Sensor Kecepatan Angin Pengujian Alat

4.3.1. Inisialisasi IO

Inisialisasi input output bertujuan supaya komponen yang terpasang pada Arduino Uno dapat berfungsi dengan baik sesuai dengan konfigurasi yang telah ditentukan. Pada Gambar 4.12 menunjukan inisialisasi port yang akan dipakai untuk masukan dari kelima sensor. Selain ada kelima sensor juga ada port untuk tombol start dan stop. Gambar 4.16. Inisialisasi IO Pada Gambar 4.12 menunjukan bahwa inisialisasi pada Arduino Uno menggunakan define dan penamaan port nya, seperti port untuk tegangan diberi nama pintegangan pada kaki Analog 0 A0, yang berbeda pada inisialisasi diatas adalah untuk inisialisasi kompas yang menggunakan komunikasi I2C, jadi pada inisialisasi kompas menggunakan HMC5883L compass. Selain itu juga ada inisialisasi untuk RTC, LCD 16x2, dan SD Card. Inisialisasi untuk RTC dengan cara RTC_DS1303 rtc, lalu untuk inisialisasi LCD 16x2 dengan cara LiquidCrystal lcd4,5,6,7,8,9 angka pada inisialisasi LCD adalah kaki yang akan dipakai untuk LCD berkomunikasi dengan Arduino Uno. Lalu untuk inisialisasi SD Card dengan cara File myFile.

4.3.2. Pensamplingan Data

Pada pensamplingan untuk sensor tegangan, arus dan kompas dilakukan setiap 0,04 detik. Sedangkan untuk sensor kecepatan poros dan sensor kecepatan angin setiap 1 detik. Pada sistem data logger ini menggunakan Timer 1 yang telah ada. Dengan persamaan 2.14 dan waktu tunda yang telah ditentukan maka besar TCNT1 adalah 63036.

4.3.3. Pengolahan Data

Setelah melakukan proses pensamplingan proses yang akan dilakukan adalah penjumlahan dari sensor tegangan, sensor arus dan sensor kompas. Untuk sensor kecepatan angin dan sensor kecepatan poros tidak dilakukan proses penjumlahan dikarenakan untuk kedua sensor memang memerlukan waktu untuk sekali proses pengambilan data yaitu selama 1 detik. Proses penjumlahan ketiga sensor tersebut dilakukan dalam rentang waktu 0,4 detik . Jadi bila dihitung ada 10 data sampling, dengan gambaran 0,40,04 = 10. Pada setiap 0,4 detik akan dilakukan pembagian yaitu setelah proses penjumlahan selama 0,4 detik akan dibagi dengan 10.

4.3.4. Penyimpanan Data

Pada proses penyimpanan data akan dilakukan setiap 10 detik. Jadi selama rentang waktu 10 detik akan dilakukan proses pensamplingan setiap 0,04 detik lalu dilanjutkan penjumlahan dan pembagian dalam rentang waktu 0,4 detik, setelah itu pada 10 detik kelima sensor akan tersimpan ke dalam SD Card. Untuk sensor kecepatan angin dan sensor kecepatan poros tanpa melalui proses penjumlahan dan pembagian seperti sensor tegangan, arus dan kompas. Untuk mengetahui besar memori yang digunakan untuk sehari 24 jam penyimpanan adalah sebagai berikut : untuk setiap penyimpanan ada 56 karakter yang akan tersimpan setiap 10 detiknya, 1 karakter = 1 byte, jadi 56 x 1byte = 56 byte. 1 hari = 24 jam x 60 menit x 60 detik 1 hari = 24 jam x 60 menit x 6 data 1 hari = 24 jam x 60 menit x 6x 56 byte = 483840 byte atau 483,8 Kilobyte Lalu yang dipakai saat ini menggunakan memori sebesar 8 Gigabyte. jadi bisa kurang lebih ∗ 6 �� , �� = , ℎ��� Jadi dalam 1 hari menghabiskan 483,8 Kilobyte.

4.3.5. Menampilkan ke LCD

Untuk memperlihatkan hasil proses dari setiap 0,4 detik tadi akan ditampilka ke LCD setiap 1 detiknya. Selain itu juga untuk mendeteksi proses pengolahan data berjalan dengan baik atau tidak, PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Energi Kompas Tegangan Arus Arah angin Kecepatan poros Tanda proses akan ditampilkan juga tanda “-” dan “|” secara bergantian di LCDnya. Pada Gambar 4.13 menunjukan contoh tampilan ketika data logger ini bekerja. Gambar 4.13. Contoh tampilan LCD ketika sistem bekerja Gambar 4.17. Tata letak dan tampilan pada LCD 16x2 Supaya data yang telah terproses di Arduino Uno bisa tertampil sepenuhnya didalam LCD 16x2 maka dibuatlah alokasi penulisan pada LCD 16x2 seperti berikut dan ditunjukan pada Gambar 4.13 :  v merupakan lambang tegangan dimana dialokasikan 4 digit 1 angka dibelakang koma  i merupakan lambang arus dimana dialokasikan 4 digit 1 angka dibelakang koma  e merupakan lambang energi dimana dialokasikan 5digit tanpa koma  k merupakan lambang kompas dimana dialokasikan 4 digit 1 angka dibelakang koma  a merupakan lambang kecepatan angin dimana dialokasikan 4 digit 1 angka dibelakang koma  p merupakan lambang kecepatan poros dimana dialokasikan 3 digit tanpa koma  |- merupakan indikasi bahwa telah terjadinya pemrosesan data di dalam Arduino Uno PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI