3.2.1. Indeks Heat Stress
14
3.2.2. Indeks Heat Stress: Pengukuran Tubuh
Indeks heat stress adalah sebuah bilangan yang mengintegrasikan efek parameter dasar dalam setiap lingkungan termal manusia seperti yang nilainya
akan berbeda dengan strain termal yang dialami oleh orang yang terkena lingkungan yang panas. Nilai indeks ini diukur atau dihitung kemudian dapat
digunakan dalam desain atau praktek kerja untuk menetapkan batas aman bagi pekerjaan.
Beberapa indeks yang digunakan, misalnya, tidak memadai secara teoritis dan belum dapat dibenarkan untuk aplikasi tertentu berdasarkan pengalaman
dalam industri tertentu. Kerslake 1972 mencatat bahwa itu mungkin merupakan bukti bahwa bagaimana cara faktor lingkungan dikombinasikan harus bergantung
pada sifat-sifat subjek yang berdampak pada mereka, namun tidak satu pun dari indeks heat stress yang digunakan saat membuat allowance yang formal untuk ini.
Dorongan standardisasi mis. ISO 7933, 1989; ISO 7243,1989 telah memaksa untuk mengadopsi indeks yang mirip di seluruh dunia.
15
Pengukuran secara langsung heat stress adalah mencatat suhu inti tubuh. Instrumen yang paling akurat adalah termometer rektal, tetapi hal ini sering tidak
praktis dalam situasi kerja. Pengukuran suhu telinga atau kulit tidak memberikan perkiraan suhu inti yang akurat dan reliabel.
14
Ken Parson, Op.cit., 262.
15
Neville Stanton, et.al., Op.cit., 62-3
Universitas Sumatera Utara
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan di PT. Pabrik Es Siantar yang terletak di Jln. Pematang No.3 Siantar Barat Pematangsiantar, Sumatera Utara. Penelitian
dilakukan pada bulan April – Juli 2016. Penelitian dilakukan pada pukul 07.00 WIB-16.00 WIB.
4.2. Jenis Penelitian
Metode penelitian yang digunakan berupa metode penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian deskriptif ialah suatu jenis penelitian yang bertujuan
mendeskripsikan secara sistematik, faktual, dan akurat tentang fakta-fakta dan sifat-sifat suatu objek tertentu Sinulingga, 2013: 31. Penelitian kuantitatif
merupakan penelitian yang dilakukan untuk memecahkan suatu masalah Sinulingga, 2013: 47.
4.3. Objek Penelitian
Objek penelitian yang diamati adalah para operator sterilisasi dan pengangkatan botol ke conveyor yang mengalami paparan panas.
4.4. Jenis dan Sumber Data
Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian adalah :
Universitas Sumatera Utara