8 negara berkembang. Di negara maju
rentang usia produktif adalah dari usia 15- 64 tahun, tetapi di negara berkembang
rentang usia produktif adalah dari usia 15 –
59 tahun. Berdasarkan hal tersebut, peneliti memilih batasan usia produktif 59 tahun
sesuai dengan Negara Indonesia yang masih berstatus negara berkembang.
c. Pekerjaan
: Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai Swasta d.
Pendidikan terakhir : Sekolah Menengah Atas SMA, Diploma,
Sarjana S1, Pasca Sarjana S2, Doktor S3 e.
Jumlah anggota keluarga yang menjadi tanggungan dan tinggal dalam 1 rumah, didasarkan atas 3 kelompok :
1 Kelompok 1 : 1 orang
2 Kelompok 2 : 2 orang
3 Kelompok 3 : lebih dari atau sama dengan 3 orang ≥ 3 orang
f. Pendapatan
: ≤ Rp 5.000.000
Rp 5.000.001 –Rp 10.000.000
Rp 10.000.001 –Rp 15.000.000
≥Rp 15.000.001
9
D. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : Untuk mengetahui pengaruh faktor-faktor demografi terhadap preferensi
pemilihan jenis investasi pada profesional muda di Denpasar.
E. Manfaat Penelitian
1. Bagi Universitas Sanata Dharma
Hasil penelitian ini dapat menambah referensi bagi pembaca dan pertimbangan bagi mahasiswa yang melakukan penelitian sejenis.
2. Bagi Profesional Muda
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah referensi pemilihan jenis investasi dan pengetahuan tentang jenis
–jenis investasi dan karakteristik investor, khususnya profesional muda dalam menentukan
jenis investasi untuk masa depannya. 3.
Bagi Peneliti Penelitian ini diharapkan menambah bekal peneliti dalam menentukan
investasi yang sesuai dengan karakteristik peneliti dan menambah pengetahuan peneliti di bidang investasi khususnya dalam hal
menganalisis karakteristik seorang investor dalam pengambilan keputusan investasi.
10
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Demografi
Demografi adalah “ilmu yang mempelajari dinamika kependudukan manusia, meliputi didalamnya ukuran, struktur dan
distribusi penduduk, serta bagaimana jumlah penduduk berubah setiap waktu akibat kelahiran, kematian, migrasi, serta penuaan” Bogue, 1973.
Serupa dengan pengertian di atas, terdapat pengertian yang menyatakan bahwa demografi merupakan suatu alat untuk mempelajari perubahan
– perubahan kependudukan dengan memanfaatkan data dan statistik
kependudukan serta perhitungan –perhitungan secara matematis dan
statistik dari data penduduk terutama mengenai perubahan jumlah, persebaran dan komposisistrukturnya Tim Penulis Lembaga Demografi
UI, 2010. Selain itu, definisi demografi menurut Hauser dan Duncan dikutip dalam Rusli, 2012 menyatakan demografi adalah studi mengenai
jumlah, distribusi teritorial, komposisi penduduk dan perubahan- perubahan yang bertalian dengannya serta komponen
–komponen yang menyebabkan perubahan bersangkutan dapat diidentifikasi sebagai
natalitas kelahiran, mortalitas kematian, gerak penduduk teritorial dan mobilitas sosial.
Berdasarkan ketiga definisi demografi tersebut maka dapat disimpulkan bahwa demografi adalah suatu alat yang mempelajari dan
11 mengukur perubahan
–perubahan yang terjadi di suatu tempat yang diakibatkan adanya natalitas kelahiran, mortalitas kematian, migrasi,
serta penuaan. Demografi mempelajari karakteristik suatu daerah yang berubah seiring dengan perkembangan zaman. Contohnya pada era
terdahulu terdapat semboyan banyak anak banyak rezeki menjadi salah satu faktor meningkatnya angka kelahiran, namun pada era sekarang ini
semboyan 2 anak lebih baik mulai menjamur dan pemerintah pun turut serta melakukan gerakan untuk dapat mengurangi populasi penduduk di
Indonesia. Tentu hal ini akan berpengaruh pada karakteristik jumlah penduduk di suatu daerah.
2. Investasi
a. Definisi Investasi
Investasi adalah komitmen atas sejumlah dana atau sumber daya lainnya yang dilakukan pada saat ini, dengan tujuan memperoleh sejumlah
keuntungan di masa datang Tandelilin, 2010. Pengertian lain mengenai investasi juga dicetuskan oleh Jones 2004 yang menyatakan bahwa An
investment can be defined as the commitment of funds to one ore more assets that will be held over some future time periode. Investasi dapat
didefinisikan sebagai penundaan konsumsi sekarang untuk dimasukkan ke aktiva produktif selama periode waktu tertentu Hartono, 2014.
Sementara itu Body, Kane Marcus dikutip dalam Irwin, 1973 mengartikan investasi sebagai komitmen saat ini atas uang atau sumber