E. Manfaat Penelitian
1. Bagi Investor dan Calon Investor Penelitian ini diharapkan dapat membantu dalam memberikan informasi
tentang faktor-faktor keuangan yang menjadi salah satu bahan pertimbangan sebelum melakukan investasi.
2. Bagi Perusahaan Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan dalam pencapaian
keberhasilan dalam memperoleh dana tambahan dari para investor dengan memperhatikan kinerja keuangan perusahaan dalam menentukan
kebijakan untuk menaikan harga saham agar diminati para calon investor. 3. Bagi Penulis
Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan, pengetauan, mengenai pasar modal terutama kinerja perusahaan dan return saham serta
merupakan sarana untuk mempraktekkan teori-teori yang diperleh selama berada dibangku kuliah.
4. Bagi Universitas Sanata Dharma Diharapkan hasil ini dapat menambah referensi bagi mahasiswa Sanata
Dharma.
F. Sistematika Pembahasan
BAB I Pendahuluan. Dalam bab ini diuraikan latar belakang masalah, rumusan masalah,
batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika pembahasan.
BAB II Tinjauan Pustaka Dalam bab ini diuraikan teori-teori yang mendasari masalah yang
diteliti. BAB III Metode Penelitian
Dalam bab ini diuraikan jenis penelitian, tempat dan waktu penelitian, subjek dan objek penelitian, teknik pengumpulan data,
populasi dan sampel, serta teknik analisis data. BAB IV Gambaran Umum Perusahaan
Dalam bab ini diuraikan tentang data dan sejarah singkat perusahaan yang sedang diteliti.
BAB V Analisis dan Pembahasan Dalam bab ini diuraikan bagaimana pengolahan data dan hasil yang
diperoleh. BAB VI Penutup
Dalam bab ini diuraikan mengenai kesimpulan hasil analisis data yang diperoleh, ketebatasan penelitian yang dilakukan dan saran.
7
BAB II Tinjauan Pustaka
A. Pasar Modal
Pasar modal merupakan sarana perusahaan untuk meningkatkan kebutuhan dana jangka panjang dengan menjual saham atau mengeluarkan
obligasi. Pasar modal merupakan tempat bertemu antara pembeli dan penjual dengan risiko untung dan rugi. Untuk menarik pembeli dan penjual untuk
berpartisipasi, pasar modal harus bersifat likuid dan efisien. Suatu pasar dikatakan likuid jika penjual dapat menjual dan pembeli dapat membeli surat-
surat berharga dengan cepat. Pasar modal dikatakan efisien jika harga dari surat-surat berharga mencerminkan nilai dari perusahaan secara akurat
Jogiyanto,2007: 25. Menurut Husnan 2003: 25 pasar modal didefinisikan sebagai
instrument keuangan atau sekuritas jangka panjang yang bias diperjual belikan, baik dalam bentuk hutang maupun modal sendiri, baik yang
diterbitkan oleh pemerintah, public authorities, maupun perusahaan swasta. Dengan demikian pasar modal merupakan konsep yang lebih sempit dari
pasar keuangan financial market. Dalam financial market, diperdagangkan semua bentuk hutang, modal sendiri, baik dana jangka pendek maupun dana
jangka panjang, baik negotiable maupun tidak. Ada beberapa alasan yang menjadi daya tarik pasar modal :