Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

a. Kesulitan dalam mengontrol kegiatan dan keberhasilan peserta didik; b. Pembelajaran yang telah direncanakan tidak sesuai dengan kebiasaan peserta didik dalam belajar. c. Kadang-kadang dalam mengimplementasikan memerlukan waktu yang panjang sehingga sering pendidik sulit menyesuaikannya dengan waktu yang telah ditentukan. d. Selama kriteria keberhasilan belajar ditentukan oleh kemampuan peserta didik menguasai materi pelajaran, maka pembelajaran inquiry ini akan sulit diimplementasikan oleh setiap pendidik.

2. Discovery Learning

Menurut Hosnan 2014:280 penemuan discovery merupakan suatu model pembelajaran yang dikembangkan berdasarkan pandangan konstruktivisme. Model ini menekankan pentingnya pemahaman struktur atau ide-ide penting terhadap suatu disiplin ilmu, melalui keterlibatan peserta didiksecara aktif dalam proses pembelajaran. Menurut Jerome Bruner dalam Hosnan 2014 discovery learning ialah metode belajar yang mendorong peserta didik untuk mengajukan pertanyaan dan menarik kesimpulan dari prinsip-prinsip umum contohnya dari pengalaman peserta didik tersebut. Hal yang menjadi dasar ide J.Bruner ialah pedapat dari Piaget yang menyatakan bahwa anak harus berperan secara aktif di dalam belajar di kelas. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Menurut Bell dalam Hosnan2014 mengemukakan beberapa tujuan pembelajaran discovery learning, yakni sebagai berikut: a. Dalam penemuan peserta didik memiliki kesempatan untuk terlibat aktif dalam pembelajaran. b. Melalui pembelajaran dengan penemuan, peserta didik belajar menemukan pola dalam situasi konkret maupun abstrak, juga peserta didik banyak meramalkan informasi tambahan yang diberikan. c. Peserta didik juga belajar merumuskan strategi tanya jawab yang tidak rancu dan menggunakan tanya jawab untuk memperoleh informasi yang bermanfaat dalam menemukan. d. Pembelajaran dengan penemuan membantu peserta didik membentuk cara kerja bersama yang efektif, saling membagi informasi, serta mendengar dan menggunakan ide-ide orang lain. e. Keterampilan konsep dan prinsip yang dipelajarai melalui penemuan lebih bermakna, f. Keterampilan yang dipelajari dalam situasi belajar penemuan dalam beberapa kasus, lebih mudah ditransfer untuk aktivitas baru dan diaplikasikan dalam situasi belajar yang baru.