Metode Penyuntingan Teks Metode Penelitian

commit to user 30

BAB III METODE PENELITIAN

A. Sumber Data

Sumber data dalam penelitian ini adalah teks Manhaju ‘l-Atammi fī Tabwībi ‘l- Chikam MATC. Teks tersebut adalah salah satu teks yang terdapat dalam naskah bunga rampai yang berjudul sama, yaitu naskah Manhaju ‘l-Atammi fī Tabwībi ‘l- Chikam. Naskah bunga rampai tersebut merupakan salah satu naskah koleksi Museum Negeri Banda Aceh yang beralamat di Jalan Sultan Alaidin Mahmudsyah Nomor 12 Kecamatan Baiturahman Banda Aceh 23241. Pada bentuk foto digitalnya, naskah tersebut tersimpan dalam katalog online Manuskrip-Manuskrip Peninggalan Aceh yang beralamat di http:acehms.dl.uni-leipzig.de sebelumnya telah disebut dengan ‘katalog online’.

B. Metode Penelitian

Dalam sebuah penelitian diperlukan penggunaan metode yang tepat agar hasil penelitian sesuai dengan yang diharapkan. Metode-metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Metode Penyuntingan Teks

Teks MATC merupakan teks jamak, yaitu dengan ditemukannya dua teks yang berjudul sama. Teks pertama yaitu teks MATC yang terdapat dalam naskah bunga rampai Manhaju ‘l-Atammi fī Tabwībi ‘l-Chikam dengan nomor inventarisai naskah 07_01364. Teks kedua yaitu teks MATC dengan nomor inventarisasi naskah 07_00060. commit to user 31 Pada katalog online terdapat bagian-bagian yang menampilkan keterangan mengenai naskah. Keterangan tersebut berupa foto naskah dan deskripsi singkat mengenai naskah. Sampai pada saat penelitian ini dilakukan, proses pengunggahan katalog online Manuskrip-Manuskrip Peninggalan Aceh belum selesai. Akibatnya banyak judul naskah yang ditampilkan dalam katalog online belum memiliki keterangan yang lengkap. Dalam katalog online, naskah bunga rampai Manhaju ‘l-Atammi fī Tabwībi ‘l-Chikam dengan nomor inventarisasi 07_01364 terdapat tampilan berupa foto naskah dan deskripsi singkat mengenai naskah, sedangkan naskah Manhaju ‘l- Atammi fī Tabwībi ‘l-Chikam dengan nomor inventarisasi 07_00060 hanya muncul tampilan deskripsi singkat mengenai naskah dan belum terdapat tampilan mengenai foto naskah. Meskipun teks MATC merupakan teks jamak, namun dalam penelitian ini hanya menggunakan satu teks saja yaitu teks MATC yang terdapat dalam naskah bunga rampai dengan nomor inventarisasi naskah 07_01364. Hal ini dilakukan karena keterbatasan penulis untuk melacak lebih jauh keberadaan teks MATC yang bernomor inventarisasi naskah 07_00060. Kedua naskah tersebut merupakan naskah-naskah koleksi Museum Negeri Banda Aceh. Keputusan hanya menggunakan satu teks dan mengabaikan teks yang lain karena keterbatasan penulis melacak lebih jauh keberadaan jamak dari teks tersebut, memunculkan sebuah metode baru dalam penelitian teks jamak. Metode tersebut dinamakan dengan metode penyuntingan teks jamak terbatas, yang artinya suatu metode yang digunakan apabila teks yang pada dasarnya jamak, namun dianggap tunggal karena keterbatasan penulis dalam melacak commit to user 32 jamak dari teks tersebut. Oleh karena teks dianggap tunggal, maka penelitian dengan menggunakan metode penyuntingan teks jamak terbatas pada dasarnya memiliki cara kerja yang sama dengan metode penelitian teks tunggal, yaitu metode standar. Metode standar yaitu metode suntingan yang menyajikan suntingan teks dengan disertai pembetulan kesalahan-kesalahan kecil dan ketidakkonsistenan. Dalam menyunting, teks disesuaikan dengan ejaan yang baku atau sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan. Kesalahan-kesalahan yang terdapat di dalam teks diberi komentar yang dicatat dalam aparat kritik Bani Sudardi, 2003:60. Metode penyuntingan teks jamak terbatas memang belum lazim digunakan. Namun atas saran pembimbing, penelitian teks jamak dengan menggunakan metode tersebut dapat dilakukan dengan dasar keterbatasan peneliti dalam melacak jamak dari teks yang hendak diteliti. Seandainya jamak dari teks dapat terkumpul semua maka seharusnya metode yang digunakan sesuai dengan kondisi teks. Contohnya: penelitian teks jamak menggunakan metode landasan apabila terdapat satu teks yang memiliki kualitas paling unggul atau menggunakan metode gabungan apabila di antara teks tidak terdapat perbedaan yang terlalu besar.

2. Metode Pengkajian Teks