Individu yang sedang belajar dipngaruhi oleh berbagai faktor, baik yang berasal dalam diri ataupun luardiri mereka. Faktor dalam maupun luar individu
dapat menimbulkan masalah belajar bagi siswa.
C. Tujuan Bimbingan Dan Konseling
Tujuan bimbingan dan konseling secara umum adalah untuk membantu individu dalam mencapai kebahagiaan hidup pribadi, kehidupan yang efektif dan produktif
dimasyarakat, hidup bersama individu lain serta harmonis antara cita-cita dengan kemampuan yang ada.
Tujuan bimbingan dan konseling mencakup a. Tujuan bimbingan dan konseling untuk kepentingan sekolah
b. Tujuan bimbingan dan konseling untuk siswa c. Tujuan bimbingan dan konseling untuk guru
d. Tujuan bimbingan dan konseling untuk orang tua siswa e. Tujuan bimbingan dan konseling
D. Fungsi Bimbingan dan Konseling
1. Fungsi pemahaman Fungsi ini merupakan landasan dari kegiatan bimbingan dan konseling
2. Fungsi pencegahan Yaitu pelayanan bimbingan dan konseling dapat dimanfaatkan untuk menghindari
individu dari permasalahan-permasalahan yang mungkin akan menimpan individu tersebut, yang identik dengan slogan kesehatan “mencegah lebih baik dari pada
mengobati. 3. Fungsi pengentasan
Yaitu pelayanan yan dimanfaatkan untuk membantu individu terlepasa dari masalah yang dihadapinya
4. Fungsi pemeliharaan dan pengembangan Yaitu pelayanan yang dapat dimanfaatkan untuk memelihara dan mengembangkan
segala yang baik yang ada pada diri individu, baik berupa potensi sebagai bawaan ataupun hasil perkembangan yang diperoleh dari belajar.
5. Fungsi advokasi Yaitu pelayanan bimbingan yang dapat dimanfaatkan untuk memberikan perlindungan
pada individu, terhadap tindakan yang tidak adil yang dikenakan kepada mereka, terutama perlindungan terhadap hak pendidikan anak.
E. Prinsip-prinsip Bimbingan Dan Konseling
a. Prinsip-prinsip umum 1. Sikap dan tingkah laku individu terbentuk dari aspek kepribadian yang unuk dan
ruet 2. Pegenalan dan pemahaman tentang perbedaan merupakan suatu keharusan
David Sigalingging, SPd rbl_davidyahoo.com
http:davidsigalingging.wordpress.com
3. Bimbingan diusahakan untuk dapt mengarahkan individu untuk menolong diri sendiri
4. Bimbingan terpusat pada individu siswa b. Prinsip khusus yang berhubungan dengan siswa
1. Pelayan ditunjukkan untuk seluruh siwa 2. Ada kriteria tertentu untuk menentukan perioritas
3. Program bimbingan harus berpusat pada siswa
c. Prinsip yang berhubungan dengan guru pebimbing 1. Guru pebimbing harus mampu melakukan tujuan sesuai dengan kemampuan
2. Guru pebimbing hendaklah dipelihara atas dasar kualifikasi pendidikan, kepribadian, pengalaman dan kemapuan
3. Guru pebimbing harus dapat kesempatan untuk megembangkan dirinya serta keahlian melalui latihan dan penataran.
d. Prinsip-prinsip yang berhubungan dengan organisasi dan admnistrasi bimbingan 1. Bimbingan dilakukan secara berlanjut
2. Tersedianya kartu pelayan pribadi 3. Program disesuaikan dengan program sekolah
F. Azas-Azas Bimbingan Dan Konseling