Persediaan Financial Report | Smartfren

PT SMARTFREN TELECOM Tbk DAN ENTITAS ANAK Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian 30 Juni 2013 Tidak Diaudit dan 31 Desember 2012 Diaudit serta untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir 30 Juni 2013 dan 2012 Tidak Diaudit Angka-angka Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain PT SMARTFREN TELECOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIES Notes to Consolidated Financial Statements June 30, 2013 Unaudited and December 31, 2012 Audited and For the Six-Month Periods Ended June 30, 2013 and 2012 Unaudited Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated - 62 - Mutasi penyisihan penurunan nilai persediaan adalah sebagai berikut: The changes in allowance for inventory obsolescence are as follows: 30 Juni 2013 31 Desember 2012 June 30, 2013 December 31, 2012 Saldo awal tahun 3.745.048.351 14.001.338.567 Balance at the beginning of the year Penambahan - 2.385.304.777 Provision Pemulihan 1.359.743.574 12.641.594.993 Recovery Saldo akhir tahun 2.385.304.777 3.745.048.351 Balance at the end of the year Manajemen berpendapat bahwa penyisihan penurunan nilai persediaan tersebut adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul. Management believes that the allowance for decline in value of inventories is adequate to cover possible losses on decline in value of inventories. Biaya persediaan diakui sebagai “Beban lain- lain” dalam laporan rugi komprehensif adalah masing-masing sebesar Rp 600.009.188.209 dan Rp 474.188.097.717 untuk periode enam bulan yang berakhir pada 30 Juni 2013 dan 2012. The cost of inventory recognized as “Other expenses” in the consolidated statements of comprehensive loss amounted to Rp 600,009,188,209 and Rp 474,188,097,717 for the six-month periods ended June 30, 2013 and 2012, respectively. Pada tahun 2013 dan 2012, Grup memulihkan penyisihan penurunan nilai persediaan yang berkaitan dengan persediaan yang sudah terjual dimana pada tahun sebelumnya dikategorikan sebagai persediaan yang perputarannya lambat. In 2013 and 2012, the Group reversed its allowance on decline in value of inventories pertaining to inventory sold which previously were categorized as slow-moving. Pada tanggal 30 Juni 2013, seluruh persediaan telah diasuransikan kepada PT Asuransi Sinar Mas, pihak berelasi, PT Tugu Pratama Indonesia, PT MSIG Indonesia, PT Asuransi Central Asia, PT Indrapura, PT Wahana Tata, PT Eksport Indonesia, PT Asuransi Mitsui Sumitomo Indonesia dan Lippo General Insurance, pihak ketiga dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 3.297.488.344.435 terhadap risiko kebakaran, bencana alam, dan risiko keuangan lainnya. Pada tanggal 31 Desember 2012, seluruh persediaan telah diasuransikan kepada PT Asuransi Sinar Mas, pihak berelasi, PT Asuransi Jaya Proteksi, PT Tugu Pratama Indonesia, PT MSIG Indonesia, Asuransi Central Asia, PT Indrapura, PT Wahana Tata, PT Eksport Indonesia dan PT Adira Dinamika dengan nilai pertanggungan masing-masing sebesar Rp 1.459.630.448.358 dan US 16.708.824 terhadap risiko kebakaran, bencana alam, dan risiko keuangan lainnya. Nilai pertanggungan persediaan tersebut termasuk dalam asuransi properti Grup Catatan 11. Grup juga mengasuransikan persediaan kepada PT Asuransi Sinar Mas, pihak berelasi, terhadap resiko kerugian publik dengan jumlah As of June 30, 2013, inventories are insured with PT Asuransi Sinar Mas, a related party, PT Tugu Pratama Indonesia, PT MSIG Indonesia, PT Asuransi Central Asia, PT Indrapura, PT Wahana Tata, PT Eksport Indonesia, PT Asuransi Mitsui Sumitomo Indonesia and Lippo General Insurance, third parties, with total coverage of Rp 3,297,488,344,435, against fine, natural disaster, and other possible risk. As of December 31, 2012, inventories are insured with PT Asuransi Sinar Mas, a related party, PT Asuransi Jaya Proteksi, PT Tugu Pratama Indonesia, PT MSIG Indonesia, Asuransi Central Asia, PT Indrapura, PT Wahana Tata, PT Eksport Indonesia and PT Adira Dinamika, third parties, with total coverage of Rp 1,459,630,448,358 and US 16,708,824 against fine, natural disaster, and other possible risk. Insurance coverage for inventory is included in property insurance of the Company and its subsidiary Note 11. The Group also insured its inventory against public liability risk with PT Asuransi Sinar Mas, a related party, for a total coverage US 3,000,000 as of June 30, 2013 and December 31, 2012.