3. Kurikulum
Dalam  kegiatan  pembelajaran  intrakurikuler  guru  menyiapkan  perangkat pembelajaran  yang  sangat  komplek  sesuai  dengan  kurikulum  yang  ada  dan
pelaksanaannya  tidak  boleh  menyimpang  dari  kurikulum  yang  telah  ditetapkan sekolah. Lain halnya dengan pembelajaran ekstrakurikuler masing-masing sekolah
bisa  berbeda  tergantung  kebutuhan  sekolah.    Maka  jumlah  kegiatan ekstrakurikuler  masing-masing  sekolah  jumlahnya  tidak  sama,  jenis  kegiatannya
belum tentu sama. Dalam ekstrakurikuler hanya bersifat pembinaan kegiatan yang mengarah  pada  bakat,  minat,  kreativitas.  Hal  ini  terlihat  di  SD  Negeri  03  Podo,
dalam  pelaksanaannya  guru  pembina  menyiapkan  program  kegiatan  pembinaan yang  terencana  program  kegiatan  ekstrakurikuler  menggambar  selama  satu
tahun, daftar absen siswa, materi. Adapun  program  kegiatan  ekstrakurikuler  menggambar  di  SD  Negeri  03
Podo tahun ajaran 20102011 adalah: pengenalan ragam gambar anak, pengenalan teknik  gambar  anak,  pengenalan  media  gambar  anak,  menggambar  benda,
menggambar  ilustrasi,  menggambar  model,  menggambar  tema,  mengikuti kegiatan lomba tingkat kabupaten, provinsi, nasional, maupun internasional.
Program  kegiatan  ekstrakurikuler  menggambar  dibuat  oleh  guru ekstrakurikuler  menggambar  sendiri.  Program  tersebut  telah  disetujui  dan
dirapatkan  oleh  komite  sekolah.  Sekolah  memberi  kebebasan  kepada  guru ekstrakurikuler  untuk  menyusun  kurikulum  sendiri.  Kurikulum  yang  disusun
harus sejalan dengan visi dan misi sekolah.
4. Tujuan pembelajaran Ekstrakurikuler Menggambar
Ekstrakurikuler  menggambar  SD  Negeri  03  Podo  merupakan  suatu  proses pembelajaran  yang memiliki  tujuan  seperti  halnya  pembelajaran  pada umumnya.
Yaitu  suatu  proses  pembelajaran  yang  terdiri  dari  komponen-komponen  tujuan, materi,  metode,  sumber  belajar  dan  evaluasi.  Secara  umum  tujuan  pembelajaran
menggambar  adalah  agar  siswa  memiliki  kemampuan  mengungkapkan  ide gagasan,  memiliki  kepekaan  artistik  keindahan,  mampu  berkomunikasi  dan
mengekspresikan diri   melalui kegiatan kreatif. Tujuan  ekstrakurikuler  menggambar  menurut  kepala  sekolah  adalah  untuk
mengembangkan  daya  kreatif  dan  motivasi  siswa  untuk  mengembangkan  bakat dan minatnya di bidang menggambar.
Tujuan  dari pembelajaran ekstrakurikuler  menggambar  SD Negeri 03 Podo pada tahun ajaran 20102011 yang dituangkan dalam  sumber dokumen adalah :
1  peserta  memiliki  rasa  kepekaan  sosial,  2  peserta  memiliki  keterampilan teknik  menggambar.  3  peserta  dapat  mengeksplorasi  bakat  kesenian  melalui
menggambar, 4 peserta memiliki jiwa mandiri, kreatif, dan edukatif, 5 Peserta mempunyai keseimbangan otak kanan dan otak kiri
Tujuan  pembelajaran  ekstrakurikuler  menggambar  menurut  guru  ekstra kurikuler  menggambar    adalah  untuk  menyalurkan  minat  dan  bakat  siswa,  serta
mengembangkan kreativitas anak. Berikut ini hasil wawancara kepada Bapak Tri Asmujiono 49 tahun selaku guru pembina ekstrakurikuler SD Negeri Podo 03 :
“Kegiatan  menggambar  bertujuan  untuk  menyalurkan  minat  dan mengembangkan  bakat  anak,  mengeksplor  kreativitas  anak,  dan
menyeimbangkan  perkembangan    otak  kanan  dan  otak  kiri,  gambar  anak
tidak perlu
bagus-bagus, yang
terpenting adalah
anak berani
mengekspresikan ide gagasannya sendiri ”. Berdasarkan pengamatan peneliti pembelajaran ekstrakurikuler menggambar
di  SD  Negeri  03  Podo  secara  umum  telah  berhasil.  Keberhasilan  pembelajaran ekstrakurikuler  menggambar  ini  berdasarkan  tercapainya  tujuan  yang
pembelajaran,  tujuan  yang  telah  tercapai  meliputi:  1  siswa  memiliki  rasa kepekaan  sosial,  hal  ini  terbukti  dalam  materi  yang  disampaikan  oleh  guru
mengandung  unsur  yang  mendidik  siswa  untuk peka  terhadap  lingkungan sosial, yakni melalui tema-tema sosial yang diangkat  seperti tema pentas budaya, peduli
alam,  peduli  terhadap  sesama  dan  penghijauan;  2  siswa  memiliki  keterampilan teknik  menggambar,  hal  ini  dapat  dilihat  dari  kemampuan  seluruh  siswa  yang
pada awalnya belum mampu menggambar dengan baik setelah mengikuti kegiatan ekstrakurikuler  menggambar  menjadi  mampu  menguasai  teknik  menggambar
yang  telah  diajarkan  oleh  guru  dengan  baik.  3  siswa  dapat  mengembangkan bakat  kesenian  melalui  menggambar,  hal  ini  terbukti  dengan  siswa-siswa  yang
memiliki minat dan bakat dibidang seni rupa dapat berkembang melalui kegiatan ekstrakurikuler  menggambar,  siswa  yang  memiliki  bakat  menggambar  yang
menonjol  telah  banyak berprestasi  di  tingkat  kabupaten; 4  siswa  memiliki jiwa mandiri,  kreatif  dan  edukatif,  hal  ini  dapat  dilihat  dari  kemandirian  siswa  dalam
kegiatan  pembelajaran  siswa tampak  mandiri dalam menggambar tanpa meminta bantuan orang lain, siswa mampu berpikir kreatif dalam mengembangkan ide dan
gagasannya, serta pengetahuan siswa menjadi bertambah melalui materi ajar yang edukatif.  5  siswa  mempunyai  keseimbangan  otak  kanan  dan  otak  kiri,
berdasarkan  wawancara  dengan  Bapak  Fuad  Khasan  26  tahun,  keseimbangan
otak  kanan  dan  otak  kiri  siswa  telah  tercapai  hal  ini  dilihat  dari  perkembangan gambar  anak  jauh  lebih  maju  dan  kreatif  dalam  mengembangkan  ide  dan
gagasannya, rata-rata siswa memiliki nilai akademik yang bagus serta dikelasnya siswa termasuk siswa-siswa berprestasi.
Berdasarkan  hasil  pengamatan,  tujuan  pembelajaran  ekstrakurikuler menggambar  di  SD  Negeri  03  Podo  telah  tercapai,  hal  ini  dapat  dilihat  dari
kemampuan  siswa  dalam menggambar  telah berkembang dan  prestasi yang telah diraih siswa dalam berbagai perlombaan, serta bakat, minat dan kreativitas siswa
tersalurkan dengan baik.
5. Materi Pembelajaran