RSB RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, Tahun 2015 s.d. 2019 Keseluruhan risiko yang teridentifikasi dalam tabel 5.1 s.d 5.3 di atas dapat dilihat
pada matriks risiko, seperti tertuang pada tabel 5.4 di bawah ini : Tabel 5.4. Posisi Berbagai Risiko Dalam Matriks Risiko
Kemungkinan Dampak Risiko Consequences
Likelihood Tidak
Penting Minor
Medium Mayor
Mala petaka
1 2
3 4
5 6
I. Kemungkinan Sangat Besar
II. Kemungkinan Besar g, j, s
a, b, d, e, f, h, I, k,
m, l
III. Kemungkinan Sedang c, n, o, p,
q r
IV. Kemungkinan Kecil V. Kemunginan Sangat
Kecil
5.3. Rencana Mitigasi Risiko
Rencana mitigasi risiko merupakan upaya nyata yang dibutuhkan RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga untuk menangani kemungkinan dan dampak risiko tertentu pada
sasaran strategis guna mengendalikan risiko yang berada dalam kendali RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga.
Rencana mitigasi yang diidentifikasi umumnya merupakan berbagai tindakan konkrit yang perlu diwujudkan agar UPT vertikal di kemudian hari dapat meniadakan
atau mereduksi status tingkat risikonya dari tingkat risiko EKSTRIM atau TINGGI menjadi tingkat risiko MEDIUM atau RENDAH. Rencana mitigasi dapat diarahkan untuk
mengupayakan memperkecil atau meniadakan tingkat kemungkinan terjadinya suatu risiko danatau memperkecil atau meniadakan besar dampak suatu risiko. Setiap
rencana mitigasi
risiko yang
teridentifikasi ditetapkan
penanggung jawab
penanganannya. Tabel berikut di bawah ini menyajikan sasaran strategis, risiko, tingkat risiko, dan
rencana mitigasinya, khususnya untuk menangani level risiko yang berstatus ekstrim atau tinggi.
71
RSB RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, Tahun 2015 s.d. 2019 Tabel 5.5. Penentuan Rencana Mitigasi Risiko
RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga
No. Sasaran Strategis
Risiko Kemung
kinan Risiko
Terjadi Dam-
pak Risiko
Tingkat Risiko
War- na
Rencana Mitigasi Risiko
Penanggung- jawab
I Perspektif Stake Holder
1 Terwujudnya
peningkatan kepuasan Stake
Holder a Kurang tertibnya
pencatatan dan pelaporan atas
komplain besar
mayor Ekstrim
Pelatihan dan Pemantapan
Unit Pelaksana Dir Keuangan
dan Adm Umum
b Tindak Lanjut atas komplain
masih kurang besar
mayor Ekstrim
Pengembangan prosedur dan
koordinasi Dir Medik dan
Keperawatan c SDM kurang
ramah sedang
Medi- um
medium Pendidikan dan
Pelatihan SDM Dir Medik dan
Keperawatan 2
Terwujudnya Layanan, Pendidikan
dan Penelitian yang unggul
d Sarpras kurang mendukung
besar mayor
Ekstrim Pemenuhan
Sarpras Dir Keuangan
dan Adm Umum e Kurang tertibnya
administrasi dan keuangan
besar mayor
Ekstrim Diklat SDM dan
Penguatan SPIP
Dir Keuangan dan Adm Umum
f Kemampuan
SDM yang masih kurang
besar mayor
Ekstrim Pengembangan
SDM Dir Keuangan
dan Adm Umum
II Perspektif Proses Bisnis Internal
3 Terwujudnya
Integrasi Layanan Pendidikan dan
Penelitian g Koordinasi antar
unit pelayanan internal dan
eksternal rumah sakit belum
optimal besar
Medi- um
medium Pemantapan
Koordinasi dan Komunikasi
Dir Medik dan Keperawatan
4 Terwujudnya Jalinan
Kemitraan dgn Institusi Pendidikan
h Kurang terpenuhinya
standar persyaratan
sesuai kelas rumah sakit
besar mayor
Ekstrim Pemenuhan
sumber daya sesuai standar
kelas rumah sakit
Dir Medik dan Keperawatan
5 Terwujudnya
Pelayanan Spesialistik Terpadu
guna Penurunan Prevalensi TB
HIVAIDS, Paru dan Pernapasan
i Kurangnya
ketersediaan sumber daya
besar mayor
Ekstrim Pemenuhan
sumber daya melalui pihak
ke-3 Dir Medik dan
Keperawatan
6 Terwujudnya Sistem
Rujukan yang Terpadu
j Belum optimalnya
komunikasi dan koordinasi antar
Instansi besar
Medi- um
medium Peningkatan
peran dan fungsi
kehumasan kerjasama
Dir Keuangan dan Adm Umum
72
RSB RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, Tahun 2015 s.d. 2019 Tabel 5.5. Lanjutan ....
No. Sasaran Strategis
Risiko Kemung
kinan Risiko
Terjadi Dam-
pak Risiko
Tingkat Risiko
War- na
Rencana Mitigasi Risiko
Penanggung- jawab
7 Terwujudnya
Pengelolaan RS yg Bermutu, Efektif dan
Efisien k Kurang
profesionalnya tenaga pengelola
RS besar
mayor Ekstrim
Pendidikan dan Pelatihan SDM
Dir Keuangan dan Adm Umum
l Kurang efektif dan
efisiennya pengelolaan
rumah sakit besar
Mala- petaka
Ekstrim Pendidikan dan
Pelatihan SDM Dir Medik dan
Keperawatan
m Belum sepenuhnya
terpenuhi azas on the right man on
the right place besar
mayor Ekstrim
Pengembangan SDM
Dir Keuangan dan Adm Umum
III Perspektif Pengembangan Personil dan
Organisasi 8
Terwujudnya Budaya Kerja yang baik
n Kurangnya pemahaman
tentang budaya kerja pegawai
pemerintah sedang
Medi- um
medium Pengembangan
Reward dan Punishment
Dir Keuangan dan Adm Umum
9 Terwujudnya
Peningkatan Kompetensi SDM
o Ketersediaan anggaran yang
masih kurang sedang
Medi- um
medium Evaluasi
pendidikan dan pelatihan SDM
Dir Medik dan Keperawatan
p Kesempatan untuk mengikuti
pendidikan dan pelatihan yang
terbatas sedang
Medi- um
medium Evaluasi
pedoman peserta
pendidikan dan pelatihan SDM
Dir Keuangan dan Adm Umum
10 Terwujudnya TIK
yang handal q Dukungan
pendanaan belum optmal
sedang Medi-
um medium
Pengembangan TIK secara
bertahap Dir Keuangan
dan Adm Umum 11
Terwujudnya Peralatan Medik
yang Sesuai Standar r
Subsidi pemerintah
semakin kurang sedang
mayor Ekstrim
Peningkatan Pendapatan
dan Efisiensi Biaya
Dir Keuangan dan Adm Umum
IV Perspektif Finansial
12 Terwujudnya
Peningkatan Revenue dan
Efisiensi Biaya s Peningkatan
pendapatan yang belum diiringi
dengan efisiensi disektor
pembiayaan besar
mayor medium
Pengembangan unit-unit
pelayanan Dir Medik dan
Keperawatan
73
RSB RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, Tahun 2015 s.d. 2019
BAB VI PROYEKSI FINANSIAL