21
3.4 PROSEDUR ANALISA
3.4.1 Analisa Konsentrasi Chemical Oxygen Demand COD
Pengujian konsentrasi Chemical Oxygen Demand COD dilakukan oleh Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pemberantasan Penyakit Menular
BTKL PPM di jalan K.H. Wahid Hasyim 15 Medan 20154, Sumatera Utara.
3.4.2 Analisa Konsentrasi Total Suspended Solid TSS
Prosedur analisa TSS awal dengan pengujian pada sisa hasil fermentasi slurry adalah sebagai berikut :
1. Kertas saring dicuci dengan aquadest dan dikeringkan.
2. Kertas saring kering ditimbang sebagai berat awal A.
3. Kertas saring dibasahi dengan sedikit aquadest kemudian diletakkan pada
corong vaccum filtrator. 4.
Sampel uji yang telah dihomogenkan dituangkan ke atas kertas saring. 5.
Pompa vakum dihidupkan hingga tidak ada cairan lagi di atas kertas saring.
6. Panaskan kertas saring pada suhu 105
o
C lalu dinginkan. 7.
Kertas saring ditimbang. 8.
Ulangi prosedur 6-7 hingga berat kertas saring konstan. 9.
Berat konstan kertas saring dicatat B dan volume filtrat dicatat C. 10.
Data yang diperoleh dihitung dengan rumus :
L mg
C 1000
x A
- B
TSS
A = Berat kertas saring kering sesudah pemanasan 105
o
C mg B = Berat kertas saring dan residu sesudah pemanasan 105
o
C mg C = Volume sampel ml
3.1
22 Gambar 3.3 Flowchart Analisa Konsentrasi TSS
Dicuci kertas saring dengan aquadest dan dikeringkan
Ditimbang kertas saring kering A Dibasahi kertas saring kering dengan aquadest
Dihomogenkan sampel
Pompa vakum dihidupkan sehingga tidak ada cairan lagi di kertas saring
Didinginkan di desikator
Apakah berat kertas saring dan residu sudah konstan?
Ya Tidak
Diletakkan kertas saring didalam corong buchner
Dituang sampel di atas kertas saring
Kertas saring dan sampel dimasukkan ke dalam oven pada suhu 105
o
C Mulai
Selesai Dicatat berat kertas
saring dan residu B Dicatat volume
sampel B
23
3.4.3 Pengukuran pH
Pengukuran pH dilakukan dengan menggunakan pH indikator.
Gambar 3.4 Flowchart Pengukuran pH
3.4.4 Pengukuran Volume Gas Bio