Aktivitas Dakwah Bil al-Lisan Siti Nurmeliya Baskarani

Gambar 7. Siti Nurmeliya Baskarani saat talkshow di acara Charity in Harmony bersama Yayasan Hijab Indonesia Sumber: Dokumentasi pribadi Siti Nurmeliya Baskarani Pada HUT Tangerang Selatan, Melly diundang untuk mengisi seminar dan talkhow dalam rangka peningkatan peran serta perempuan dalam kesetaraan gender. Dalam talkshow tersebut, Melly menceritakan pengalamannya hingga bisa menjadi Puteri Muslimah Indonesia 2014. Dalam kesempatan itu, Melly membahas mengenai akhlak, bakat dan cantik. Setelah ia menyampaikan dakwah mengenai akhlak, bakat, dan cantik para peserta seminar yang terdiri dari ibu-ibu dan bapak-bapak memberikan pertanyaan seputar akhlak, bakat, dan cantik yang Melly telah utarakan sebelumnya. Gambar 8. Siti Nurmeliya Baskarani saat talkshow di acara seminar dalam rangka HUT Tangerang Selatan di Hotel Mercure Alam Sutera Sumber: Dokumentasi pribadi Siti Nurmeliya Baskarani Berbagi kisah, pengalaman dan ilmu pengetahuan merupakan kegiatan rutin yang dilakukan Melly setelah ia menjadi pemenang Puteri Muslimah Ineonesia 2014. Melly memiliki cara tersendiri dalam berdakwah. Menurutnya, berdakwah merupakan kegiatan mengajak, menyeru dengan cara tidak memaksa tetapi dapat memberikan dampak positif kepada orang-orang dan mengajak orang-orang untuk ke jalan yang lebih baik lagi. 11 Dakwah bil al-lisan yang dilakukan oleh Siti Nurmeliya Baskarani penulis kelompokan menjadi beberapa bentuk, yaitu: 1. Ceramah Dakwah yang ia lakukan melalui ceramah ini adalah menyampaikan pesan-pesan dan nasehat-nasehat yang baik yang membawa nilai- nilai positif kepada mad’u yang gunanya untuk 11 Wawancara Pribadi dengan Siti Nurmeliya Baskarani, 11 Maret 2016, via WhatsApp. mengajak dan membawa mad’u menjadi manusia berubah menjadi lebih baik. Yang tentunya dapat bermanfaat bagi sesama masyarakat dan selalu berada di jalan Allah SWT. Biasanya ia menyampaikan dakwahnya saat ia menghadiri talkshow di seminar. Melly juga sering ke beberapa sekolah diundang untuk acara-acara seminar keputrian hanya untuk sekedar berbagi tentang motivasi, mimpi dan juga kepercayaan diri terus tutorial hijab di sekolah-sekolah. 12 2. Tanya Jawab Setelah menyampaikan pesan-pesan moral yang positif untuk masyarakat serta wanita muslimah melaui ceramah. Melly juga menanggapi pertanyaan- pertanyaan yang diberikan oleh para mad’u dan memberikan jawaban sesuai dengan tuntunan al- Qur’an dan as-Sunnah. Tabel 3. Aktivitas Dakwah bil al-Lisan Siti Nurmeliya Baskarani 13 Waktu Tempat Kegiatan 22 Februari 2015 SMAN 47 Jakarta Talkshow keputrian di acara OBSESI Obrolan Seputar Siswi Islami 25 April 2015 MAN 11 Jakarta Talkshow di Milad MAN 11 Jakarta ke 17 tahun 12 Wawancara Pribadi dengan Siti Nurmeliya Baskarani, Jakarta Selatan, 21 Februari 2016. 13 Data diperoleh dari dokumentasi serta arsip Siti Nurmeliya Baskarani. 11 September 2015 MTsN 2 Jakarta Sharing dalam kegiatan keputrian bersama siswi MTsN 2 Jakarta 31 Oktober 2015 Purwakarta Talkshow di acara Jasmine Hijab Hunt 8 November 2015 Kandank Jurank Doank Talkshow di acara “Charity in Harmoni” bersama Yayasan Hijab Indonesia 25 November 2015 Hotel Mercure Tangerang Selatan Talkshow di Seminar Kesetaraan Gender dalam rangka HUT Tangerang Selatan Dari data tabel diatas, dapat diperoleh data bahwa Siti Nurmeliya Baskarani aktif dalam menghadiri berbagai Talkshow, Seminar dan keputrian di Jakarta dan di luar Jakarta untuk menyampaikan pesan pesan dakwah ceramah. Apa yang disampaikan Siti Nurmeliya Baskarani Puteri Muslimah Indonesia 2014 dalam aktivitas dakwah bil al-lisan yang telah penulis kelompokkan menjadi dua yaitu bentuk ceramah dan tanya jawab, tidak lain semua bersumber dari al- Qur’an dan as-Sunnah. Adapun materi yang disampaikan Melly dalam aktivitas dakwah bil al-lisannya yaitu tergantung tema dari talkshow dalam seminar dan keputrian yang ia hadiri. Materi dakwah yang biasanya ia gunakan dalam isi ceramahnya yaitu tentang: mensosialisasikan busana muslimah, kepercayaan diri, dan menggapai mimpi. Dalam penyampaian materi dakwah, Melly sangat berhati-hati dalam memilih kata-kata yang digunakan. Terlebih apabila ia menjadi pembicara di seminar yang mad’unya orang yang lebih tua, ia lebih memposisiskan dirinya tidak menggurui mad’unya. “Kalau Melly berdakwah di kalangan yang lebih tua, biasanya kan ke anak-anak sekolahan, pada remaja, dan ke teman-teman. Mungkin agak berbeda kalau misalnya Melly diundang ke dalam suatu acara seminar dihadirin oleh orang yang lebih tua kaya waktu di Alam Sutera itu Seminar Kesetaraan Gender di acara HUT Tangsel 2015, terus kaya Melly memilah-milih kata yang baik supaya itu tidak jadi boomerang untuk Melly sendiri. Bukan menggurui orang-orang saat seminar yang datang orang tua semua, tapi Melly lebih sharing pengalaman Melly sebagai anak agar mereka bisa menilai ” 14 Siti Nurmeliya Baskarani yang predikatnya sebagai pemenang Puteri Muslimah Indonesia 2014 dan public figure membuat ia banyak bersosialisasi dengan siapapun sehingga ia sering kali di undang untuk berbagi kisah dan tentunya dapat memotivasi masyarakat khususnya wanita muslimah Indonesia.

B. Aktivitas Dakwah Bil al-Hal Siti Nurmeliya Baskarani

Pada hakikatnya seorang da’i harus menguasai semua kategori dalam aktivitas dakwah, salah satunya adalah dakwah bil al-hal. Dakwah bil al-hal itu sendiri adalah cara berdakwah yang mengacu kepada dakwah dalam bentuk tindakan nyata. Dakwah bil al-hal dapat mendukung kesuksesan dakwah bil al- qalam dan dakwah bil al-lisan. Karena selain da’i melakukan dakwah 14 Wawancara Pribadi dengan Siti Nurmeliya Baskarani, Jakarta Selatan, 21 Februari 2016. melalui ceramah bil al-lisan dan melakukan dakwah melalui penulisan buku, jurnal, blog dan lain-lain , da’i juga dituntut untuk menyempurnakan dakwahnya melalui tindakan nyata yaitu seperti terjun langsung dalam kegiatan sosial, berbagi dengan fakir miskin, megunjungi panti asuhan, panti jompo dan lain sebagainya. Menurut Siti Nurmeliya Baskarani, melalui dakwah bil al-hal dapat mensupport dakwah bil al-qalam dan bil al-lisan karena dengan dakwah bil al-hal ini dapat terjun langsung melakukan kegiatan bareng bersama masyarakat. “Dakwah bil al-hal ini penting juga, penting karena ini bisa mensupport dakwah bil al-qalam dan bil al-lisan. Nah dengan dakwah bil al-Hal ini kita kan bisa terjun mendakwah melalui kegiatan bareng bersama masyarakat .” 15 Dalam kegiatan dakwah bil al-hal, Melly melakukan kegiatan di bidang pendidikan dan sosial bersama komunitas Katalogue. Melly bergabung bersama komunitas Katalogue sejak tahun 2013 sebelum ia dinobatkan menjadi Puteri Muslimah Indonesia 2014. Komunitas Katalogue fokus di bidang pendidikan. Kegiatan Melly bersama komunitas Katalogue yaitu mengajar anak-anak yang kurang mampu. 15 Wawancara Pribadi dengan Siti Nurmeliya Baskarani, Jakarta Selatan, 11 Maret 2016. Gambar 9. Siti Nurmeliya Baskarani bersama anak-anak jalanan Ciputat Sumber: Dokumentasi pribadi Siti Nurmeliya Baskarani Dalam komunitas tersebut, Melly dan teman-teman komunitas Katalogue tidak hanya fokus dalam mengajar mata pelajaran. Namun selain itu, Melly dan teman-teman komunitas Katalogue mendidik tata krama anak-anak tersebut. Adapun mengajar mata pelajaran dikemas dengan games supaya lebih menarik minat anak-anak untuk lebih semangat belajar. “Jadi komunitas Melly itu Katalogue lebih konsen di pendidikan anak-anak jadi bukan mengajarkan mata pelajaran sih tapi gimana caranya kita bisa mendidik anak-anak dikemas dengan games supaya mereka lebih semangat lagi buat belajar dan seperti apa. Paling ya kalau untuk mengenai pelajaran lebih ngajarinnya yang kaya kewarganergaraan, sejara-sejarah Indonesia, bahasa Indonesia sedikit sih pokoknya kita mengajarkan anak-anak bagaimana berbicara yang baik pada orang tua, teman-teman dan kepada guru.” 16 Selain aktivitasnya di bidang pendidikan yaitu dengan mengajarkan anak-anak seputar tata krama dan beberapa mata pelajaran 16 Wawancara Pribadi dengan Siti Nurmeliya Baskarani. Jakata Selatan, 21 Februari 2016. umum, kegiatan lain Melly bersama komunitas Katalogue yaitu saling berbagi pada anak-anak kurang mampu, anak-anak keterbelakangan mental, anak-anak autis dan anak-anak di panti asuhan. “Jadi di Katalogue itu selain kita mengajar, kita juga saling berbagi kalau mempunyai kelebihan dalam material. Biasanya kita suka bikin bingkisan-bingkisan untuk anak-anak entah itu alat tulis atau apapun. Terus selain itu kita datang ke panti asuhan walaupun kita berbaginya bukan baju yang baru-baru ya tapi kita suka ngumpulin baju-baju bekas sama buku-buku cerita bekas itu nanti kita kasih ke panti asuhan.” 17 Gambar 10. Siti Nurmeliya Baskarani bersama anak-anak Autis di Rumah Autis Bandung Sumber: indonesianpageants.com Saat bulan Ramadhan tahun 2015, Melly dan komunitasnya juga menyempatkan diri untuk berbuka bersama anak-anak yang kurang mampu di kolong jembatan 3 Jakarta Barat. Selain berbuka puasa, Melly dan teman-teman dari komunitas Katalogue mengadakan lomba-lomba agar anak-anak tidak merasa bosan, selain itu juga mengadakan games. 17 Wawancara Pribadi dengan Siti Nurmeliya Baskarani, Jakata Selatan, 21 Februari 2016. Anak-anak disana sangat pintar dan sangat antusias akan kedatangan melly dan teman-teman komunitas Katalogue. “Disana ngadain beberapa lomba, ada lomba adzan, lomba cerdas cermat, lomba mewarnai, lomba membingkai cerita, terus sama games ice breaking. Itu karena dibantu sama teman-teman komunitas jadi banyak massanya, sekitar ada 60 anak-anak kalau ga salah. Itu seru banget sih, mereka sangat antusias karena, katanya jarang diadakan lomba dan buka puasa bareng disana. Anak-anaknya seru pintar- pintar.” 18 Gambar 11. Siti Nurmeliya Baskarani bersama anak-anak Jembatan 3 Sumber: Dokumentasi pribadi Siti Nurmeliya Baskarani Diluar komunitas Katalogue, Melly juga hadir dalam kegiatan sosial yang diadakan Yayasan Hijab Indonesia yaitu berbagi bersama anak-anak keterbelakangan mental yang diadakan di Kandang Jurank Doank pada akhir tahun 2015. Dalam kegiatan tersebut, Melly sangat bersyukur dan bahagia berada di antara mereka. Dengan penuh rasa kasih sayang Melly bermain bersama anak-anak keterbelakangan mental itu. 18 Wawancara Pribadi dengan Siti Nurmeliya Baskarani, 20 Maret 2016, via WhatsApp. “Rasanya berada di antara anak-anak keterbelakangan mental waktu di Kandank Jurank Doank itu, aku happy dan bersyukur bisa ketemu mereka dan aku juga sharing bersama mentorya yang merawat mereka. Bahkan mereka untuk makan aja susah, yang untuk makan tangannya gabisa digerakin, yang mangap doang, yang air liurnya kemana-mana, dan mereka mostly yang harus diatas kursi roda. Pas ketemu mereka sedih karena mereka masih muda dan kecil tapi mereka hanya bisa duduk di kursi roda. Senengnya karena aku masih bisa cerita-ceritain mereka. Ceritain dongeng gitu sih sama anak-anak itu sampai mereka ketawa, terus ngajak mereka foto dan mereka senang banget. Itu yang membuatku jadi bersyukur banget. ” 19 Gambar 12. Siti Nurmeliya Baskarani bersama anak keterbelakangan mental dalam acara bersama Yayasan Hijab Indonesia di Kandank Jurank Doank Sumber: Dokumentasi pribadi Siti Nurmeliya Baskarani Selain aktif di bidang pendidikan dan bidang sosial, Melly juga aktif dalam bidang modelling. Dalam aktivitas dakwah bil al-hal, ia pernah menjadi juri utama audisi dan juri acara puncak pencarian model busana muslimah berbakat FISIP Fashion Week 2014 yang diadakan oleh mahasiswa dan mahasiswi FISIP UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Dalam 19 Wawancara Pribadi dengan Siti Nurmeliya Baskarani, 20 Maret 2016, via WhatsApp. acara tersebut ada 30 finalis FFW model hunt. Acara ini merupakan pertama kalinya ia dipercayai untuk menjadi juri selama ia menjabat sebagai Puteri Muslimah Indonesia 2014. Gambar 13. Siti Nurmeliya Baskarani saat menjadi Juri malam Puncak FISIP Fashion Week 2014 Sumber: Dokumentasi pribadi Siti Nurmeliya Baskarani Tabel 4. Aktivitas Dakwah Bil al-Hal Siti Nurmeliya Baskarani