10.27 Analisis nilai daya gabung umum dan daya gabung khusus
mengindikasikan bahwa karakter yang diamati dikendalikan oleh gen aditif dan dominan. Tingginya nilai DGU dibandingkan DGK menunjukkan peran gen aditif
lebih besar dibandingkan non aditif.
Tabel 19 Analisis keragaman karakter vegetatif lebar tajuk, tinggi tanaman, tinggi dikotomus, diameter batang, panjang daun, dan lebar daun hasil
persilangan half diallel enam genotipe cabai
Sumber keragaman
Db Kuadrat tengah
LT TT
TD DBat
PD LD
Ulangan y
2 17.71
130.32 yy
9.02 2.88
0.12 0.0025
Genotipe 20
116.56tn 114.71
y 50.82
2.18 1.56
0.52 Tetua
y 5
80.088tn 88.33tn
23.41 2.66
1.68 0.96
Hibrida 14
112.81tn 131.95
37.15 1.96
1.54 0.38
Persilangan y
1 351.79
5.23tn 379.06
2.89tn 1.22
0.23 DGU
y 5
77.73 82.77
14.23tn i
1.38tn 1.44
0.56 DGK
15 25.90tn
23.39tn 17.84
0.51tn 0.21
0.04 Galat
40 22.14
12.51 yy
1.55 0.30
0.08 0.01
Ragam aditif
12.95 14.84
yy 0.22
0.31 0.13
Ragam Dominan
3.77 10.89
yy 16.29
0.21 0.13
0.03 KK
13.50 10.77
yy 8.20
14.24 6.29
7.09 LT = lebar tajuk, TT = tinggi tanaman, TD = tinggi dikotomus, DBat = diameter batang, PD =
panjang daun, LD = Lebar daun, : Berbeda nyata pada taraf 5, : Berbeda nyata pada taraf 1 , tn: Tidak berbeda nyata
Tabel 20 Analisis keragaman karakter generatif panjang buah, panjang tangkai buah, bobot per buah, diameter buah, dan tebal kulit buah hasil
persilangan half diallel enam genotipe cabai
Sumber keragaman
Db Kuadrat tengah
PB PTB
BPB DB
TKB Ulangan
y 2
1.29 yy
0.18 yy
1.66 yy
0.84 y
0.0011 Genotipe
20 29.66
0.48 y
24.80 y
63.86 0.53
Tetua y
5 69.63
0.75 30.51
109.60 1.27
Hibrida 14
15.08 0.42
y 22.93
y 51.99
0.29 Persilangan
y 1
34.02 0.01tn
i 22.46
y 1.39tn
0.17tn i
DGU y
5 32.65
0.56 27.67
74.21 0.58
DGK 15
2.30 0.03tn
y y
1.80 3.65
0.04 Galat
40 0.64
yy 0.06
yy 0.34
yy 0.59
yy 0.02
yy Ragam
aditif 7.59
yy 0.13
yy 6.47
yy 17.64
yy 0.14
yy Ragam
Dominan 1.66
yy .yyyy
1.46 yy
3.06 y
0.03 yy
KK 9.75
yy 11.55
y 15.00
yy 10.51
yy 13.09
yy PB = panjang buah, PTB = panjang tangkai buah, BPB = bobot per buah, DB = diameter buah,
TKB= tebal kulit buah, : Berbeda nyata pada taraf 5 : Berbeda nyata pada taraf 1, tn : Tidak berbeda nyata
Nilai ragam dominan lebih besar dibandingkan nilai ragam aditif pada karakter tinggi dikotomus Tabel 19, umur berbunga, dan umur panen Tabel 21.
Hal ini mengindikasikan bahwa peran gen dominan lebih besar daripada peran gen aditif sehingga pembentukan genotipe hibrida lebih efektif dilakukan untuk