c. Deskripsi Menurut Pendidikan Terakhir Responden Berdasarkan
data penelitian
yang diperoleh
dari pembagian
kuesionerangket, maka diperoleh data tentang umur responden yang dapat dilihat pada tabel 4.3 dibawah ini.
Tabel 4.3 Distribusi Pendidikan Terakhir Responden
No Pendidikan terakhir
Frekuensi Persentase
1 SD
1 1,47
2 SMP
1 1,47
3 SMASMU Sederajat
5 7,35
4 DI, DII, DII
15 22,06
5 S1
19 27,94
6 S2, S3
27 39,71
Jumlah 68
100,00 Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013
Berdasarkan tabel 4.3 menunjukkan bahwa sebagian besar pendidikan terakhir responden penelitian ini yaitu S2 sebanyak 27 orang 39,71.
Sedangkan responden dengan pendidikan terakhir SD dan SMP masing-masing 1 orang 1,47. Dari data tersebut menunjukkan bahwa pendidikan terakhir yaitu
S2 dan S3 diperlukan dalam pekerjaan sebagai peneliti di dalam daerah maupun di luar daerah.
4.1.3 Deskripsi Variabel Penelitian
Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai data-data deskriptif yang ada pada variabel penelitian ini yang terdiri dari komitmen organisasional X1,
kompensasi X2 dan kinerja karyawan Y. Hasil dari analisis deskriptif mengenai pengaruh komitmen organisasional dan kompensasi terhadap kinerja
karyawan pada Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Semarang, adalah sebagai berikut:
1. Komitmen Organisasional Variabel Komitmen Organisasional dalam penelitian ini diukur dengan
tiga indikator, yaitu komitmen afektif, komitmen berkelanjutan, dan komitmen normatif. Berikut adalah rinciannya:
a. Komitmen Afektif Hasil analisis data penelitian untuk indikator komitmen afektif dapat
dilihat pada tabel 4.4 dibawah ini
Tabel 4.4 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Komitmen Afektif Hasil Jawaban
Frekuensi Persentase
Sangat Setuju 44
64,71 Setuju
24 35,29
Kurang Setuju 0,00
Tidak Setuju 0,00
Sangat Tidak Setuju 0,00
Jumlah 68
100 Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013
Berdasarkan tabel 4.4 diatas menunjukkan bahwa sebagian besar responden yaitu 44 responden 64,71 menyatakan bahwa komitmen afektif
mereka terhadap kinerja karyawan dalam kategori jawaban sangat setuju. Sedangkan 24 responden 35,29 menjawab komitmen afektif mereka terhadap
kinerja karyawan dalam kategori jawaban setuju. Hal ini menunjukan bahwa sebagian besar responden merasa bahwa mereka menjadi bagian dari organisasi,
dan bangga menjadi bagian didalamnya. b. Komitmen Berkelanjutan
Hasil analisis data penelitian untuk indikator komitmen berkelanjutan dapat dilihat pada tabel 4.5
Tabel 4.5 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Komitmen Berkelanjutan
Hasil Jawaban Frekuensi
Persentase
Sangat Setuju 26
38,24 Setuju
35 51,47
Kurang Setuju 3
4,41 Tidak Setuju
4 5,88
Sangat Tidak Setuju 0,00
Jumlah 68
100 Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013
Berdasarkan tabel 4.5 diatas menunjukkan bahwa sebagian besar responden yaitu 35 responden 51,47 menyatakan bahwa komitmen
berkelanjutan mereka terhadap kinerja karyawan dalam kategori jawaban setuju. Sedangkan persentase terendah adalah 4,41 dengan responden sebanyak 3 orang
yang menjawab kurang setuju. Hal ini menunjukan bahwa sebagian besar responden merasa bahwa mereka membutuhkan organisasi ini, dan merasa berat
untuk meninggalkannya. c. Komitmen Normatif
Hasil analisis data penelitian untuk indikator komitmen normatif dapat dilihat pada tabel 4.6
Tabel 4.6 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Komitmen
Normatif Hasil Jawaban
Frekuensi Persentase
Sangat Setuju 35
51,47 Setuju
33 48,53
Kurang Setuju 0,00
Tidak Setuju 0,00
Sangat Tidak Setuju 0,00
Jumlah 68
100 Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013
Berdasarkan tabel 4.6 menunjukkan bahwa 35 responden 51,47
menyatakan bahwa komitmen normatif mereka terhadap kinerja karyawan dalam kategori jawaban sangat setuju. Sedangkan 33 responden 48,53 menjawab
komitmen normatif mereka terhadap kinerja karyawan dalam kategori jawaban setuju. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden merasa loyalitas
adalah penting dan karena itu merasa tetap bekerja di organisasi merupakan kewajiban moral.
2. Kompensasi Variabel kompensasi dalam penelitian ini diukur dengan tiga indikator
yaitu, gaji pokok, gaji variabel, dan tunjangan. Berikut adalah rinciannya: a. Gaji Pokok
Hasil analisis data penelitian untuk indikator gaji pokok dapat dilihat pada tabel 4.7
Tabel 4.7 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Gaji Pokok
Hasil Jawaban Frekuensi
Persentase
Sangat Setuju 21
30,88 Setuju
31 45,59
Kurang Setuju 16
23,53 Setuju
0,00 Sangat Tidak Setuju
0,00 Jumlah
68 100
Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013 Berdasarkan tabel 4.7 diatas menunjukkan bahwa 31 responden 45,59
menjawab gaji pokok termasuk dalam kategori jawaban setuju, sedangkan persentase terendah adalah 23,53 dengan responden 16 orang yang menjawab
gaji pokok dalam kategori jawaban kurang setuju. Hal ini berarti bahwa sebagian besar karyawan merasa puas dengan gaji yang diberikan oleh organisasi sebagai
hasil dari keseluruhan pekerjaan yang dilakukan.
b. Gaji Variabel Hasil analisis data penelitian untuk indikator gaji variabel dapat dilihat
pada tabel 4.8 dibawah ini.
Tabel 4.8 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Gaji Variabel
Hasil Jawaban Frekuensi
Persentase
Sangat Setuju 32
47,06 Setuju
33 48,53
Kurang Setuju 2
2,94 Tidak Setuju
1 1,47
Sangat Tidak Setuju 0,00
Jumlah 68
100 Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013
Berdasarkan tabel 4.8 diatas menunjukkan bahwa persentase tertinggi dengan 33 responden 48,53 menjawab gaji variabel termasuk dalam kategori
jawaban setuju, sedangkan persentase terendah dengan 1 responden 1,47 yang menjawab gaji variabel kedalam kategori jawaban tidak setuju. Hal ini
menunjukkan bahwa organisasi sudah memberikan bonus maupun insentif sesuai dengan hasil kerja atau prestasi kerja yang diberikan karyawan.
c. Tunjangan Hasil analisis data penelitian untuk indikator tunjangan dapat dilihat pada
tabel 4.9.
Tabel 4.9 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Tunjangan
Hasil Jawaban Frekuensi
Persentase
Sangat Setuju 27
39,71 Setuju
36 52,94
Kurang Setuju 5
7,35 Tidak Setuju
0,00 Sangat Tidak Setuju
0,00 Jumlah
68 100
Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013
Berdasarkan tabel 4.9 diatas menunjukkan bahwa 36 responden 52,94 menjawab tunjangan termasuk dalam kategori jawaban setuju, selanjutnya 5
responden 7,35 yang menjawab tunjangan dalam kategori jawaban kurang setuju. Hal ini berarti tunjangan yang diberikan oleh organisasi sudah memenuhi
kriteria-kriteria yang telah ditentukan seperti, kepangkatan karyawan, pengalaman kerja dan jenjang pendidikan.
3. Kinerja Karyawan Variabel kinerja karyawan dalam penelitian ini diukur dengan lima
indikator, yaitu kuantitas output, kualitas output, jangka waktu output, kehadiran di tempat kerja, dan sikap kooperatif. Berikut adalah rinciannya:
a. Kuantitas Output Hasil analisis data penelitian untuk indikator kuantitas output dapat dilihat
pada tabel 4.10.
Tabel 4.10 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Kuantitas Output Hasil Jawaban
Frekuensi Persentase
Sangat Setuju 20
29,42 Setuju
40 58,82
Kurang Setuju 8
11,76 Tidak Setuju
0,00 Sangat Tidak Setuju
0,00 Jumlah
68 100
Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013 Berdasarkan tabel 4.10 diatas menunjukkan bahwa 40 responden 58,82
menjawab kuantitas output termasuk dalam kategori jawaban setuju, selanjutnya persentase terendah dengan 8 responden 11,76 yang menjawab kuantitas
output dalam kategori jawaban kurang setuju. Hal ini menunjukkan bahwa pekerjaan yang diselesaikan oleh karyawan sudah memenuhi target dan standar
yang telah ditetapkan oleh organisasi. b. Kualitas Output
.Hasil analisis data penelitian untuk indikator kualitas output dapat dilihat pada tabel 4.11
Tabel 4.11 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Kualitas Output Hasil Jawaban
Frekuensi Persentase
Sangat Setuju 32
47,06 Setuju
34 50,00
Kurang Setuju 2
2,94 Tidak Setuju
0,00 Sangat Tidak Setuju
0,00 Jumlah
68 100
Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013 Berdasarkan tabel 4.11 diatas menunjukkan bahwa 34 responden 50,00
menjawab kualitas output termasuk dalam kategori jawaban setuju, selanjutnya 2 responden 2,94 yang menjawab kualitas output dalam kategori jawaban
kurang setuju. Hal ini berarti karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan sudah menggunakan kecermatan serta ketrampilan untuk menghasilkan pekerjaan yang
berkualitas sesuai harapan organisasi. c. Jangka Waktu Output
.Hasil analisis data penelitian untuk indikator jangka waktu output dapat dilihat pada tabel 4.12 dibawah ini.
Tabel 4.12 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Jangka Waktu Output
Hasil Jawaban Frekuensi
Persentase
Sangat Setuju 29
42,65 Setuju
38 55,88
Kurang Setuju 1
1,47 Tidak Setuju
0,00 Sangat Tidak Setuju
0,00 Jumlah
68 100
Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013 Berdasarkan tabel 4.12 diatas menunjukkan bahwa persentase tertinggi
dengan 38 responden 55,88 menjawab jangka waktu output termasuk dalam kategori jawaban setuju, selanjutnya persentase terendah dengan 1 responden
1,47 yang menjawab jangka waktu output dalam kategori jawaban kurang setuju. Hasil ini menunjukkan bahwa karyawan dalam menyelesaikan
pekerjaannya dapat memanage waktu dengan baik, serta tidak menunda pekerjaan sehingga pekerjaan tidak menumpuk dan pekerjaan dapat terselesaikan sesuai
waktu yang telah ditentukan oleh organisasi. d. Kehadiran di Tempat Kerja
Hasil analisis data penelitian untuk indikator kehadiran di tempat kerja dapat dilihat pada tabel 4.13 dibawah ini.
Tabel 4.13 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Kehadiran di Tempat Kerja
Hasil Jawaban Frekuensi
Persentase
Sangat Setuju 26
38,24 Setuju
40 58,82
Kurang Setuju 2
2,94 Tidak Setuju
0,00 Sangat Tidak Setuju
0,00 Jumlah
68 100
Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013
Berdasarkan tabel 4.13 diatas menunjukkan bahwa persentase tertinggi dengan 40 responden 58,82 menjawab kehadiran di tempat kerja termasuk
dalam kategori jawaban setuju, selanjutnya persentase terendah dengan 2 responden 2,94 yang menjawab kehadiran di tempat kerja dalam kategori
jawaban kurang setuju. Hal ini menunjukkan bahwa karyawan datang ke kantor maupun pulang dari kantor sesuai dengan waktu yang telah ditentukan oleh
organisasi. e. Sikap Kooperatif
Hasil analisis data penelitian untuk indikator sikap kooperatif dapat dilihat pada tabel 4.14
Tabel 4.14 Distribusi Jawaban Responden pada Indikator Sikap Kooperatif Hasil Jawaban
Frekuensi Persentase
Sangat Setuju 32
47,06 Setuju
34 50,00
Kurang Setuju 2
2,94 Tidak Setuju
0,00 Sangat Tidak Setuju
0,00 Jumlah
68 100
Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013 Berdasarkan tabel 4.14 diatas menunjukkan bahwa persentase tertinggi
dengan 34 responden 50,00 menjawab sikap kooperatif termasuk dalam kategori jawaban setuju, sedangkan persentase terendah dengan 2 responden
2,94 yang menjawab sikap kooperatif dalam kategori jawaban kurang setuju. Hal ini menunjukkan hubungan antar karyawan satu dengan yang lainnya maupun
hubungan dengan pimpinan tidak terjadi kerenggangan. Sehingga karyawan dapat menyelesaikan pekerjaan yang ada dengan lancar.
Hasil analisis data penelitian untuk distribusi rata-rata jawaban responden dapat dilihat pada tabel 4.15 dibawah ini.
Tabel 4.15 Distribusi Rata-Rata Jawaban Responden
No Indikator
Kriteria
84-100
Sangat Tinggi
68-84
Tinggi
52- 68
Sedang 36-
52
Rendah
20-36
Sangat Rendah
1 Komitmen Afektif
88 -
- -
- 2
Komitmen Berkelanjutan
- 79
- -
- 3
Komitmen Normatif 87
- -
- -
4 Gaji Pokok
- 79
- -
- 5
Gaji Variabel -
83 -
- -
6 Tunjangan
- 82
- -
- 7
Kuantitas Output -
80 -
- -
8 Kualitas Output
- 83,13
- -
- 9
Jangka Waktu Output -
82,72 -
- -
10 Kehadiran di Tempat
Kerja -
83,13 -
- -
11 Sikap Kooperatif
- 84
- -
-
Sumber: Data Primer yang Diolah, 2013 Berdasarkan tabel 4.15 diatas menunjukkan bahwa persentase tertinggi distribusi
rata-rata jawaban responden pada komitmen afektif yaitu 88, sementara itu persentase terendah pada komitmen berkelanjutan dan gaji pokok yaitu 79.
4.1.4 Uji Asumsi Klasik 4.1.4.1 Uji Normalitas