Jadi kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan interaksi antara pendidik guru dengan peserta didik siswa maupun lingkungan sekitar dalam rangka
pengembangan diri baik potensi maupun bakat siswa melalui kegiatan-kegiatan yang wajib diikuti maupun kegiatan pilihan yang dilaksanakan di luar jam
pelajaran. Dari uraian di atas dapat ditarik beberapa kesimpulan. Pertama,
ekstrakurikuler adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengembangkan bakat siswa yang diselenggarakan oleh sekolah dan diselenggarakan di luar jam
pelajaran. Yang kedua adalah tujuan ekstrakurikuler yakni berupaya mengembangkan kemampuan peserta didik agar menjadi manusia yang beriman
dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, bertanggung jawab, serta meningkatkan pengetahuan siswa yang bersifat
kognitif, mengembangkan bakat dan minat siswa agar menuju ke arah yang positif.
4. Pentingnya Kegiatan Ekstrakurikuler bagi Sekolah Dasar
Dilihat dari lingkup tujuan pendidikan, kegiatan ekstrakurikuler termasuk kegiatan yang bersifat afektif. Menurut Simpson dalam Garminah, tujuan tersebut
berkenaan dengan aspek perasaan, nilai, sikap, minat, dan perilaku peserta didiksiswa http:isjd.pdii.lipi.go.idadminjurnal30497210218.pdf. Kegiatan
ekstrakurikuler dilakukan diluar jam sekolah dan kegiatan ini dilakukan secara berkala Dekdikbud, 1992: 113. Kegiatan yang berkala merupakan kegiatan yang
dilakukan secara bertahap dan terus menerus sampai tercapai tujuan. Selain untuk menentukan dan mempertimbangkan keberhasilan siswa, kegiatan ekstrakurikuler
juga dapat digunakan untuk menentukan peringkat siswa di kelasnya. Hal ini sesuai dengan pendapat yang menyatakan bahwa nilai ekstrakurikuler merupakan
salah satu bahan yang digunakan untuk menentukan peringkat siswa Dekdikbud, 1991: 69.
Dengan berpedoman pada beberapa pendapat di atas, maka menjadi semakin jelas pentingnya pembinaan kegiatan ekstrakurikuler terutama di Sekolah Dasar.
Penekanan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler di sekolah dasar, adalah karena lembaga pendidikan ini merupakan peletak dasar bagi jenjang pendidikan
selanjutnya. Apabila sejak di sekolah dasar siswa telah melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler, maka mereka akan terbiasa untuk melaksanakan kegiatan pada
tingkat sekolah yang berikutnya, karena siswa telah merasakan manfaatnya. Terkait dengan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler, kegiatan menggambar
merupakan kegiatan yang bersifat menyenangkan bagi anak, kegiatan yang menyenangkan ini memunculkan minat dan motivasi untuk mempelajarinya,
karena menggambar merupakan media untuk mengembangkan kemampuan anak dalam mengolah ide, mengembangkan imajinasi, mengekspresikan diri dan
perasaan kearah yang positif dan baik bagi perkembangan psikologis, psikomotorik, dan afektif anak. Maka dari itu kegiatan ekstrakurikuler
menggambar sangat bermanfaat bagi perkembangan anak.
D. Determinan Pembelajaran