perairan Laut Jawa bagian timur antara utara Sumenep sampai utara Pulau Sepudi. Kegiatan penangkapan ikan oleh nelayan Tanjung Pecinan pada bulan Mei, harus dilakukan perubahan lokasi karena sebaran ZPPI bergeser lebih ke utara diatas zona 20 km. ZPPI untuk nelayan tradisional yang pada bulan sebelumnya berada di sebelah barat sampai barat laut Tanjung Pecinan sudah tidak ada lagi. Nelayan yang menggunakan perahukapal motor 10 – 20 GT diarahkan melakukan kerjasama penangkapan pada 2 arah yaitu ke arah barat melakukan kerjasama mengakses ZPPI virtual dalam unit spasial di utara Besuki, yang lainnya ke arah timur mengakses ZPPI di sisi barat Pondok Mimbo. Nelayan 129 Tanjung Pecinan yang menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT diarahkan bekerjasama dengan nelayan Besuki dan Probolinggo mengakses ZPPI virtual di utara Probolinggo sampai selatan Pamekasan, juga mengakses ZPPI virtual antara utara Pondok Mimbo hingga selatan Sumenep dan Pulau Raas. Nelayan dapat juga diarahkan untuk melakukan penangkapan ikan bersama nelayan Besuki bekerjasama dengan nelayan lokal mengakses ZPPI virtual yang tersebar antara utara Sampang dan Sumenep. Kegiatan penangkapan ikan oleh nelayan Tanjung Pecinan pada bulan Juni kembali mengalami perubahan dibandingkan sebelumnya. Nelayan yang menggunakan perahukapal motor sampai ukuran 10 GT melakukan kegiatan penangkapan ikan pada perairan sebelah timur laut Tanjung Pecinan sendiri, sementara nelayan yang menggunakan perahukapal motor 10 – 20 GT diarahkan melakukan penangkapan ikan pada ZPPI sebelah barat laut PPI Tanjung Pecinan. Nelayan Tanjung Pecinan yang menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT dapat diarahkan bekerjasama mengakses ZPPI virtual antara timur laut Besuki dan barat laut Tanjung Pecinan serta di utara Besuki. Nelayan Tanjung Pecinan juga diarahkan melakukan kerjasama penangkapan ikan dengan nelayan Besuki dan Probolinggo mengakses ZPPI virtual dalam zona di atas 20 km di utara Probolinggo, atau mengakses ZPPI virtual di tenggara Pamekasan. Nelayan Tanjung Pecinan yang melakukan penangkapan ikan ke arah timur hanya berpeluang mengakses ZPPI virtual yang tersebar di utara Pondok Mimbo dan tenggara Sumenep. Nelayan harus mulai berhati-hati mengakses sebaran ZPPI virtual di timur laut sampai timur Pondok Mimbo karena angin dan gelombang yang datang dari arah timur dan tenggara berpeluang menghambat kegiatan penangkapan ikan. Nelayan Tanjung Pecinan yang menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT juga dapat diarahkan bersama nelayan Besuki melakukan kerjasama penangkapan dengan nelayan dari PPI Dungkek mengakses ZPPI virtual dalam unit spasial dengan kelas rendah dan sedang di perairan Laut Jawa bagian timur antara utara Sampang dan Sumenep Kegiatan penangkapan ikan pada bulan Juli khususnya dalam zona Tanjung Pecinan kembali mengalami perubahan dibandingkan bulan sebelumnya, ditandai dengan terjadinya pergeseran ZPPI yang semula berada di sebelah timur bergeser 130 ke sebelah barat hingga barat laut PPI Tanjung Pecinan. Nelayan Tanjung Pecinan yang menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT mempunyai peluang keberhasilan lebih tinggi dari bulan sebelumnya karena terdapat sebaran ZPPI dalam 2 unit spasial dengan kelas sedang dalam zona di atas 20 km. Nelayan Tanjung Pecinan diarahkan melakukan kerjasama penangkapan mengakses ZPPI virtual di utara Besuki, serta antara Probolinggo dengan Pamekasan. Nelayan Tanjung Pecinan yang biasa melakukan penangkapan ke arah timur, diarahkan bekerjasama dengan nelayan Besuki melakukan penangkapan mengakses ZPPI virtual di perairan antara utara Pondok Mimbo dengan selatan Sumenep. Nelayan Tanjung Pecinan yang menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT bersama nelayan Besuki memperluas zona penangkapannya melalui kerjasama dengan nelayan lokal mengakses ZPPI virtual antara utara Sumenep dan utara Pulau Raas. Berdasarkan informasi spasial ZPPI bulan Juli, terdapat sebaran ZPPI virtual yang luas mulai dari timur laut hingga timur Pondok Mimbo, namun sulit diakses karena hambatan angin kencang dan gelombang tinggi yang datang dari arah timur dan tenggara. Kegiatan penangkapan ikan oleh nelayan dalam zona Tanjung Pecinan pada bulan Agutus harus dilakukan dengan pola yang sama dengan bulan Juli karena sebaran ZPPI sama dengan bulan sebelumnya. Karena terjadi penurunan ZPPI virtual dalam zona 20 km di utara Besuki maka hanya nelayan dengan perahukapal motor diatas 20 GT yang dapat diarahkan melakukan kerjasama pada perairan di atas 20 km antara sisi barat Besuki, juga antara Probolinggo dengan Pamekasan. Nelayan dengan perahukapal motor diatas 20 GT dan biasa melakukan penangkapan ke arah timur, diarahkan bersama nelayan Besuki mengakses ZPPI virtual di selatan Sumenep dan di utara Pondok Mimbo. Kondisi angin dan gelombang di bagian timur Selat Madura tidak memungkinkan bagi nelayan Tanjung Pecinan dan Besuki mengakses ZPPI virtual di sebelah timur Pondok Mimbo. Jika kondisi angin dan gelombang di Selat Madura bagian timur tidak memungkinkan melakukan penangkapan, nelayan Tanjung Pecinan juga bersama nelayan Besuki dapat diarahkan bekerjasama mengakses ZPPI virtual antara utara Sumenep sampai utara Pulau Raas. 131 Zona penangkapan ikan oleh nelayan Tanjung Pecinan pada bulan September sedikit mengalami perubahan lokasi karena terjadinya pergeseran ZPPI dibandingkan bulan sebelumnya. Kegiatan penangkapan ikan oleh nelayan yang menggunakan perahukapal motor dibawah 10 GT diarahkan mengakses ZPPI dalam unit spasial dengan kelas sedang yang bergeser dari sebelah barat ke sebelah timur Tanjung Pecinan, sedangkan untuk nelayan yang menggunakan perahukapal motor diatas 10 GT masih diarahkan pada ZPPI dalam 2 unit spasial masing-masing kelas sedang dan padat pada lokasi yang sama dengan bulan sebelumnya. Nelayan Tanjung Pecinan diarahkan bekerjasama dengan nelayan Besuki melakukan penangkapan pada ZPPI virtual di perairan utara sampai timur laut Besuki. Nelayan Tanjung Pecinan yang menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT juga diarahkan bersama nelayan Besuki melakukan penangkapan masing-masing pada ZPPI virtual di utara Probolinggo dan selatan Pamekasan. Kelompok nelayan lainnya diarahkan bersama nelayan Besuki melakukan kerjasama penangkapan pada ZPPI di utara Pondok Mimbo, serta antara selatan hingga tenggara Sumenep. Jika kondisi angin dan gelombang memungkinkan, nelayan Tanjung Pecinan yang menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT juga diarahkan bersama nelayan Besuki melakukan penangkapan pada ZPPI virtual di sebelah utara, serta mulai timur sampai timur laut Pondok Mimbo. Nelayan Tanjung Pecinan bersama nelayan Besuki juga dapat diarahkan melakukan kerjasama penangkapan di perairan Laut Jawa bagian timur khususnya memperluas wilayah penangkapannya pada ZPPI virtual dalam unit spasial kelas rendah sampai sedang antara utara Sumenep sampai utara Pulau Raas. Kegiatan penangkapan ikan oleh nelayan Tanjung Pecinan pada bulan Oktober, harus dilakukan lokasi yang berbeda khususnya bagi yang menggunakan perahukapal motor ukuran sampai 20 GT. Perubahan lokasi penangkapan ini perlu dilakukan karena ZPPI yang sebelumnya berada dalam unit spasial kelas sedang di sebelah timur sampai timur laut Tanjung Pecinan telah berpindah ke sebelah barat sampai barat laut PPI Tanjung Pecinan, sedangkan 2 unit spasial yang sebelumnya dalam kelas sedang dan padat mengalami penurunan menjadi kelas rendah dan sedang. Nelayan Tanjung Pecinan yang menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT diarahkan bekerjasama dengan nelayan Besuki 132 dan Probolinggo mengakses ZPPI virtual dalam unit spasial pada perairan di atas 20 km antara sebelah barat laut Besuki dan Probolinggo. Nelayan Tanjung Pecinan yang melakukan kegiatan penangkapan ke arah timur diarahkan melakukan kerjasama penangkapan ikan dengan nelayan Besuki mengakses ZPPI virtual di utara Pondok Mimbo dan selatan Sumenep, serta di sebelah selatan Pulau Sepudi. Nelayan juga diarahkan bersama nelayan Besuki melakukan kerjasama mengakses ZPPI virtual di perairan sebelah timur laut sampai timur Pondok Mimbo. Nelayan yang menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT dan sanggup melakukan kegiatan penangkapan minimal satu minggu, dapat diarahkan bersama nelayan Besuki melakukan kerjasama dengan nelayan Sumenep dan Pulau Sepudi mengakses ZPPI virtual dalam unit spasial kelas rendah dan sedang di perairan Laut Jawa bagian timur antara utara Pamekasan sampai utara Pulau Raas. Kegiatan penangkapan ikan oleh nelayan Tanjung Pecinan pada bulan November, harus dilakukan dengan pola yang berbeda dibandingkan bulan sebelumnya. Perubahan pola penangkapan ikan harus dilakukan oleh nelayan Tanjung Pecinan yang menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT karena ZPPI yang dapat dijadikan sasaran lokasi penangkapan hanya terdapat dalam unit spasial dalam kelas padat di timur laut PPI Tanjung Pecinan. Nelayan yang menggunakan perahukapal motor sampai 20 GT juga dapat diarahkan melakukan kerjasama mengakses ZPPI virtual di sisi timur laut sampai utara PPI Besuki. Kegiatan penangkapan ikan oleh nelayan Tanjung Pecinan ke arah barat diarahkan bekerjasama dengan nelayan Besuki mengakses ZPPI virtual antara barat laut Besuki dan timur laut Probolinggo. Nelayan Tanjung Pecinan bersama nelayan Besuki bekerjasama dengan nelayan lokal mengakses ZPPI virtual dalam zona PPI Probolinggo. Nelayan Tanjung Pecinan bersama nelayan Besuki juga diarahkan melakukan kerjasama penangkapan mengakses ZPPI di selatan Pamekasan dan di selatan Sumenep. Kelompok nelayan lain yang mampu melakukan kegiatan penangkapan beberapa hari dapat diarahkan bersama nelayan Besuki yang juga menggunakan perahukapal motor diatas 20 GT bekerjasama mengakses ZPPI virtual antara perairan dalam zona Pondok Mimbo hingga perairan selatan sampai tenggara Pulau Raas, juga bekerjasama dengan nelayan 133 Sumenep melakukan penangkapan di perairan Laut Jawa bagian timur mengakses ZPPI virtual dalam unit spasial kelas rendah hingga sedang antara utara Sumenep sampai utara Pulau Raas. Melalui kerjasama operasional penangkapan ikan maka nelayan dari PPI Tanjung Pecinan dapat mengakses antara 1 sampai 3 ZPPI bulanan dalam zona PPI Tanjung Pecinan. Dengan melaksanakan kerjasama operasional penangkapan ikan maka nelayan Tanjung Pecinan dapat mengakses antara 21 sampai dengan 39 ZPPI virtual dala zona PPI di sekitarnya Lampiran 12.2.

6.3.3 Pengaturan pola kegiatan penangkapan ikan bagi nelayan

Pondok Mimbo PPI Pondok Mimbo mempunyai keuntungan dari segi geografi karena terletak di sisi timur Selat Madura bagian selatan sehingga nelayan berpeluang mengakses sebaran ZPPI pada perairan yang luas sampai Laut Bali bagian barat. Namun demikian, nelayan Pondok Mimbo mempunyai kelemahan teknis dari segi ukuran perahukapal motor serta kendala akibat angin dan gelombang pada waktu musim timur. Kelemahan ini mengakibatkan nelayan Pondok Mimbo tidak mampu mengakses sebaran ZPPI yang ada di perairan sekitar Pondok Mimbo yang berada di atas zona 20 km. Kelemahan ini juga berdampak pada keterbasan bahkan ketidakmampuan nelayan Pondok Mimbo melakukan kerjasama penangkapan ikan untuk mengakses ZPPI virtual dalam zona PPI sekitarnya. Kegiatan penangkapan ikan oleh nelayan Pondok Mimbo pada bulan Desember yang merupakan bulan pertama musim barat, hanya dapat dilakukan dengan mengakses ZPPI dalam unit spasial dengan kelas rendah dalam zona 20 km dan di perbatasan zona di atas 20 km yang terdapat di sebelah utara, timur dan timur laut PPI Pondok Mimbo. Dalam upaya memelihara keseimbangan hasil tangkapan oleh nelayan Pondok Mimbo maka nelayan yang menggunakan perahukapal motor ukuran sampai 10 GT diarahkan melakukan penangkapan ikan pada ZPPI dalam zona 20 km di sebelah utara dan sebelah timur Pondok Mimbo, sedangkan nelayan yang menggunakan perahukapal motor 10 – 20 GT diarahkan melakukan penangkapan pada ZPPI terdekat di luar zona 20 km sebelah timur dan 134 timur laut PPI Pondok Mimbo. Kegiatan penangkapan ikan tidak dapat dilakukan pada sebaran ZPPI lainnya karena berada di luar jangkauan perahukapal motor Pondok Mimbo. Nelayan Pondok Mimbo hanya mempunyai peluang melakukan kerjasama penangkapan ikan mengakses ZPPI virtual di sisi barat laut PPI Tanjung Pecinan. Nelayan Pondok Mimbo dapat melakukan kegiatan penangkapan ikan selama bulan Desember sepenuhnya karena tidak terpengaruh oleh angin dan gelombang musim barat. Kegiatan penangkapan ikan oleh nelayan Pondok Mimbo pada bulan Januari hanya berpeluang dilakukan pada ZPPI dalam unit spasial dengan kelas sedang dalam zona 20 km di sebelah utara dan sebelah timur laut PPI Pondok Mimbo. Nelayan yang menggunakan perahukapal motor ukuran 20 GT masih berpeluang memperluas zona penangkapannya mengakses ZPPI dalam unit spasial kelas sedang di sebelah utara Pondok Mimbo. Kegiatan penangkapan ikan tidak dapat dilakukan pada ZPPI lainnya dalam zona penangkapan PPI Pondok Mimbo sebagai akibat keterbatasan ukuran perahukapal motor dan kebiasaan kegiatan penangkapan ikan one day fishing. Nelayan juga diarahkanbekerjasama mengakses ZPPI virtual dalam unit spasial kelas sedang di sebelah timur laut Tanjung Pecinan. Kegiatan penangkapan ikan dapat dilakukan sepenuhnya karena tidak terpengaruh oleh angin dan gelombang musim barat. Kegiatan penangkapan ikan pada bulan Februari yang merupakan akhir musim barat yaitu, dapat dilakukan oleh nelayan yang menggunakan perahukapal motor sampai ukuran 10 GT mengakses ZPPI dalam unit spasial dengan kelas sedang yang berlokasi di sebelah utara Pondok Mimbo, sedangkan perahukapal motor dengan ukuran 10 – 20 GT dapat diarahkan mengakses ZPPI dalam unit spasial kelas sedang di timur laut Pondok Mimbo. Disamping meningkatkan kegiatan penangkapan ikan dalam zona PPI Pondok Mimbo sendiri, nelayan yang menggunakan perahukapal motor ukuran 10 – 20 GT juga dapat diarahkan melakukan kerjasama mengakses ZPPI virtual antara timur laut hingga barat laut Tanjung Pecinan. Pada akhir musim barat, nelayan Pondok Mimbo masih dapat melakukan kegiatan penangkapan ikan sepenuhnya karena tidak berpengaruh oleh angin musim barat, sedangkan angin dari arah timur masih sangat lemah dengan frekuensi yang rendah.