26
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Subyek Penelitian
Penelitian pengembangan alat peraga distilasi ini dilaksanakan di SMA Teuku Umar Semarang. Subyek penelitian dalam pengembangan alat
peraga ini adalah 10 orang siswa kelas X-2 untuk uji coba skala kecil dan kelas X-1 dengan banyak siswa dalam satu kelas 37 siswa untuk uji coba
skala besar.
3.2 Prosedur Pengembangan
Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan Research and Development RD. Menurut Sugiyono 2013: 407
menyatakan bahwa metode penelitian dan pengembangan atau yang dikenal sebagai Research and Development R D adalah metode penelitian yang
digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan penggunaan produk tersebut.Penelitian pengembangan ini bersifat analisis
kebutuhan dan untuk menguji keefektifan produk tersebut, diperlukan penelitian di masyarakat. Dalam penelitian ini, produk yang dikembangkan
berupa alat peraga distilasi yang dibuat dalam bentuk seperangkat kit laboratorium alat distilasi. Sedangkan pengujian keefektifan alat peraga ini
dilakukan dengan penelitian pengembangan alat peraga distilasi yang diterapkan dalam pembelajaran berbasis proyek untuk meningkatkan
psikomotorik siswa pada materi aplikasi hidrokarbon dengan sub topik
27 pemisahan fraksi minyak bumi. Meskipun pada kenyataannya pemisahan
minyak bumi melalui distilasi fraksional, namun cara kerjanya sama dengan prinsip distilasi sederhana. Jadi, produk alat peraga atau kit laboratorium yang
akan dikembangkan adalah alat distilasi sederhana. Pengembangan alat peraga distilasi pada pembelajaran berbasis
proyek untuk materi aplikasi hidrokarbon mengacu pada model pengembangan ADDIE. Model ini terdiri dari lima tahap, yaitu Analysis,
Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Model ini dikembangkan oleh Raiser dan Mollenda. Pemilihan model ADDIE pada
dikarenakan model
ini menggambarkan
secara sistematis
untuk pengembangan pembelajaran. Selain itu, model ADDIE merupakan model
yang sesuai
untuk penelitian
pengembangan dikarenakan
proses pengembangannya berurutan dan interaktif, dimana hasil evaluasi setiap tahap
dapat membawa pengembangan pembelajaran ke tahap selanjutnya Mukhlisin, et al, 2012.
Tahap perancangan pengembangan alat peraga distilasi dapat dilihat pada Gambar 3.1
28 Gambar 3.1 Tahapan Pengembangan Alat Distilasi Berbahan Limbah
Penerapan di Kelas X-1 Pengambilan Data Evaluasi: Kepraktisan,PeningkatanPsikomotorikserta
pemahaman Siswa
Development
Implement ation
Evaluation
Alat Peraga Distilasi Berbahan Limbah Desain Alat Peraga Distilasi Berbahan Limbah
Rancangan Alat Peraga Distilasi Berbahan Limbah untuk Materi Pemisahan Fraksi Minyak Bumi Divalidasi Ahli Alat Peraga
Analisis Data Awal
Alat laboratorium yang belum lengkap
AnalisisMateriPemisahan FraksiMinyakBumi
Kebutuhan Adanya Kit Laboratorium Alat Peraga Pembelajaran dan
Kebutuhan Siswa untuk Praktikum
Studi Literatur KD Analysis
Design
Alat Peraga distilasi yang layak digunakan
Divalidasi Ahli Analisis Hasil Kelayakan
UjiCobaSkala Kecil Di kelas X-2 AnalisisHasil, Revisi Alat Peraga Distilasi
29
3.3 Metode Pengumpulan Data