Pengisian Variabel Tempatkan pointer pada baris pertama di bawah Name. Pengolahan Data

4.3.3 Pengisian Variabel Tempatkan pointer pada baris pertama di bawah Name.

Variabel X u Name : Klik ganda pada sel tersebut dan ketik Y Type : Pilih string karena dalam bentuk data Widht : Untuk keseragaman ketik 8 Decimals : Ketik 2 karena data berangka 2 dibelakang koma Label : Ketik Angka Indeks Pembangunan Manusia Values : Abaikan pilihan ini karena data tidak dikategorisasikan Missing : Pilih center Columns : Pilih scale Variabel X i Name : Klik ganda pada sel tersebut kemudian ketik X 1 Type : Pilih numeric karena berupa angka Widht : Untuk keseragaman ketik 8 Decimals : Ketik 2 Label : Angka Melek Huruf Values : Abaikan pilihan ini karena data tidak dikategorisasikan Missing : Pilih center Lakukan seterusnya untuk variabel X 2 , X 3 dan Y dengan Name dan Label yang sesuai dengan variabel yang dimaksudkan, hingga sesuai tampilan Gambar 4.12: Universitas Sumatera Utara Gambar 4.12 Tampilan Jendela Variable View dalam IBM SPSS Versi 18 4.3.4 Pengisian Data Setelah variabel telah didefinisikan, selanjutnya pengisian data dilakukan dengan langkah berikut: 1. Aktifkan jendela data dengan mengklik Data View 2. Ketikkan data yang sesuai dengan setiap variabel yang telah didefinisikan pada Variabel View. Tampilannya adalah Gambar 4.13: Gambar 4.13 Tampilan Jendela Pengisian Data View Universitas Sumatera Utara

4.3.5 Pengolahan Data

Langkah - langkahnya adalah sebagai berikut: 1. Tampilkan lembar kerja dimana sudah terdapat data yang akan dianalisis 2. Dari menu utama SPSS, klik menu Analyze, lalu pilih sub menu 3. Regression dan klik Linear seperti Gambar 4.14: Gambar 4.14 Tampilan Jendela Editor Regression 4. Kemudian akan didapat tampilan Gambar 4.15: Universitas Sumatera Utara Gambar 4.15 Tampilan Linear Regression 5. Untuk sub-struktur 1: Masukkan variabel X 3 Angka Harapan Hidup pada kotak Dependent, dan variabel bebas X 1 dan X 2 Angka Melek Huruf dan Rata-Rata Lama Bersekolah pada kotak Independent seperti Gambar 4.16: Gambar 4.16 Tampilan Linear Regression Sub-struktur 1 Universitas Sumatera Utara 6. Selanjutnya klik OK pada kotak dialog Linear Regression. 7. Kemudian untuk sub-struktur 2 akan dilakukan tindakan yang sama hingga muncul kotak dialog Linear Regression, pada kotak dialog ini akan ditampilkan variabel-variabel yang akan diuji. Masukkan variabel Y Angka Indeks Pembangunan Manusia pada kotak Dependent, dan variabel X 1 dan X 3 Angka Melek Huruf dan Angka Harapan Hidup pada kotak Independent seperti Gambar 4.17: Gambar 4.17 Tampilan Linear Regression Sub-struktur 2 Gambar 4.17 Tampilan Linear Regression Sub-struktur 2 8. Selanjutnya klik OK pada kotak dialog Linear Regression. 9. Untuk menghitung korelasi antar variabel, dari menu Analyze pilih Correlate dan klik Bivariate seperti Gambar 4.18: Universitas Sumatera Utara Gambar 4.18 Tampilan Jendela Editor Correlate Pada kotak Bivariate Correlation akan ditampilkan variabel-variabel yang akan diuji. Pindahkan variabel Angka Melek Huruf, Angka Rata-Rata Lama Bersekolah, Angka Harapan Hidup dan Angka Indeks Pembangunan Manusia ke kotak variables. Kemudian centang Pearson, two tailed, dan flag significant correlation lalu klik OK seperti terlihat dalam tampilan Gambar 4.19: Gambar 4.19 Tampilan Bivariate Correlations Universitas Sumatera Utara Gambar 4.20 Hasil Bivariate Correlations Universitas Sumatera Utara

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN