Dari Gambar 2.25.b dapat diperoleh persamaan di bawah ini : Cos 30
° =
2.13
2.13. Proses Pensamplingan Data
Pada sistem datalogger ini menggunakan Timer 1 yang ada didalam mikrokontroler. Rumus yang akan digunkan untuk proses pensampingan ditunjukan pada persamaan
dibawah ini : ���� =
�
−
�
∗
2.14
2.14. MAPE Mean Absolute Percentage Error
MAPE merupakan salah satu model perhitungan untuk mengetahui seberapa besar error yang terjadi pada hasil yang diperoleh. MAPE memiliki persamaan sebagai berikut[12]
:
MAPE = |
�� � � �− �� � �
� � � ℎ �� � �
�
∗ |
2.15
2.15. Sensitivity error
Sensitivity error merupakan perbandingan error antara nilai keluaran terhadap perubahan masukan atau variabel yang diukur.
Rumus untuk sensitivity error sebagai berikut : Sensitivity error = myang seharusnya
– myang didapat100 2.16
Keterangan : m = gradien dari persamaan liniernya. Semakin besar sensitivity error maka itu menandakan semakin besar pula eror yang
terjadi pada alat tersebut.
a b
Gambar 2.25.a. Tinjau segitiga x, b. Tinjau segitiga y PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
BAB III RANCANGAN PENELITIAN
3.1. Konsep Dasar
Sistem data logger kincir angin propeler berbahan kayu digunakan untuk menyimpan data, dimana data tersebut berisi 5 masukan yaitu data tegangan, data arus, data
kompas, data kecepatan angin, dan data kecepatan kincir angin. Kelima data tersebut akan tersimpan didalam SD Card dan juga setiap detiknya akan menyimpan data tersebut dengan
bantuan Real Time Clock. Jadi keluaran dari generator kincir angin akan disearahkan oleh rangkaian jembatan diode. Setelah itu akan masuk kedalam pembagi tegangan yang telah
dirancang sesuai masukan nya yaitu tegangan DC, setalah itu baru akan masuk ke dalam Arduino Uno. untuk keluaran sensor arus akan diolah terlebih dahulu dengan pengondisi
sinyal, dikarenakan berdasarkan datasheet WCS1800 memiliki kelineritasan arus dari -20 Ampere sampai dengan +20 Ampere. Lalu setelah dari pengondisi sinyal akan masuk ke
dalam Arduino Uno. Untuk sensor kompas mengkalibrasi dengan sudut deklinasi lokasi dimana kita melakukan percobaan. Selanjutnya untuk mengukur kecepatan kincir angin dan
kecepatan angin dengan menggunakan Phototransistor. Setelah mendapatkan kelima data maka akan disimpan ke dalam SD Card yang diberi pewaktuan tiap detiknya. Mengacu pada
Gambar 1.2.
3.2. Perancangan Perangkat Keras 3.2.1. Sensor Tegangan
Perancangan sensor tegangan mengacu pada rangkaian dasar pembagi tegangan pada Gambar 2.3. Rangkaian Pembagi. Untuk mengetahui nilai komponen yang akan
dipakai,maka menggunakan persamaan 2.3. Dengan Vin mulai dari 0 volt sampai dengan 60 volt dan Vout mulai dari 0 volt sampai dengan 3,3 volt, dapat kita hitung besaran pembagi
tegangan yang akan kita gunakan. Dengan menentukan � sebesar 47KΩ,
� = �
�
∗ �
� + � PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI