Meski demikian kegiatan tersebut baik pinjaman bergulir yang  dilaksanakan  oleh  UPK  dan  pelatihan  kewirausahaan  yang
dilaksanakan  oleh  UPS  terbukti  dapat  mengurangi  angka kemiskinan  yang  dibuktikan  dengan  nilai poverty  reduction.  Dari
hasil  perhitungan  diperoleh  nilai poverty  reduction sebesar 0,668 yang artinya jumlah penduduk miskin dapat berkurang 66,8.
1. Kinerja Unit Pengelola KeuanganUPK
Dari hasil  penelitian  mengenai
kinerja  UPK  dalam pengelolaan  pinjaman  bergulir, 69,048  menunjukkan  kinerja
memadai dengan  total  skor  antara  23-35; 29,762  menunjukan sangat  memadai dengan  total  skor  antara  36-58;dan  1,190
menunjukan kurang memadai dengan total skor antara 19-22. Kinerja tersebut diukur dari tahapan input, proses, output, benefit dan impact.
Kesimpulan  dari  hasil  analisis  tersebut  menunjukan  bahwa pemberian  kegiatan  pengentasan  berupa  pinjaman  bergulir  secara
efektif  mampu  meningkatkan  kesejahteraan  masyarakat  yang ditunjukan  dengan  perbedaan  pendapatan  sebelum  dan  setelah
Kegiatan  yang  dibuktikan  dengan  selisih  rata-rata  pendapatan responden sebelum dan setelah menerima manfaat pinjaman bergulir.
Rata-rata  pendapatan  responden  sebelum  menerima  manfaat  dari pinjaman  bergulir  sebesar  Rp  872.920,00  per  bulan,  akan  tetapi
setelah menerima manfaat dari pinjaman bergulir tersebut sebesar Rp
1.1125.950,00  per  bulan.  Jika  dilihat  secara  nominal  pendapatan tersebut mengalami kenaikan akan tetapi kenaikan pendapatan belum
memperhitungkan  inflasi  dari  tahun  2000-2015.  Selain  itu  jangka waktu  yang  dibutuhkan  dalam peningkatan  pendapatan  tersebut
cukup  lama yaitu 15  tahun  dengan  kenaikan  pendapatan  yang  tidak begitu  tinggi  hanya  sebesar  Rp  253.030,00  atau  rata-rata  satu
tahunnya  pendapatan  responden  naik  sebesar  Rp  16.900,00.  Meski demikian  dapat  dikatakan  pinjaman  bergulir  tersebut  efektif  sesuai
dengan  hasil  penelitian  Anita  Rahayuningsih.Hasil  penelitian  ini sekaligus menjawab rumusan masalah ketiga mengenai kinerja UPK
BKM  Ngudi  Makmur  Desa  Semanu  dalam  pengelolaan  pinjaman bergulir.
Antuasiasme  penerima  manfaat  kegiatan  yang  menyatakan Kegiatan pinjaman bergulir memadai menandakan pinjaman bergulir
tersebut  memberikan  manfaat  bagi  penerima  manfaat  Kegiatan.Hal ini  berarti  tujuan  dari  dibentuknya  PNPM  Mandiri  Perkotaan  dapat
terpenuhi  dengan  pemberdayaan  masyarakat melalui  kehidupan ekonomi,  sebagaimana  terdapat  dalam  UU  No.  5  tentang  Kegiatan
Pembangunan Nasional.