Definisi Operasional Teknik Pengumpulan Data

setinggi mungkin dalam semua aktivitas dengan menggunakan standar keunggulan.

D. Teknik Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data dipakai dalam penelitian ini terdiri dari beberapa metode, yakni :

1. Observasi

Observasi dilakukan dengan mengamati keadaan sekolah, sarana dan prasarana serta data yang mendukung lainnya di SMK Muhammadiyah 1 Playen. Observasi dilakukan terhadap beberapa orang guru dalam kegiatan belajar mengajar, serta perilaku keseharian warga sekolah. Informasi dikumpulkan dalam bentuk catatan lapangan

2. Wawancara

Wawancara merupakan salah satu teknik pengumpulan data untuk mendapatkan informasi dengan cara bertanya langsung kepada responden. Hal ini merupakan proses Tanya jawab antara dua orang atau lebih secara langsung berhadapan atau melalui media. Keduanya berkomunikasi secara langsung baik terstruktur maupun tidak terstruktur atau yang dilakukan dengan persiapan maupun tanpa persiapan terlebih dahulu, sehingga antara pertanyaan dan jawaban dapat diperoleh secara langsung dalam suatu konteks kejadian secara timbal balik. Pada penelitian wawancara digunakan untuk mengkaji dan mengetahui secara lebih mendalam point-point tertentu pada angket yang diperlukan dalam mengolah data. Wawancara dilakukan terhadap subyek siswa, guru, staf tata usaha, kepala sekolah. Data yang didapat adalah data kualitatif berupa respons atau opini warga sekolah. Responnya berupa persepsi tentang kultur sekolah yang dianut warga sekolah yang bersangkutan. Hasil wawancara disajkan dalam bentuk deskripsi mengenai budaya sekolah.

3. Dokumentasi

Dokumentasi digunakan untuk mendapatkan data potret budaya yang ada. Pengumpulan data dengan metode dokumentasi ini, menurut Suharsimi Arikunto 1993:202 adalah hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip buku surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, lengger, agenda dan sebagainya. Tabel 2. Teknik Pengumpulan Data Aspek Cara memperoleh data Sumber data Budaya disiplin Budaya kerja Budaya kerjasama Budaya membaca Budaya belajar Kepemimpinan Wawancara Kepala sekolah, guru staf TU, siswa Pengamatan Wawancara Aktifitas sehari-hari baik dalam kelas maupun di luar kelas Motivasi berprestasi Wawancara Pengamatan Kepala sekolah, guru, TU, siswa aktifitas keseharian warga sekolah Artifak fisik Pengamatan Visi dan misi sekolah, tata tertib sekolah, dokumen sekolah, gedung dan ruang belajar

E. Instrumen Penelitian

Menurut Sugiyono 2004 : 97 instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur fenomena alam maupun spesial yang ingin diamati. Instrumen dalam penelitin ini menggunakan pedoman wawancara, dokumentasi, dan observasi secara langsung kelapangan. Adapun kisi-kisi instrumen adalah :

1. Kisi-kisi Pedoman Wawancara

Wawancara dilakukan untuk memperoleh data dari kepala sekolah, guru, karyawan dan siswa mengenai sejarah sekolah, budaya- budaya yang ada di sekolah dan kondisi sekolah saat ini. Tabel 3. Kisi-kisi Pedoman Wawancara Indikator Sub Indikator No Item Artifak Sekolah Fisik 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 Perilaku 11,12,13,14,15,16,17 Nilai, Keyakinan, dan Asumsi a. Budaya, mutu dan budaya belajar b. Budaya disiplin c. Budaya tertib d. Budaya kerja keras e. Budaya membaca f. Toleransi g. Kerjasamakebersamaan 18,1920,21,22,23,24,24,26 27,28,29,30,31,32 33,34,35,36,37,38 39,40,41,42,43,44 45,46,47,48,49,50,51 52,53,54,55,56,57 58,59,60,61,62 Peran warga sekolah Kepala sekolah 63,64,65,66,67 Guru 68,69,70,71,72,73 Siswa 74,75,76,77,78,79,80,81,82 Karyawan 83,84,85,86 Wawancara dapat digunakan bila ingin mengetahui hal-hal dari responden secara lebih mendalam dan jumlah responden sedikit Sugiyono, 1997 : 96 . Aspek – aspek yang diajukan dalam wawancara meliputi perencanaan, penyimpanan, administrasi penggunaan serta pemeliharaan.

F. Teknik Analisis Data

Analisis data adalah kegiatan mengolah data hasil observasi wawancara, dan studi dokumentasi. Selanjutnya dilakukan analisis data hasil wawancara dan studi dokumentasi yang berupa data kualitatif. Data yang dikumpulkan melalui wawancara, pengamatan, dan hasil studi dokumentasi sejak penelitian dilakukan, langsung dicatat dan dianalisis dengan cara menyusun dan mengelompokkan data yang ada. Setelah data terkumpul dari berbagai sumber, kemudian dianalisis dengan mengacu pada konsep model analisis data kualitatif yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman, yakni analisis data dengan komponen reduksi data data reduction, penyajian data data display, dan kesimpulan conclution drawing verification. Dalam melakukan analisis data kualitatif, peneliti menggunakan alur dan penjelasan yang dikemukakan oleh Sukardi 2006:72 sebagai berikut: