BAB 3
METODE PENELITIAN
3.1 Merumuskan Masalah
Langkah awal pada penelitian ini adalah merumuskan masalah. Masalah yang dirumuskan berdasarkan pendahuluan yaitu bagaimana mengaplikasikan metode
permukaan respon dalam meminimumkan kadar kehilangan minyak yang terikut dalam air rebusan. Adapun data yang digunakan dalam proses analisis adalah data
suhu perebusan, tekanan perebusan dan waktu perebusan sebagai variabel independen serta jumlah kadar minyak yang terikut dalam air rebusan pada proses perebusan
buah kelapa sawit segar sebagai variabel dependen.
3.2
Studi Literatur
Tahap ini dilakukan dengan mengidentifikasi permasalahan, mengkaji dan mengaplikasikan metode permukaan respon. Penelusuran referensi ini bersumber dari
buku, jurnal maupun penelitian yang telah ada sebelumnya mengenai hal-hal yang berhubungan dengan metode permukaan respondan penggunaannya dalam
pengendalian kualitas.
3.3 Pengamatan dan Pengumpulan Data
Pada tahap ini dilakukan pengamatan dan pengumpulan suhu perebusan, tekanan perebusan dan waktu perebusan pada jumlah kadar minyak yang terikut dalam air
rebusan. Data yang digunakan diperoleh dari pabrik kelapa sawit PT. Socfin Indonesia Bangun Bandar.
3.3.1 Perebusan Minyak Kelapa Sawit
Dalam melaksanakan proses perebusan tanda buah segar TBS dipabrik kelapa sawit diketahui bahwa semakin tinggi tekanan perebusan akan semakin cepat pula waktu
perebusan. Tekanan yang tinggi dengan sendirinya memberikan temperatur yang tinggi. Namun temperatur yang terlalu tinggi dapat merusak kualitas minyak dan inti
kelapa sawit. Pada proses perebusan terjadi kehilangan minyak atau sering disebut dengan losses akibat terikut dengan air rebusan. Faktor yang mempengaruhi kadar
minyak yang terikut air rebusan adalah suhu, tekanan dan waktu pada proses perebusan.
3.4 Membuat Landasan Teori
Setelah mendapatkan data yang dimaksud, selanjutnya dilakukan pembahasan secara teoritis mengenai metode yang digunakan dalam penelitian berdasarkan hasil studi
literatur. Hal ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana metode yang digunakan dalam kajian teorinya sebelum digunakan dalam penelitian. Pembahasan ini terdapat
dalam tinjauan pustaka.
3.5 Analisis Data
Pada tahap ini dilakukan analisis terhadap data awal yang diperoleh dari PT. Socfin Indonesia Bandun Bandar yaitu melakukan pengujian terhadap kenormalan data.
Setelah memperoleh data yang normal maka analisis dilanjutkan dengan analisis data menggunakan metode permukaan respon. Sebagai alat bantu perhitungan dalam
melakukan analisis data dengan metode permukaan respon peneliti menggunakan Minitab 16. Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam analisis data metode
permukaan respon adalah sebagai berikut: 1. Analisis data dengan mengestimasi model persamaan orde satu.
2. Melakukan uji signifikansi terhadap variabel bebas secara individu. 3. Jika pada uji signifikansi diperoleh bahwa sedikitnya dua variabel bebas yang
signifikan maka estimasi dilanjutkan dengan data yang sama, tetapi jika tidak diperoleh bahwa sedikitnya dua variabel bebas yang signifikan maka analisis data
dilanjutkan mata metode Central Composite Design CCD. 4. Analisis data dengan mengestimasi model persamaan orde dua
5. Melakukan uji signifikansi. 6. Menentukan titik stasioner untuk memperoleh titik optimum respon.
3.6 Membuat Kesimpulan.