kriteria perhitungan nilai akhir semester ditentukan sesuai peraturan lembaga pendidikan yang bersangkutan. SMK PGRI Batang menggunakan penilaian
terhadap Mata Pelajaran Komputer Akuntansi MYOB berupa penugasan, ulangan harian, ulangan tengah semester, dan ulangan akhir semester. Mata pelajaran
komputer akuntansi MYOB di SMK PGRI Batang memasukkan rata-rata penugasan untuk perhitungan nilai akhir karena penugasan biasa dilakukan oleh
guru untuk menambah wawasanketerampilan siswa selain dari nilai ulangan. Perhitungan nilai akhir dengan pembobotan setiap unsur nilai yang berbeda-beda
yaitu rata-rata penugasan 1, rata-rata ulangan harian dan ulangan tengah semester 3, dan ulangan akhir semester 2. Berdasarkan penjelasan diatas maka
prestasi belajar berfungsi sebagai dokumen yang dapat digunakan untuk mengetahui informasi lebih dalam tentang prestasi peserta didik tersebut. Sesuai
dengan Pedoman penilaian yang digunakan dalam KTSP berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No. 20 tahun 2007 maka
indikator pengukuran prestasi belajar untuk mata pelajaran Komputer Akuntansi MYOB kelas XI SMK PGRI Batang diambil dari rata-rata dari penugasan, nilai
ulangan harianulangan tengah semester, ulangan akhir semester genap tahun ajaran 20142015.
2.1.6 Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar
Faktor yang mempengaruhi prestasi belajar MYOB tidak jauh berbeda dengan faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar pada umumnya.
Menurut Tu’u 2004:76-81 faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar sebagai berikut:
1. Faktor Kecerdasan
Intelegensi atau sering diartikan kecerdasan merupakan kemampuan untuk menyelesaikan masalah yang terjadi dalam kehidupan seseorang. Biasanya
kecerdasan hanya dianggap sebagai kemampuan rasional matematis. 2.
Faktor Minat dan Perhatian Minat adalah kecenderungan yang besar terhadap sesuatu. Perhatian adalah
melihat dan mendengar dengan baik dan teliti terhadap sesuatu. Seseorang yang telah memiliki minat terhadap satu pelajaran tertentu cenderung untuk
memperhatikannya dengan baik. Minat dan perhatian yang tinggi itu akan memberi dampak yang baik terhadap prestasi belajar.
3. Faktor Motivasi
Motivasi merupakan pendorong atau pemberi semangat untuk memperoleh kesuksesan. Motivasi yang kuat dapat membuat seseorang sanggup bekerja ekstra
keras untuk mencapai sesuatu. 4.
Faktor Cara Belajar Keberhasilan studi siswa dipengaruhi juga oleh cara belajar siswa. Cara
belajar yang efisien memungkinkan mencapai prestasi lebih tinggi dibandingkan dengan cara belajar yang tidak efisien.
5. Ability dan Effort
Ability dan Effort merupakan kemampuan dan usaha untuk memperoleh pemahaman secara konkrit terhadap Komputer Akuntansi MYOB, sehingga
kemampuan yang diperoleh tidak hanya sekedar mengetahui materi tetapi benar- benar dapat dimengerti baik secara teoritis maupun praktis.
6. Faktor Lingkungan Keluarga
Sebagian waktu seorang siswa berada dirumah. Orangtua dan adik-kakak siswa adalah orang yang paling dekat dengan dirinya. Oleh karena itu, keluarga
merupakan salah satu potensi yang besar dan positif memberi pengaruh prestasi siswa.
7. Faktor Lingkungan Sekolah
Sekolah adalah lingkungan kedua yang berperan dalam memberi pengaruh pada prestasi belajar siswa. Oleh karena itu sekolah merupakan lingkungan
pendidikan terstruktur, memiliki sistem dan organisasi yang baik bagi penanaman nilai etik, moral, mental, spiritual, disiplin dan ilmu pengetahuan.
Baharuddin 2008:19 membagi dua faktor yang mempengaruhi proses belajar individu yang menentukan kualitas hasil belajar, yaitu faktor internal dan
dan faktor eksogeneksternal. a.
Faktor Internal Faktor internal meliputi faktor fisiologis tonus jasmani dan keadaan fungsi
jasmani dan faktor psikologis kecerdasan, motivasi, minat, sikap dan bakat. b.
Faktor EksogenEksternal Faktor eksogen terdiri dari lingkungan sosial dan lingkungan nonsosial.
Lingkungan sosial terdiri dari lingkungan sosial sekolah, lingkungan sosial masyarakat dan lingkungan sosial keluarga. Sedangkan lingkungan nonsosial
terdiri dari lingkungan alamiah seperti kondisi udara, faktor instrumental terdiri dari gedung sekolah, alat-alat belajar, fasilitas belajar, lapangan olahraga dan
sebagainya dan faktor materi pelajaran yang diajarkan ke siswa.
Sama halnya dengan pendapat yang dikemukakan oleh Purwanto 2010:102 terkait dengan faktor-faktor yang mempengaruhi belajar. Purwanto
mengemukakan faktor tersebut terdiri dari dua macam, yaitu: a.
Faktor yang ada pada diri organisme itu sendiri faktor individual Faktor yang termasuk kedalam faktor individual antara lain: faktor
kematanganpertumbuhan kecerdasan, latihan, motivasi, dan faktor pribadi. b.
Faktor yang ada diluar individu faktor sosial Faktor ini terdiri atas faktor keluargakeadaan rumah tangga, guru dan cara
mengajarnya, alat-alat yang dipergunakan dalam belajar mengajarnya, lingkungan dan kesempatan yang tersedia, dan motivasi sosial.
Menurut Syah 2007:144 faktor-faktor yang mempengaruhi belajar terdiri dari 3 tiga macam, yang terdiri dari faktor internal, faktor eksternal, dan faktor
pendekatan belajar. Faktor-faktor tersebut banyak hal yang saling berkaitan dan mempengaruhi satu sama lain, yaitu:
a. Faktor Internal Siswa
Faktor yang berasal dari dalam diri siswa terdiri meliputi dua aspek, yaitu: aspek fisiologis bersifat jasmaniah dan aspek psikologis bersifat rohaniah.
1. Aspek Fisiologis Kondisi umum jasmani dan tonus tegangan otot yang menandai tingkat
kebugaran organ-organ tubuh dan sendi-sendinya, dapat mempengaruhi semangat dan intensitas siswa dalam mengikuti pelajaran.
2. Aspek Psikologis
Faktor inilah yang dipandang lebih esensial dibandingkan dengan faktor lainnya, yaitu:
a. Intelegensi Siswa Intelegensi merupakan kemampuan psiko-fisik untuk mereaksi
rangsangan atau menyesuaikan diri dengan lingkungan dengan cara yang tepat. b. Sikap Siswa
Sikap adalah gejala internal yang berdimensi afektif berupa kecenderungan untuk mereaksi atau merespons respons tendency dengan cara
yang relatif tetap terhadap objek, orang, dan sebagainya baik secara positif maupun negatif.
c. Bakat Siswa Setiap orang memiliki bakat dalam arti berpotensi untuk mencapai
prestasi sampai tingkat tertentu dengan kapasitas masing-masing. Bakat diartikan mirip dengan intelegensi.
d. Minat Siswa Minat interest berarti kecenderungan dan kegairahan yang tinggi atau
keinginan yang besar terhadap sesuatu. e. Motivasi Siswa
Motivasi merupakan keadaan internal organisme baik manusia atau hewan yang mendorong untuk berbuat sesuatu.
b. Faktor Eksternal Siswa
Dalam faktor eksternal terdiri atas dua macam, yakni faktor lingkungan sosial dan faktor lingkungan nonsosial.
1. Lingkungan Sosial Lingkungan sekolah yang terdiri dari guru, staf administrasi, dan teman-
teman sekelas dapat mempengaruhi semangat belajar siswa. Selain itu faktor masyarakat dan tetangga juga teman-teman sepermainan di sekitar perkampungan
siswa tersebut akan sangat mempengaruhi aktivitas belajar siswa. Lingkungan sosial yang lebih banyak mempengaruhi kegiatan belajar adalah orangtua dan
keluarga siswa itu sendiri. 2. Lingkungan Nonsosial
Faktor yang termasuk dalam lingkungaan nonsosial adalah gedung sekolah dan letaknya, rumah tempat tinggal keluarga siswa dan letaknya, alat-alat belajar,
keadaan cuaca, dan waktu belajar yang digunakan siswa. Faktor-faktor inilah dipandang turut menentukan tingkat keberhasilan belajar siswa.
c. Faktor Pendekatan Siswa
Faktor pendekatan belajar dapat dipahami sebagai segala cara atau strategi yang digunakan siswa dalam menunjang keefektifan dan efisiensi proses
mempelajari materi tertentu. Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang
mempengaruhi belajar terdiri dari berbagai macam, baik dari faktor dalam diri siswa maupun dari luar siswa. Seperti yang dikemukakan Clark dalam Sudjana
2014:39 bahwa hasil belajar siswa di sekolah 70 dipengaruhi oleh kemampuan siswa dan 30 dipengaruhi oleh lingkungan. Dalam hal ini, faktor yang
mempengaruhi hasil dari proses belajar penyumbang terbesarnya didapat dari dalam diri siswa dan sisanya adalah dari luar siswa. Oleh karena itu, berdasarkan
hasil observasi yang dilakukan pada siswa saat pembelajaran Komputer Akuntansi MYOB didukung penelitian terdahulu dan teori yang ada, maka faktor yang dikaji
dalam penelitian ini adalah faktor dalam diri siswa motivasi belajar dan computer attitude dan faktor dari luar siswa fasilitas laboratorium akuntansi.
2.2 Motivasi Belajar