3.4 Populasi dan Sampel Penelitian
3.4.1 Populasi
Pupolasi adalah keseluruhan objek yang menjadi pusat perhatian penelitian dan tempat untuk menggeneralisasi temuan penelitian, objek yang
diteliti dapat berupa benda, orang, peristiwa, gejala atau hubungan- hubungan. Sandjaja dkk,2006:184. Sedangkan menurut Sugiyono,
2013:117 Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan. Jadi populasi bukan hanya orang, tetapi juga objek dan benda-benda alam
yang lain. Arikunto 2010:173 menjelaskan, populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa Sekolah Dasar
di gugus 4 sukowati Kabupaten Sragen:
Tabel 3.1 Data Sekolah Dasar di Gugus 4 Sukowati Sragen
No Nama Sekolah Dasar
Jumlah Siswa Kelas V 1.
SDN Singopadu I 25 Siswa
2. SDN Singopadu II
25 Siswa 3.
SDN Sidoharjo 1 31 Siswa
4. SDN Sidoharjo II
39 Siswa 5.
SDN Jambanan I 33 Siswa
6. SDN Jambanan II
47 Siswa
Jumlah 200 Siswa
49
3.4.2 Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteritik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono 2012:118.Senada dengan pendapat di atas,
Arikunto 2010:174 menyatakan bahwa sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti.Sampel yang diambil harus representatif
mewakili. Menentukan jumlah sampel dapat menggunakan teknik pengambilan
sampel.Peneliti menggunakan teknik sampel kuota atau quota sample, yaitu teknik sampling yang tidak mendasarkan pada strata atau daerah,
tetapi mendasarkan diri pada jumlah yang sudah ditentukan.Suharsimi Arikunto Arikunto,2006:134 menyatakan:
“Apabila subyeknya kurang dari 100, diambil semua sekaligus sehingga penelitiannyamerupakan
penelitian populasi. Jika jumlah subjek besar maka diambil 10-15, atau 20-25 atau
lebih”. Jumlah sampel penelitian dapat menggunakan teknik pengambilan sampel Peneliti menggunakan teknik probaliti sampling
yaitu simple random sampling atau pengambilan sampel secara sederhana Dikatakan sederhana karena pengambilan anggota sampel dari populasi
dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu. Cara tersebut dilakukan apabila anggota populasidianggap
homogen Sugiyono,2014:64. Berdasarkan rumus di atas, maka dapat diperoleh jumlah sampel
yang akan dijadikan sampel penelitian, yaitu dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 3.2
Sampel SDN Gugus 4. Sukowati Kabupaten Sragen. No
Nama Sekolah Dasar Sampel
1. SDN Singopadu I
25 2.
SDN Singopadu II 25
Jumlah 50
Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 50 siswa yang terbagi dalam 2 Sekolah.
3.5 Variabel Penelitian