Persiapan PPL Pelaksanaan Program PPL

13 2. Praktik Mengajar Mandiri Setelah mahasiswa melakukan praktik mengajar terbimbing, mahasiswa melakukna praktik mengajar mandiri. Praktik mengajar mandiri dilakukan selama kegiatan PPL berlangsung yaitu sejak 18 Juli – 15 September 2016. Jadwal mengajar dan kelas yang diampu dapat dilihat dalam tabel berikut: Tabel 6. Jadwal mengajar Mingg u ke- HariTanggal Mata Pelajaran Kelas Jam Pelajaran Jumlah Jam II Senin, 25 Juli 2016 Pastry Bakery XI Patiseri 5,6,7,8,9, 5 Kamis, 28 Juli 2016 Roti, Kue Diet Teknik Fusion XII Patiseri 1,2,3,4,5,6 ,7,8 8 Sabtu, 30 Juli 2016 Produk Cake XI Patiseri 5,6,7,8,9 5 Jumlah jam per-minggu 18 III Rabu, 3 Agustus 2016 Kue Indonesia XI Patiseri 5,6,7,8,9 5 Jumlah jam per-minggu 5 IV Rabu, 10 Agustus 2016 Kue Indonesia XI Patiseri 5,6,7,8,9 5 Sabtu, 13 Agustus 2016 Produk Cake XI Patiseri 5,6,7,8,9 5 Jumlah jam per-minggu 10 V Kamis, 18 Agustus 2016 Roti, Kue Diet Teknik Fusion XII Patiseri 1,2,3,4,5,6 ,7,8 8 Jumlah jam per-minggu 8 JUMLAH JAM KESELURUHAN 41 Proses Pembelajaran: 1. Membuka Pembelajaran Kegiatan pembelajaran dibuka dengan salam, membersihkan sekitar, presensi siswa, kemudian dilanjut dengan kegiatan apersepsi dengan memberikan pre tes yang bertujuan untuk membuka wawasan siswa mengenai materi yang akan diajarkan. Setelah kegiatan apersepsi selesai, dilanjut dengan penyampaian gambaran materi yang akan disampaikan. 2. Penyajian Materi Penyajian materi dilakukan dengan menggunakan media power point yang berisi mengenai materi dan video yang berhubungan dengan materi yang diajarkan untuk mata pelajaran teori dan dengan media nyata untuk mata pelajaran praktek. 3. Metode Pembelajaran Metode pembelajaran yang digunakan selama praktik pembelajaran antara lain metode ceramah, diskusi dan tanya jawab. 4. Model Pembelajaran 14 Model pembelajaran yang digunakan selama praktik pembelajaran antara lain diskusi kelompok dan tanya jawab. 5. Penggunaan Bahasa Bahasa yang digunakan dalam praktik pembelajaran adalah bahasa Indonesia. 6. Penggunaan Waktu Alokasi waktu disesuaikan dengan kebutuhan, 5 x 45 menit pada setiap pertemuan 10 menit awal digunakan untuk pembukaan, 170 menit untuk praktik dan 45 menit terakhir digunakan untuk menyimpulkan pembelajaran. 7. Gerak Selama pembelajaran berlangsung, mahasiswa PPL berusaha untuk tidak monoton duduk di meja saja, melainkan juga berdiri dan berjalan berkeliling kelas apabila ada siswa yang kesulitan dalam proses diskusi dan mengerjakan praktik. 8. Cara Memotivasi Siswa Cara memotivasi siswa yaitu dengan cara menceritakan pengalaman nyata yang dapat memberikan gambaran positif dan membangkitkan semangat untuk bekerja keras dan giat belajar. 9. Teknik Bertanya Teknik bertanya yang digunakan adalah dengan melontarkan pertanyaan terlebih dahulu dan memberikan kesempatan pada semua siswa untuk berperan aktif menjawab pertanyaan, jika tidak ada barulah praktikan menunjuk salah satu siswa untuk menjawab pertanyaan. 10. Teknik Penguasaan Kelas Teknik penguasaan kelas yang digunakan agar kelas tetap kondusif adalah dengan cara mencuri perhatian dengan menyapa dan menegur siswa yang membuat forum sendiri ketika proses pembelajaran berlangsung di dalam kelas. 11. Penggunaan Media Media yang digunakan selama praktek berlangsung yaitu LCD, Laptop, media nyata, dan materi lain sebagai penunjang berjalannya KBM. 12. Bentuk dan Cara Evaluasi Evaluasi yang digunakan selama praktik mengajar terdiri dari evaluasi proses dan evaluasi hasil. Evaluasi proses dilakukan dengan cara melakukan tanya jawab selama proses pembelajaran berlangsung, serta dengan cara mengamati aspek afektif siswa menggunakan instrumen lembar pengamatan. Evaluasi hasil dilakukan dengan ulangan harian. 13. Menutup Pembelajaran Pembelajaran ditutup dengan menarik kesimpulan yang dilakukan siswa terlebih dahulu, kemudian dilengkapi oleh guru. Setelah menarik kesimpulan, guru memberikan pesan-pesan motivasi kepada siswa agar tetap giat belajar, dan diakhiri dengan salam.

C. Analisis Hasil Pelaksanaan dan Refleski

Pelaksanaan kegiatan PPL di SMK Negeri 1 Sewon berjalan dengan baik. Mahasiswa dapat memperoleh gambaran nyata mengenai suasana dan kondisi belajar mengajar dimana mahasiswa benar-benar dihadapkan pada situasi nyata sebagai pengajar beserta permasalahan-permasalahan yang timbul di 15 dalam kelas saat proses belajar mengajar sehingga secara tidak langsung dituntut untuk dapat mencari solusi penyelesaiannya. 1. Analisis Hasil Pelaksanaan PPL Berdasarkan pelaksanaan praktik mengajar di kelas dapat diketahui mengenai beberapa hal sebagai berikut: a. Mahasiswa dapat mengetahui mengenai hal-hal yang bersangkutan dengan kegiatan belajar mengajar. b. Mahasiswa dapat mengetahui bagaimana cara penyusunan kelengkapan sebelum melaksanakan proses belajar mengajar seperti penyusunan Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran RPP beserta kelengkapannya dengan baik dan benar. c. Mahasiswa dapat mengetahui bagaimana cara mengajar yang baik meliputi pengelolaan kelas, manajemen waktu, komunikasi yang baik antar guru dan siswa, pemberian instruksi tugas, pemanfaatan media pembelajaran, penggunaan metode pembelajaran yang variatif dan evaluasi hasil belajar siswa. 2. Refleksi Hasil Pelaksanaan PPL a. Hambatan dalam Pelaksanaan PPL Dalam pelaksanaan PPL terdapat berbagai hambatan. Berbagai hambatan yang ditemui antara lain: 1 Terdapat beberapa siswa yang ramai sendiri sehingga mengganggu siswa lainnya. 2 Terdapat siswa yang apatis acuh tak acuh terhadap instruksi yang diberikan sehingga kegiatan pembelajaran menjadi kurang kondusif. 3 Pada saat pembelajaran praktik, terdapat siswa yang kurang tanggap dalam berkemas setelah melakukan praktik. b. Usaha Mengatasi 1 Mencuri perhatian siswa dengan menyapa dan menegur siswa yang membuat forum sendiri ketika proses pembelajaran berlangsung di dalam kelas sehingga terjadi hubungan aktif dalam penciptaan suasana belajar yang kondusif antara pendidik dan peserta didik. 2 Menggunakan metode pembelajaran kooperatif learning dan disisipi dengan game agar siswa tertarik dan antusias dalam mengikuti pembelajaran. 3 Mengingatkan siswa secara aktif untuk mengerjakan tanggungjawab masing-masing dalam kegiatan berkemas sehingga praktek dapat selesai tepat waktu.