2. Konferensi kasus 3. Kunjungan rumah
4. Alih tangan kasus.
B. Latar Belakang Perlunya BImbingan Dan Konseling Dalam Pendidikan
Berikut akan dikemukakan beragai latar belakang perunya bimbingan dan konseling dalam pendidikan.
a. Latar belakang social budaya Perkembangan dan perubahan social budaya sangat cepat terjadi dalam
kehidupan manusia saat ini, terutama dengan adanya era globalisasi. Perkembangan dan perubahan tersebut akan mengakibtkan bertambahnya jenis pekerjaan,
pendidikan, dan pola yang dituntut untuk mengisi kehidupan tersebut. b. Latar belakang pendidikan
Sekolah sebagai lembaga pendidikan formal mempunyai peranan yang penting dalam usaha mendewasakan siswa. Dalam pelaksanaan proses belajar mengajar ada tiga
bidang pendidikan yang satu sama lain saling berkaitan 1. Bidang pengajaran dan kurikulum
2. Bidang administrasi dan kepemimpinan 3. Bidang layanan bantuan
c. Latar belakang psikologis Latar belakang dari segi psikologis menyangkut masalah perkembangan
individu, perbedaan individu, kebutuhan individupenyesuaian diri serta masalah belajar. Masalah psikologis siswa dapat berupa:
1. Masalah perkembangan individu Pada masalah ini siswa diharapkan dapat memberikan bimbingan dan arahan
dalam proses perkembangan mereka. 2. Masalah perbedaan individu
Disekolah siswa dibentuk oleh lingkungan guru dan materi pelajaran yang sama, akan tetapi hasilnya berbeda, ada siswa yang cepat, lambat, dan malas
dalam belajar, kentyataan ini menunjukkan pelayanan bimbingan dan konseling diperlukan, sebab melalui kegiatan bimbingan dan konseling perbedaan individu
merupakan faktor layanan. 3. Masalah penyesuaian diri dan kelainan tingkah laku
Penyesuaian diri merupakan kelanjutan perubahan individu. Bila individu dapt memenuhi kebutuhan tersebut dan ditunjang oleh lingkungan yang konduksif
maka individu dapatmenyesuaikan diri tanpa mengalami masalah. 4. Masalah belajar
David Sigalingging, SPd rbl_davidyahoo.com
http:davidsigalingging.wordpress.com
Individu yang sedang belajar dipngaruhi oleh berbagai faktor, baik yang berasal dalam diri ataupun luardiri mereka. Faktor dalam maupun luar individu
dapat menimbulkan masalah belajar bagi siswa.
C. Tujuan Bimbingan Dan Konseling