Hipotesis Penelitian Kerangka Pikir

61 Siklus I : 1. Perencanaan I. 2. Tindakan dan Observasi I. 3. Refleksi I. Siklus II : 1. Perencanaan II. 2. Tindakan dan observasi II 3. Refleksi II. Gambar 2. Desain penelitian menurut Kemmis dan Taggart Apabila dicermati, model yang dikemukakan oleh Kemmis McTaggart pada hakikatnya berupa perangkat-perangkat atau untaian-untaian dengan satu perangkat terdiri dari empat komponen, yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Keempat komponen yang berupa untaian tersebut dipandang sebagai satu siklus. Oleh karena itu, pengertian siklus pada kesempatan ini adalah suatu putaran kegiatan yang terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Pada gambar di atas, tampak bahwa di dalamnya terdiri dari dua perangkat komponen yang terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi yang akan berhenti apabila hasil pembelajaran telah meningkat. Untuk pelaksanaan sesungguhnya, jumlah siklus sangat bergantung kepada permasalahan yang perlu diselesaikan. 1 4 4 2 2 1 ▼ ◄ ► ▼ ► ◄ ▲ 3 ▲ 3 62 Setiap siklus dalam desain pelaksanaannya meliputi perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Berikut penjelasan dari masing- masing kegiatan. 1. Perencanaan Tindakan a. Menentukan indikator yang akan dibahas dalam pembelajaran yaitu menyusun kerangka karangan deskripsi dan mengembangkan kerangka karangan deskripsi menjadi karangan deskripsi yang utuh dan padu. b. Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dengan proses dan sumber belajar benda padat, cair, dan gas di lingkungan sekolah. c. Menyusun tes menulis karangan deskripsi yang akan digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa. d. Guru dan siswa membuat lembar observasi yang berisi hal-hal yang akan diamati dalam proses pembelajaran menulis karangan deskripsi. e. Mempersiapkan sumber belajar yaitu benda padat, cair, dan gas di lingkungan sekolah. 2. Pelaksanaan Tindakan a. Pertemuan 1 1 Guru menyampaikan informasi tentang materi yang akan dipelajari dan tujuan yang ingin dicapai.

Dokumen yang terkait

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Sumber Energi Gerak melalui Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) ( Penelitian Tindakan Kelas di MI Muhammadiyah 2 Kukusan Depok)

0 14 135

Peningkatan hasil belajar siswa pada konsep sumber energi gerak melalui pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL): penelitian tindakan kelas di MI Muhammadiyah 2 Kukusan Depok

2 3 135

Penagruh pendekatan contextual teaching laering (CTL) terhadap hasil bejaran biologi siswa kuasi Ekperimen di SMPN 1 Cisauk

0 7 208

Pengaruh penerapan pendekatan contextual teaching and learning terhadap keterampilan menulis surat pada siswa kelas iv SDN Cikarang Kota 04

0 9 0

Penerapan pendekatan pembelajaran contextual teaching and learnig/CTL untuk meningkatkan hasil belajar PKN pada siswa kelas IV MI Miftahussa’adah Kota Tangerang

0 10 158

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA SISWA KELAS V SD NEGERI BEGALON I LAWEYAN SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 4 85

MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING ( CTL ) Meningkatkan Keterampilan Berbicara Melalui Model Pembelajaran Contextual Teaching And Learning (CTL) Dalam Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas

0 3 11

PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI SISWA SD KELAS TINGGI.

0 2 11

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING Meningkatkan Ketrampikan Menulis Karangan Narasi MElalui Strategi Pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) pada Siswa Kelas V SD Negeri Angg

0 1 15

PENERAPAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI.

0 0 1