Perilaku Hidup yang Teratur dan terukur

43 c Tindakan praktik kesehatan lingkungan Perilaku ini antara lain mencakup, membuang air besar di jamban WC, membuang sampah di tempat sampah, menggunakan air bersih untuk mandi, cuci, masak dan sebagainya Kesehatan merupkan hal yang tidak datang dengan sendirinya. Oleh karena itu dibutuhkan kesadaran dan peran khusus dari dalam diri seseorang dalam upaya mewujudkannya. Usaha tersebut adalah dengan mengupayakan agar setiap individu maupun kelompok mendapatkan suatu kesehatan yang optimal, sehingga dalam pencapaian berperilaku hidup bersih dan sehat tercapai secara baik. Dengan menjalankan pola hidup sehari-hari yang tidak teratur pasti akan berakibat kurang baik bagi kesehatan. Untuk itu agar dapat dicapai suatu kesehatan yang baik, dan lebih meningkatkan kegiatan jasmani yang seimbang dan kurangi hidup yang kurang teratur

e. Perilaku Hidup yang Teratur dan terukur

Pada dasarnya kesehatan tidak akan datang dengan sendirinya maka dari itu dibutuhkan kesadaran dan peran khusus dari dalam diri sendiri. Usaha tersebut adalah dengan mengupayakan agar setiap individu maupun kelompok selalu melakukan atau mempraktikkan perilaku yang teratur dalam kehidupan sehari-harinya, sehingga dalam pencapaian berperilaku hidup bersih dan sehat tercapai dengan baik. Menurut Purnomo dan Abdul Kadir 1994: 51, kebiasaan hidup yang tidak teratur adalah sebagai berikut: 44 a Melakukan cara hidup di luar kebiasaan yang wajar dan sehat b Tidur terlalu larut malam atau begadang karena akan membahayakan kesehatan c Tidur kurang dari 8 jam sehari dan tidur di tempat yang tidak baik untuk kesehatan d Melakukan latihan jasmani atau olahraga yang tidak teratur e Makan secara sembarangan, baik yang dimakan maupun cara dan waktu makan Selain itu dalam upaya melakukan perilaku hidup yang teratur, setiap hari sebaiknya selalu melakukan aktifitas fisik minimal 30 menit. Menurut Atikah Proverawati dan Eni Rahmawati 2012: 93, aktifitas fisik adalah melakukan pergerakan anggota tubuh yang menyebabkan pengeluaran tenaga yang sangat penting bagi pemeliharaan kesehataan fisik, mental dan mempertahankan kualitas hidup agar tetap sehat dan bugar sepanjang hari. Aktifitas fisik yang dapat dilakukan bisa berupa kegiatan sehari hari yaitu: berjalan kaki, berkebun, kerja tani, mencuci pakaian, mencuci mobil, mengepel lantai, naik turun tangga, membawa belanjaan dan berolahraga. Olahraga adalah kebutuhan hidup bagi orang yang mau berfikir. Bila olahraga sudah menjadi kebutuhan, maka mereka akan merasa rugi manakala tidak dapat melakukan olahraga. Istirahat merupakan keadaan yang tenang, rileks, tanpa tekanan emosional dan bebas dari kecemasan, Istirahat adalah suatu keadaan 45 dimana kegiatan jasmaniah menurun yang berakibat badan menjadi lebih segar Asmadi, 2008:133-135. Tidur merupakan alah satu cara untuk melepas kelelahan baik jasmani maupun mental. Menurut Peter, 1985: 10 berpendapat bahwa tidur merupakan suatu keadaan yang sederhana, Proses pemulihan yang terhambat dapat menyebabkan organ tubuh tidak bisa bekerja dengan maksimal, akibatnya orang yang kurang tidur akan cepat lelah dan mengalami penurunan konsentrasi. Anik maryunani 2013:151 berpendapat bahwa salah satu cara untuk melihat pertumbuhan dan gizi anak dengan cara mengukur tinggi badan dan berat badan setiap 6 bulan sekali. Menurut Atikah proverawati dan Eni Rahmawati 2012: 98, keuntungan melakukan aktivitas fisik secara teratur yaitu: a Terhindar dari penyakit jantung, stroke, osteoporosis, kanker, tekanan darah tinggi, kencing manis, dll. b Berat badan terkendali c Otot lebih lentur dan tulang lebih kuat d Bentuk tubuh menjadi bagus e Lebih percaya diri f Lebih bertenaga dan bugar g Secara keseluruhan keadaan kesehatan menjadi lebih baik. Untuk itu agar dapat dicapai suatu kesehatan yang baik, dan lebih meningkatkan kegiatan jasmani yang seimbang, maka hal yang terpenting untuk dilakukan adalah mengurangi hidup yang kurang teratur, seperti keseringan melakukan hal-hal yang kurang bermanfaat. 46

f. Perilaku yang Merusak Kesehatan