Refleksi Analisis Hasil Pelaksanaan dan Refleksi

23 b. Faktor penghambat Pelaksanaan program PPL tidak dipungkiri terdapat berbagai macam hambatan yang mengganggu jalannya proses pembelajaran. Dalam menghadapinya, praktikan senantiasa mencari solusi untuk menyelesaikan hambatan-hambatan yang ada. Berikut hambatan- hambatan yang dialami praktikan dalam proses pembelajara: 1 Kesulitan menghafal nama siswa a Deskripsi : praktikan mengalami kesulitan dalam menghafal nama siswa yang cukup banyak dalam waktu dekat b Solusi : praktikan selalu melakukan presensi setiap kelas akan dimulai 2 Siswa yang ramai sendiri a Deskripsi : pada jam-jam tertentu, misalnya jam terakhir siswa sudah tidak antusias mengikuti pembelajaran dan ramai sendiri b Solusi : praktikan memberika aktivitas berupa penugasan untuk siswa agar fokus ke pembelajaran 3 Kabel Proyektor Rusak a Deskripsi : pada kelas XI IPS 3 beberapa kali proyektor tidak dapat digunakan dengan baik b Solusi : menyampaikan materi dengan ceramah dan memanfaatkan papan tulis

2. Refleksi

Kegiatan PPL mengajarkan kepada mahasiswa bahwa menjadi seorang guru tidak hanya bisa menguasai materi tetapi juga harus bisa menguasai kelas dengan baik. Seorang guru juga harus cepat, tanggap, dan cekatan dalam menangani kelas. Guru harus memahami kondisi siswa yang beragam dan tidak bisa disamakan. Perlakuan-perlakuan seorang guru juga harus adil dan objektif. Selain itu, yang paling utama adalah seorang guru harus mampu menanamkan nilai-nilai moral untuk bekal generasi muda Indonesia sebagai penerus bangsa. 24

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

Pelaksanaan kegiatan PPL Universitas Negeri Yogyakarta 2016 dimulai 18 Juli 2016 – 15 September 2016 yang berlokasi di SMA Negeri 11 Yogyakarta. Kegiatan PPL dimulai dari observasi lingkungan sekolah, observasi suasana pembelajaran dan pelaksanaan praktik mengajar di kelas. Beberapa hal yang dapat disimpulkan, yaitu sebagai berikut: 1. Program PPL merupakan program yang wajib diikuti mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta yang menempuh jenjang kependidikan. Sebelum pelaksanaan PPL, mahasiswa disiapkan dengan berbagai pembekalan untuk mempersiapkan mahasiswa ketika diterjunkan di lapangan. Pembekalan tersebut berupa, pengajaran mikro dan pembekalan PPL oleh LPPMP. Selain itu, pengamatan atau observasi juga dilakukan mahasiswa PPL untuk mengetahui kondisi fisik, sosial, dan suasana pembelajaran di dalam kelas. Hal tersebut bertjuan untuk merencanakan pelaksanaan pembelajaran. 2. Program PPL merupakan sebuah program yang dilaksanakan untuk membentuk pribadi mahasiswa PPL selayaknya seorang guru atau pendidik. Sikap-sikap dan kepribadian tersebut dibangun selama proses praktik mengajar dan arahan dari guru pembimbing. Sikap tersebut diantaranya adalah disiplin, jujur, sopan santun, dan keibuan. 3. Program PPL juga mengajarkan kepada mahasiswa tentang tata cara berkomunikasi dengan civitas akademik di sekolah. Berkoordinasi dengan guru pembimbing, berinteraksi dengan beranekaragam siswa, berkomunikasi dengan atasan, misalnya kepala sekolah dan lain sebagainya. 4. Program PPL mengajarkan tentang bagaimana memanaje waktu dan memanaje hidup. Memanaje waktu terkait dengan pengalokasian prioritas kegiatan selama PPL. Memanaje hidup terkait dengan bagaimana memposisikan diri sebagai seorang guru disamping sebagai seorang mahasiswa.