56
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis dan Desain Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu. Teknik pengambilan
sampel pada penelitian kuantitatif dilakukan dengan cara random, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat statistik dengan
tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan Sugiyono, 2010:14. Penggunaan penelitian kuantitatif bertujuan untuk mengetahui bagaimana
pengaruh sikap, norma subyektif, kontrol perilaku persepsian, pendidikan kewirausaan dan faktor keluarga terhadap minat wirausaha mahasiswa Pendidikan
Ekonomi Akuntansi angkatan 2012. Pada penelitian ini menggunakan rumusan masalah asosiatif dan bentuk hubungan kausalitas. Penelitian kuantitatif
menggunakan rumusan masalah asosiatif, yakni rumusan masalah penelitian yang bersifat menanyakan hubungan antara dua variabel atau lebih Sugiyono,2010:57.
Desain penelitian yang digunakan adalah metode survey. Metode survey digunakan karena dalam penelitian kuantitatif ini angket merupakan sumber data
pokok. Angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah tipe pertanyaan tertutup.
3.2. Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan Ekonomi Akuntansi angkatan 2012 yang berjumlah 186 mahasiswa yang terdiri dari 4
rombel yakni Pendidikan Ekonomi Akuntansi A, B, C dan Bilingual. Menurut Sugiyono 2010:117. Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas
obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Dari kutipan
tersebut dapat dikatakan bahwa populasi merupakan obyek atau subyek yang berada pada suatu wilayah dan memenuhi syarat-syarat tertentu yang mempunyai
kaitan dengan masalah yang diteliti. Adapun syarat dari populasi yang berkaitan dengan masalah yang penulis teliti adalah mereka yang telah menempuh atau
mengikuti mata kuliah kewirausahaan. Berikut daftar jumlah mahasiswa pada masing-masing rombel.
Tabel 3.1. Populasi Penelitian
Sumber: Dokumentasi Data Sikadu, 2015
Menurut Sugiyono 2010:118 sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang miliki oleh populasi, jika populasi besar maka peneliti tidak
mungkin mempelajari semua populasi dan peneliti menggunakan sampel dalam populasi itu secara representatif. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini
adalah dengan menggunakan Simple Random Sampling. Teknik Simple Random Sampling adalah teknik pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan
secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu Sugiyono,2010:120. Teknik pengukuran sampel menggunakan rumus Slovin
No Rombongan Belajar Rombel
Jumlah Mahasiswa
1. Pendidikan Ekonomi Akuntansi A
57 2.
Pendidikan Ekonomi Akuntansi B 56
3. Pendidikan Ekonomi Akuntansi C
53 4.
Pendidikan Ekonomi Akuntansi Bilingual 20
Jumlah 186
dengan standar error sebesar 5. Hal ini berarti menunjukkan tingkat kepercayaan 95. Adapun rumusnya sebagai berikut.
n = N
1 + � �
2
Rumus Slovin Umar,2004:108 Keterangan:
n : Sampel
N : Populasi
e : Standar Error 5
Perhitungan: n =
186 1 +
186 0,05
2
n = 126,96 dibulatkan menjadi 127 Melalui perhitungan menggunakan rumus slovin didapatkan hasil sampel
127 responden. Pengambilan sampel akan dilakukan pada 4 rombel yakni Pendidikan Ekonomi Akuntansi A, B, C dan Bilingual. Responden untuk uji
coba penelitian diambil dari anggota populasi selain dari anggota sampel untuk penelitian sebanyak 20 responden.
Sampel tiap rombel = Jumlah sampel secara keseluruhan
Banyaknya rombel untuk penelitian = 127
3 = 42, 33
Tabel 3.2. Sampel Penelitian
Sumber: Data primer yang diolah, 2015.
Pengambilan sampel pada tiap-tiap rombel dilakukan dengan cara membuat lintingan kertas yang berisi nomor urut sebanyak jumlah mahasiswa
yang tertera dalam presensi mata kuliah. Lintingan tersebut kemudian dimasukkan ke dalam sebuah botol air mineral bekas yang dibuka tutupnya kemudian
dilakukan pengkocokan sampai keluar kertas lintingan sebanyak jumlah sampel yang akan diambil dalam suatu rombel tersebut. Prosedur yang sama dilakukan
pada rombel lain yang telah ditentukan sebagi sampel hingga jumlah sampel yang ditentukan dalam penelitian ini terpenuhi.
3.3. Variabel Penelitian