Desain Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian

a Kebersihan diri b Kebersihan ruang rawat c Hubungan dengan petugas lain d Sikap dan perilaku terhadap pasien dan keluarga 3 Pelaksanaan prosedur rumah sakit a Penerimaan pasien rawat inap b Mempersiapkan pasien yang akan pulang c Rujukan d Penggunaan alat medik dan keperawatan 4 Pelaksanaan kegiatanasuhan keperawatan

2. Variabel BebasIndependen X

a. Kepuasan kerja X 1 Menurut Hasibuan 2009 kepuasan kerja adalah sikap emosional yang menyenangkan dan mencintai pekerjaannya. Sikap ini dicerminkan oleh moral kerja, kedisiplinan, dan prestasi kerja. Kepuasan kerja dinikmati dalam pekerjaan, luar pekerjaan, dan kombinasi dalam dan luar pekerjaan. Kepuasan kerja kombinasi dalam dan luar pekerjaan adalah kepuasan kerja yang dicerminkan oleh sikap emosional yang seimbang antara balas jasa dengan pelaksanaan pekerjaannya. Karyawan yang lebih menikmati kepuasan kerja kombinasi dalam dan luar pekerjaan akan merasa puas jika hasil kerja dan balas jasanya dirasa adil dan layak. Kepuasan kerja perawat merupakan sikap emosional perawat yang menyenangkan dan mencintai pekerjaannya. Perawat yang merasa puas akan memiliki moral kerja yang baik, disiplin kerja yang tinggi serta prestasi kerja yang baik. Selain itu perawat yang merasa puas dalam bekerja akan dicerminkan oleh sikap emosional yang seimbang antara balas jasa dengan pelaksanaan pekerjaannya. Perawat yang lebih menikmati kepuasan kerja kombinasi dalam dan luar pekerjaan akan merasa puas jika hasil kerja dan balas jasanya dirasa adil dan layak. Kepuasan kerja menurut Cellucci DeVries dalam Huang, 2012 diukur dengan menggunakan lima indikator, antara lain: 1 Kepuasan terhadap pekerjaan itu sendiri 2 Kepuasan terhadap gaji 3 Kepuasan terhadap sikap atasan 4 Kepuasan terhadap rekan kerja 5 Kepuasan terhadap promosi atau perspektif karier b. Stres Kerja X 2 Siagian 2001 mendefinisikan stres kerja sebagai kondisi ketegangan yang berpengaruh terhadap emosi, jalan pikiran dan kondisi fisik seseorang. Stres mengakibatkan seseorang mengalami kelelahan kerja yang kemudian berlanjut pada kelelahan emosionalnya dan akan berpengaruh pada kelelahan secara fisik.

Dokumen yang terkait

PENGARUH STRES KERJA TERHADAP KELELAHAN KERJA SERTA IMPLIKASINYA PADA KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA PERAWAT DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH UNIT II)

6 28 140

Pengaruh Kepuasan Kerja dan Stres Kerja Terhadap Turnover Intention Perawat Honor Rumah Sakit Tentara Pematangsiantar

14 58 162

PENGARUH KONFLIK PEKERJAAN-KELUARGA DAN STRES KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA PERAWAT RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.

0 0 137

PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR PERAWAT RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.

0 0 123

PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA GURU SD MUHAMMADIYAH SAPEN YOGYAKARTA.

0 2 133

PENGARUH BEBAN KERJA DAN DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP STRES KERJA PADA PERAWAT RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.

2 10 121

Pengaruh Kepuasan Kerja dan Stres Kerja Terhadap Turnover Intention Perawat Honor Rumah Sakit Tentara Pematangsiantar

0 0 2

HUBUNGAN MOTIVASI KERJA DENGAN TINGKAT KINERJA PERAWAT DI UNIT KEGAWATDARURATAN RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Motivasi Kerja dengan Tingkat Kinerja Perawat di Unit Kegawatdaruratan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyaka

0 0 16

HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KINERJA PERAWAT DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Tingkat Stres Dengan Kinerja Perawat Di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta - DIGILIB UNISAYOGYA

0 0 10

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, STRES KERJA, KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA (Studi Pada Perawat Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gombong) - repository perpustakaan

0 0 15