Pembekalan PPL Observasi Persiapan Kegiatan PPL

12 Dengan kuliah ini mahasiswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang seiap kelompokna terdiri dari 10 sampai 15 mahasiwa dibawah bimbingan dan pengawasan seorang dosen pembimbing. Setiap kelompok mengadakan pengajaran mikro bersama dosen pembimbing dalam satu minggu sekai pada hari yang telah disepakati bersama dan melakukan pengajaran mikro selama 15-20 menit tiap penampilan. Praktik Pembelajaran Mikro atau microteaching meliputi: a. Praktik menyusun perangkat pembelajaran berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dan media pembelajaran. b. Praktik membuka pelajaran. c. Praktik mengajar dengan metode yang dianggap sesuai dengan materi yang disampaikan. d. Praktik menyampaikan materi teori dan praktik. e. Teknik bertanya kepada peserta didik. f. Teknik menjawab pertanyaan peserta didik. g. Praktik penguasaan atau pengelolaan kelas. h. Praktik menggunakan media pembelajaran yang sesuai dengan materi yang disampaikan i. Praktik menutup pelajaran. Selama praktik mengajar, mahasiswa lain bertindak sebagai siswa, pengawas maupun komponen lain di dalam kelas. Selama rekannya melakukan kegiatan pengajaran, mahasiswa yang lain aktif dalam kegiatan pembelajaran tersebut sesuai dengan perannya. Setelah selesai dengan penampilannya, mahasiswa lain pun melakukan penilaian terhadap kinerja teman yang sedang tampil di depan kelas. Penilaian dilakukan dengan memberikan komentar terhadap penampilan yang telah dilakukan. Dosen pendamping memberikan pengarahan dan koreksi terhadap penampilan dari mahasiswa tersebut. Kesalahan, kekurangan, maupun kelebihan disampaika oleh dosen pembimbing sebagai wacana untuk melakukan perbaikan untuk penampilan mahasiswa selanjutnya.

2. Pembekalan PPL

Pembekalan PPL dilakukan dengan tujuan agar mahasiswa memiliki bekal pengetahuan dan keterampilan dalam melaksanakan program PPL di sekolah. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa PPL karena dapat memberikan gambaran tentang pelaksanaan pendidikan yang relevan dengan kebijakan-kebijakan baru di bidang pendidikan dan materi yang terkait dengan program PPL. 13

3. Observasi

Observasi dilaksanakan bersamaan dengan penerjunan obsevasi oleh Dosen Pembimbing Lapangan dan pembelajaran mikro, sehingga hasil observasi dapat direalisasikan langsung ketika melaksanakan pembelajaran mikro. a. Obsevasi Kondisi Sekolah Kegiatan observasi berupa pengamatan langsung, wawancara dan kegiatan lain yang dilakukan di luar dan di dalam kelas. Kegiatan ini dilakukan dua tahap yaitu pada saat pengambilan mata kuliah Pengajaran Mikro, yang salah satu tugasnya adalah observasi ke sekolah dan pada saat minggu pertama sebelum pelaksanaan PPLMagang III. Aspek yang diamati antara lain, kondisi fisik sekolah, potensi siswa, laboratorium, bimbingan konseling, bimbingan belajar, kegiatan ekstra, OSIS, UKS, administrasi karyawan dan sekolah, karya tulis ilmiah remaja dan guru, koperasi siswa, tempat ibadah, serta kesehatan lingkungan. Hasil observasi tahap satu didiskusikan dengan pembimbing dan dijadikan bahan perkuliahan pada pengajaran mikro saat kuliah berlangsung sehingga mahasiswa mampu mengerti dan paham dengan apa yang terjadi di lingkungan sekolah tersebut. Kemudian yang terpenting adalah mahasiswa mampu menyiapkan diri untuk menghadapi masalah yang berbeda-beda. b. Observasi Pembelajaran di Kelas dan Peserta Didik Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan, mahasiswa mendapat gambaran utuh tentang pelaksanaan proses pembelajaran yang berlangsung di kelas. Beberapa hal yang diamati dalam observasi proses belajar mengajar meliputi: 3 Perangkat Pembelajaran Kurikulum yang digunakan di SMK N 2 Depok merupakan Kurikulum 2013. Perangkat pemelajaran guru berisi satuan acara pembelajaran, kalender akademik, program tahunan, program semester, alokasi waktu efektif, silabus, RPP, analisis materi pembelajaran dan evaluasi . 4 Proses pembelajaran a Membuka Pelajaran Pelajaran dibuka dengan salam doa, dan menyanyikan lagu “Indonesia Raya” kemudian dilanjutkan dengan apersepsi. b Penyajian Materi Guru menyampaikan materi berpedoman pada buku, materi ajar, dan modul. c Metode Pembelajaran 14 Pendekatan yang digunakan mengacu pada Kurikulum 2013 yaitu Saintifik. Sedangkan metode yang digunakan meliputi menyampaikan informasi ceramah, tanya jawab, dan demonstrasi. d Penggunaan Bahasa Bahasa yang digunakan yaitu Bahasa Indonesia baku, namun kadang tidak baku bercampur Bahasa Jawa. e Penggunaan Waktu Guru menggunakan waktu secara tepat yaitu 4 x 45 menit setiap pertemuan, pada hari senin waktu terpotong upacara dan briefing guru sehingga menjadi 4 x 35 menit. f Gerak Gerak guru ke dalam kelas adalah aktif menyeluruh ke semua area kelas. g Cara Memotivasi Siswa Dalam KBM di kelas, untuk memotivasi siswa digunakan cara dengan memberikan penghargaan pada siswa yang aktif, bagi siswa kurang memperhatikan diberi nasihat, dan ketika siswa mulai jenuh guru memberikan selingan pokok pembahasan agar siswa fokus dalam pembelajaran lagi. h Teknik Bertanya Teknik bertanya yang digunakan guru kepada siswa yaitu setelah selesai diberi penjelasan, guru menanyakan kejelasan siswa secara langsung. Di samping itu juga diberikan soal-soal post test untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa tentang materi yang telah disampaikan. i Teknik Penguasaaan Kelas Guru bersikap tanggap, baik, dan memberikan petunjuk yang jelas, sehingga kegaduhan yang dilakukan siswa dapat segera diatasi. j Penggunaan Media Media yang digunakan dalam KBM ini adalah papan tulis, kapur, whiteboard dan LCD projector. Pada penggunaan proyektor media yang ditampilkan masih file modul belum menggunakan power point sehingga siswa mudah jenuh. k Bentuk dan Cara Evaluasi Untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa, evaluasi yang dilakukan berupa tes tulis dan tes praktikunjuk kerja. l Menutup Pelajaran 15 Pelajaran ditutup dengan menyimpulkan materi yang telah disampaikan dan pemberitahuan tentang bahasan materi pada pertemuan selanjutnya. 5 Perilaku Siswa a Perilaku siswa di dalam kelas, Perilaku tergolong tenang dan memperhatikan penjelasan guru. b Perilaku siswa di luar kelas, Kebanyakan siswa mengikuti berbagai ekstrakurikuler yang ada di jurusan maupun sekolah.

B. Pelaksanaan Kegiatan PPL